Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
4. Dalam wawancara, pewawancara hendaklah menjadi pendengar yang baik dan tidak
memotong maupun menggiring narasumber kepada jawaban yang diharapkan. 5.
Dalam wawancara, pewawancara harus terampil dalam bertanya. Agar terampil, maka harus mempertimbangkan hal-hal berikut. Adakanlah pembicaraan pembukaan; gaya
bicara jangan berbelit-belit; aturlah nada suara agar tidak membosankan; sikap bertanya jangan seperti menghakimi atau menggurui; mengadakan parafasa;
mengadakan prodding, artinya penggalian yang lebih dalam, mencatat dan menilai jawaban; aturlah waktu bertanya; jangan lupa buatlah pedoman sebagai bimbingan
untuk mengajukan pertanyaan.
Syarat-syarat wawancara : 1
Membuat kesepakatan perjanjian dengan orang yang akan diwawancarai 2
Menggunakan kalimat efektif, halus, dan sopan 3
Hindari pertanyaan tentang hal-hal yang tabu dan menyinggung perasaan 4
Pandai-pandailah menyimpulkan jawaban yang panjang lebar
Langkah-langkah berwawancara : 1
Persiapan a.
Tentukan tujuan b.
Tentukan informasi, keterangan yang diperlukan c.
Susunlah pokok-pokok pertanyaan d.
Pilihlah orang yang akan dijadikan narasumber e.
Hubungi narasumber terlebih dahulu 2
Tahap Pelaksanaan a.
Pembukaan memperkenalkan diri, sampaikan maksud dan tujuan wawancara Pewawancara sebaiknya mengenal pribadi yang ditanya secara tepat: nama,
keahlian, pekerjaan jabatan b.
Tahap Inti Ajukan pertanyaan secara sistematis
c. Tahap Penutup
Akhiri kegiatan dengan kesan yang baik. Sampaikan terimakasih.
Menyusun laporan hasil wawancara. 3
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun pertanyaan saat berwawancara: a.
Pertanyaan harus disesuaikan dengan topik dan tujuan wawancara b.
Setiap pertanyaan hanya mengandung satu hal c.
Pertanyaan harus efektif dan mencukupi d.
Kalimat pertanyaan singkat e.
Bila perlu sebelum digunakan, diskusikan terlebih dahulu dengan orang yang memahami permasalahan yang akan ditanyakan
f. Macam-macam bentuk pertanyaan
a Pertanyaan tanpa ilustrasi