MENGENALI MASALAH Membuat perubahan

57 POHON MASALAH ™ Dalam kelompok, lakukan brainstorming mengenai masalah utama yang dihadapi lihat halaman 51 untuk keterangan tentang teknik ini. Minta semua anggota memikirkan masalah yang ada. Sebaikanya terlebih dahulu melakukan Kegiatan 1.1 halaman 15. š Ambil kesepakatan tentang masalah utama. Tulis masalah ini di tengah flip chart dengan huruf besar. Misalnya: “Kita belum mengetahui secara jelas mengenai pengobatan untuk penyakit kita”. › Kemudian minta semua orang untuk menulis pada selembar kartu akibat yang mungkin terjadi dari masalah itu, atau minta mereka untuk menyebutkannya satu persatu dan menulisnya di lembar kertas tersendiri. Misalnya: “Dokter memberikan resep obat yang salah”, “Kita terlambat berobat ke rumah sakit”, “Rasa sakit menghalangi pekerjaan kita”. œ Bacakan semua masukan satu per satu dan, sebagai kelompok, pastikan apakah setiap masukan disebabkan oleh masalah utama atau ikut menyebabkan masalah utama. Tempelkan kertas dengan masing- masing masukan pada flip chart dengan masalah utama tertulis di tengahnya, di atas masalah utama apabila disebabkan oleh masalah utama, atau di bawahnya apabila menyebabkan masalah utama. Contohnya: 3 Kita tidak berobat ke rumah sakit cukup dini cabang 3 Dokter memberikan resep obat yang salah cabang 2 Kita kurang tahu mengenai pengobatan bagi penyakit kita batang pohon yang akan menyebabkan: 1 Petugas kesehatan dan LSM hanya memandang kita sebagai korban dan tidak ingin memberikan kita informasi akar mungkin menyebabkan masalah bahwa: Kegiat an

4. 1

KEGIATAN 4.1 58  Setelah mencoba latihan ini, kita dapat mengambil kesepakatan apakah masalah yang kita identifikasi adalah masalah utama atau ‘masalah akarnya’. Seandainya ternyata tidak, mungkin kita sebaiknya mengubah kegiatan yang direncanakan. Memandang ‘pohon masalah’ tidak berarti bahwa kita pasti telah menemukan program yang terbaik. Mungkin setelah kelompok mulai kemudian sadar bahwa sebenarnya ada masalah lain yang lebih parah yang harus diatasi sebelumnya – atau bahwa ada rintangan yang harus disisihkan sebelum kita dapat mengatasi masalah yang teridentifikasi. Kita selalu boleh kembali ke pohon masalah pada tahap apa pun dan meninjaunya kembali. Apabila kelompok merencanakan suatu program, kemungkinan kita sudah mempunyai gambaran yang tepat mengenai masalahnya dan apa yang ingin dilakukan oleh kelompok. Itu berarti kita tidak perlu membuang waktu lama bagi pohon masalah. Sebelum kit a mulai Apa yang perlu kita ketahui? Apakah informasi itu sudah ada? Di tempat mana? Cari tahu apa yang sedang dilakukan oleh kelompok lain di daerah kita dan membahas dengan mereka apa yang ingin kita lakukan dan apakah rencana kelompok itu lihat Bagian 7, halaman 114.