Keterampilan Proses Sains Indikator
Menerapkan konsep 1. Menerapkan konsep yang telah dipelajari dalam
situasi baru 2. Menggunakan konsep pada pengalaman baru untuk
menjelaskan apa yang sedang terjadi. Berkomunikasi
1. Mengubah bentuk penyajian 2. Menggambarkan data empiris hasil percobaan atau
pengamatan grafik atau tabel atau diagram 3. Menyusun dan menyampaikan laporan secara
sistematis 4. Menjelaskan hasil percobaan atau penelitian
5. Membaca grafik, tabel, atau diagram 6. Mendiskusikan hasil kegiatan, suatu masalah atau
suatu peristiwa.
2.1.4 Pembelajaran Inquiri Terbimbing dengan Mind mapping terhadap Hasil
Belajar dan Keterampilan Proses Sains
Pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping merupakan pembelajaran yang melibatkan siswa dalam pembelajaran secara keseluruhan.
Siswa akan dibimbing dan diarahkan untuk melakukan serangkaian proses kegiatan terkait dengan proses sains dalam rangka untuk dapat memecahkan
masalah. Dengan melakukan proses sains, siswa dapat menemukan pengetahuannya secara mandiri.
Menerapkan model inkuiri terbimbing dengan mind mapping memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpengalaman langsung dalam belajar. Siswa
terlibat langsung dalam menemukan pengetahuan dengan serangkaian proses sehingga dapat lebih memahami suatu pengetahuan. Hal ini dibenarkan oleh
Trisianawati et al. 2014 bahwa model guided inquiry menggunakan mind mapping memberikan hasil prestasi belajar kognitif lebih baik karena sifat mind
mapping memiliki bentuk bebas, tidak formal dan tidak terpaku pada struktur ideal, menjadikan mahasiswa lebih kretaif menemukan konsep-konsep dalam
pembelajaran dengan memberikan simbol, gambar, dan warna yang berbeda-beda sesuai dengan imajinasi yang dipikirkan.
Pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping juga berpengaruh terhadap keterampilan proses sains siswa. Hal ini dibuktikan oleh Hilman 2014
bahwa penerapan inkuiri terbimbing dengan mind mapping berpengaruh positif
terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa. Keterampilan mengamati, mengklasifikasikan, mengukur, membaca hubungan ruang waktu, dan
hubungan angka menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas inkuiri.
2.2 Kerangka Berpikir
Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Penerapan model inkuiri terbimbing dengan mind mapping pada pembelajaran
sistem pertahanan tubuh Pembelajaran Sistem pertahanan tubuh di SMA
Hasil Belajar Kognitif -
KTSP kegiatan menekankan pengalaman belajar pada siswa
untuk memahami konsep.
- Mind mapping dapat
mempermudahkan siswa untuk memahami suatu konsep dan
mempermudah untuk mengingat materi.
- Hasil penelitian Imaduddin
Utomo 2012 menyimpulkan bahwa metode mind mapping dapat
meningkatkan prestasi belajar fisika.
Model inkuiri terbimbing dengan mind mapping efektif diterapkan pada pembelajaran sistem pertahanan tubuh
Keterampilan Proses Sains -