Method of Succesive Intervals

108 H : ρ = 0; Ho diterima, artinya tidak terdapat pengaruh antara ekuitas merek blackjack terhadap keputusan pembelian konsumen pada blackjack 21 industries Bandung, H 1 : ρ ≠ 0; H 1 diterima, artinya terdapat pengaruh antara ekuitas merek blackjack terhadap keputusan pembelian konsumen blackjack 21 industries Bandung, Dari kuesioner yang disebarkan oleh penulis, maka diperoleh nilai ordinasi dari tanggapan responden tersebut. Sistem penilaian terhadap jawaban responden tersebut menggunakan skala likert. Berdasarkan data dari penyebaran kuesioner, maka dilakukan perhitungan variabel X pengaruh ekuitas merek blackjack dan variabel Y keputusan pembelian konsumen dengan perhitungan analisis korelasi Pearson Product Moment yang merupakan metode statistik non parametrik dengan menggunakan SPSS 13.0 for windows.

a. Method of Succesive Intervals

Berikut ini adalah data dari variabel Pengaruh Ekuitas Merek blackjack X dan variabel Keputusan Pembelian Konsumen Y yang telah memiliki skala interval melalui methode succesive interval dan diolah dengan menggunakan SPSS 13.0 for windows. 109 b. Analisis Regresi Linier Sederhana Untuk mengetahui “Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen”, maka kita menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan model sebagai berikut : Y = a + bX                   2 2 2 x x n xy x x y a dan      2 2 i i i i i i n X Y X Y b n X X         Tabel 4.32 Tabel Bantu Perhitungan Koefisien Regresi Responden X Y X2 Y2 XY 1 29,652 26,602 879,241 707,666404 788,802504 2 42,014 36,494 1765,176 1331,812036 1533,25892 3 44,075 35,200 1942,606 1239,04 1551,44 4 43,819 32,396 1920,105 1049,500816 1419,56032 5 23,997 15,223 575,856009 231,739729 365,306331 6 49,082 33,568 2409,042724 1126,810624 1647,58458 7 39,951 33,568 1596,082401 1126,810624 1341,07517 8 44,783 29,589 2005,517089 875,508921 1325,08419 9 33,867 29,647 1146,973689 878,944609 1004,05495 110 10 43,473 30,641 1889,901729 938,870881 1332,05619 ... ... ... ... ... ... 80 31,282 41,800 978,563524 1747,24 1307,5876 Dari hasil perhitungan diperoleh : n = 80 Σ X = 2917,024 Σ Y = 2580,619 Σ X 2 = 109680,778 Σ Y 2 = 85425,004 Σ XY = 95609,892 Sehingga didapatkan nilai a dan b sebagai berikut :                   2 2 2 x x n xy x x y a 2 024 , 2917 778 , 109680 80 892 , 95609 024 , 2917 778 , 109680 619 , 2580    a 627 , 15  a      2 2 i i i i i i n X Y X Y b n X X         111 2 024 , 2917 778 , 109680 80 619 , 2580 024 , 2917 892 , 95609 80    b 456 ,  b Diperoleh model regresi sebagai berikut: Y = 15,627 + 0,456 X Nilai konstanta a memiliki arti bahwa ketika variabel Ekuitas Merek X bernilai nol atau Keputusan Pembelian Konsumen Y tidak berpengaruh pada Ekuitas Merek maka rata-rata Keputusan Pembelian Konsumen bernilai 15,627. Sedangkan koefisien regresi b memiliki arti bahwa jika variabel Ekuitas Merek X meningkat sebesar satu satuan, maka Keputusan Pembelian Konsumen Y akan meningkat sebesar 0,456.

c. Analisis Korelasi Pearson Product Moment