Profil Keluarga Dampingan GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

keluarga yaitu Agung Kade Budiasa pergi meninggalkan Ni Nyoman Suarmi. Meskipun demikian Ni Nyoman Suarmi tetap mempertahankan kehidupannya dengan bekerja keras dengan cara berjualan kayu bakar dan porosan. Ni Nyoman Suarmi adalah keluarga miskin yang tidak mendapatkan bantuan Beras Miskin atau Raskin. Setiap harinya untuk mendapatkan ikan Ni Nyoman Suarmi dapat meminta kepada nelayan yang baru melaut atau diberikan oleh orang-orang di sekitar tempat tinggal Ni Nyoman Suarmi.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan Pendapatan dan Pengeluaran

Aspek ekonomi merupakan salah satu indikator untuk mengukur tingkat kesejahteraan keluarga yang bersangkutan. Ada dua bagian penting dalam aspek ekonomi yang dibahas dalam sirkulasi dana dari keluarga dampingan yakni tentang pendapatan dan pengeluaran ibu Ni Nyoman Suarmi.

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Ibu Ni Nyoman Suarmi memperoleh penghasilan dari hasil bekerja sendiri dengan menjual kayu bakar dengan harga Rp. 20.000,- dan menjual porosan dengan harga per kresek Rp. 3000, -

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Adapun rincian pengeluaran Ibu Ni Nyoman Suarmi adalah sebagai berikut: a Kebutuhan sehari- hari Sebagian besar dari penghasilan yang diperoleh oleh Ibu Ni Nyoman Suarmi digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari terutama untuk membeli bahan pangan untuk makanan tetapi untuk lauk atau ikan sehari – hari biasanya dikasih oleh saudara atau tetangga dan dapat meminta ikan pada nelayan di pantai perancak yang baru datang melaut. Rata-rata pengeluaran untuk kebutuhan perbulan ini mencapai kurang lebih Rp. 100.000. Pengeluaran lain diluar kebutuhan makan tersebut adalah biaya keluar untuk Purnama dan Tilem yaitu sebesar Rp. 30.000,- dan untuk biaya kesehatan ataupun pembelian obat sebesar Rp. 200.000,- b Listrik dan Air Untuk pengeluaran listrik Ibu Ni Nyoman Suarmi mengeluarkan biaya listrik sebesar Rp. 13.000 dan biaya air tidak ada. c Sosial Dari segi pengeluaran sosial seperti untuk biaya Purnama dan Tilem Ibu Komang Suarni dengan pengeluaran kurang lebih Rp. 30.000,-. d Pendidikan Dari segi biaya pendidikan, Ibu Ni Nyoman Suarmi tidak bersekolah lagi dan tidak memiliki anak yang lagi duduk di bangku sekolah. e Kesehatan Selain itu, dari segi kesehatan Ibu Ni Nyoman Suarmi menggunakan Jaminan Kesehatan Bali Mandara JKBM untuk membantu dalam pembayaran biaya berobat, sehingga beliau tidak perlu untuk menggunakan uang sendiri.