Hasil Penelitian yang Relevan
63
mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 54. 5 Sirkulasi persepsi pengelola Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup
64;menurut dosen, staf kependidikan, dan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 57. 6 Privasi persepsi pengelola
Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 64;menurut dosen, staf kependidikan, dan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori
cukup 61. 7 Perabot kantor persepsi pengelola Jurusan Teknik Sipil masuk kategori lengkap 69;menurut persepsi dosen, staf
kependidikan, dan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 61. 8 Warna persepsi pengelola Jurusan Teknik Sipil masuk
kategori nyaman 70;menurut dosen, staf kependidikan, dan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 60. 9
Penghawaan persepsi pengelola Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 66;menurut dosen, staf kependidikan, dan mahasiswa masuk
kategori cukup 61.Jadi kesimpulan kenyamanan fisik tata ruang dalam berdasarkan Pengelola masuk kategori cukup 57; menurut
dosen, staf kependidikan, mahasiswa Jurusan Teknik Sipil masuk kategori cukup 59. Hal yang perlu diperhatikan yakni dalam
kerapian. Melihat kerapian ruang pengelola persepsi pengelola jurusan yang masuk kategori tidak nyaman. Pengelola Jurusan Teknik Sipil untuk
dapat menata kembali ruangannya. Agar terasa nyaman dari segi kerapian tata ruang dalam. Fakultas Teknik Universitas Negeri
Semarang, agar merencanakan pembangunan gedung yang khusus digunakan sebagai ruang pengelola jurusan dan dosen di Jurusan Teknik
Sipil.
64
2. Penelitian oleh Muhamad Masrur 2010 dengan judul “Tinjauan Terhadap Standar Kebutuhan dan Jumlah Perabot Perpustakaan di SMK
Negeri 4 Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perpustakaan SMKN
4 Yogyakarta belum mencapai luas standar ruang perpustakaan. Ruang yang tersedia adalah 192 m
2
, sedangkan standar luas perpustakaan adalah 506,4
2
. Ruang baca dan koleksi Perpustakaan sebesar 66,6 dari standar ruang, ruang staf mencapai 8,8 dari luas standar ruang
dan ruang lain-lain mencapai 23,4 dari standar luas ruang seharusmya. Selain itu perabot yuang digunakan belum mencapai
standar karena mencapai 80 dari yang seharusnya. D.
Kerangka Berpikir
Dalam upaya meningkatkan minat baca siswa SMK Negeri 2 Depok Sleman agar memiliki kualitas dan pengetahuan yang luas, maka sarana dan
prasarana perpustakaan harus diperbarui dan lebih ditingkatkan. Beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut:
1. Standar ruang perpustakaan yang memenuhi syarat di SMK Negeri 2 Depok Sleman.
2. Standar penataan interior yang memenuhi syarat untuk ruang perpustakaan di SMK Negeri 2 Depok Sleman.
3. Standar kapasitas perabot yang memenuhi syarat untuk ruang perpustakaan di SMK Negeri 2 Depok Sleman.
4. Standar dimensi perabot dan ruang untuk perpustakaan di SMK Negeri 2 Depok Sleman.
65