Permasalahan Keluarga IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

kebersihan perlu dilakukan dengan jelas agar dikemudian hari keluarga Bapak I Ketut Suekerdapat hidup sehat dan jauh dari penyakit. 2.2 Masalah Prioritas 2.2.1 Masalah Ekonomi Prioritas masalah yang terdapat pada keluarga dampingan diperoleh setelah melakukan beberapa kali kunjungan dimana kunjungan ini dilakukan hampir setiap hari pada jam tertentu. Berdasarkan pengamatan dan hasil wawancara yang dilakukan. Maka dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Ketut Sueker yaitu masalah perekonomian keluarga.Keluarga Bapak I Ketut Sueker merupakan keluarga yang kurang mampu, karena hanya bertumpu pada pekerjaanya menjual telur yang hanya dilakukan di hari senin dan pengasilan dari penjulan kurungan ayam yang sesuai pesananan dan ditambah dari pengasilah istri dari buruh pemetik cengkeh. Dimanapenghasilannya sekali berjualan telurRp 125.000,00minggu. Penghasilan dari menjual kurugan ayam tergantung dari pesanan dan harga satu kurungan ayam senilai Rp 70.000,00. Pengasilan istri sebagai buruh pemetik cengkeh senilai Rp 50.000,00.Melihat kondisi sedemikian rupa, hal ini sangatlah memperihatinkan karena penghasilannya tidak dapat menutupi pengeluarannya. 2.2.2 Masalah Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Seperti yang dijelaskan sebelumnya, perilaku hidup bersih dan sehat PHBS di keluarga ini masih kurang. Padahal penerapan perilaku ini sangatlah penting sebagai pencegahan primer primary prevention terhadap terjadinya penyakit infeksi. Adapun beberapa poin PHBS yang menjadi prioritas yang perlu dijadikan perhatian pada keluarga ini adalah: a. Kebersihan rumah yang masih kurang. b. Jarang mencuci tangan atau cara mancuci tangan yang salah. c. Tidak tersedianya kamar mandi untuk buang air besar maupun kecil.

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

3.1 Program

Berdasarkan beberapa masalah diatas, pendamping mengambil semua masalah yang harus dicarikan pemecahannya sehingga dapat membantu dan meningkatkan tingkat kehidupan keluarga yang di dampingi. Melihat permasalahan yang diuraikan di atas, maka solusi yang akan dicari yakni yang menjadi prioritas yakni masalah ekonomi keluarga dan masalah perilaku hidup bersih dan sehat. 3.2 Program Usaha Peningkatan Ekonomi Keluarga Program ini menjadi salah satu program utama yang perlu diterapkan kepada keluarga I Ketut Sueker, supaya keluarga ini mampu untuk mengatur keuangan mereka secara teratur serta berkala. Dalam mewujudkan usaha untuk membantu taraf ekonomi dari keluarga Bapak I Ketut Sueker, maka diberikan beberapa bantuan untuk meningkatkan taraf ekonomi adalah dengan memberikan motivasi dan membangun usaha sendiri sesuai dengan keahlian dari BapakI Ketut Sueker, serta memberikan bantuan dalam bentuk buku yang dimana dimaksudkan untuk mengatur pengasilan dan pengeluaran serta memberikan saran apabila pemesan kurungan ayam membayar uang muka untuk menghindari pembeli untuk tidak membayar kurungan ayam. Bantuan dalam bentuk sembako sebagai bantuan jangka pendek sebelum menerapkan buku catatan keuangan serta dapat meminimalkan pengeluaran selama beberapa hari. Dilanjutkan dengan edukasi akan PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dan pemberian sabun untuk cuci tangan serta alat-alat kebersihan agar diharapkan keluarga Bapak I Ketut Suekerdapat terhindar dari penyakit demam berdarah yang mengancam kesehatan. Lingkungan bersih serta badan sehat secara jasmani dan rohani akan menghindarkan penyakit secara infeksi serta non-infeksi yang mengancam. Bantuan 3.3 Jadwal Kegiatan Kegiatan KK dampingan dilakukan dalam bentuk kunjungan ke Bapak I Ketut Sueker. Kunjungan yang telah terlaksana sebanyak 20 kali dalam satu bulan . Adapun rincian dari monitoring kegiatan tercantum dalam table di bawah ini : No. Tanggal Waktu Pelaksanaan JKEM 1 27 Juli 2016 09.00 – 10.00 Mengunjungi Kelian Banjar Pengajaran 2x1jam = 2 jam 10.00 – 13.00 Kaler untuk mencari loksi KK dampingan. Menuju rumah KK dampingan serta Perkenalan diri kepada KK dampingan, berbincang tentang silsilah keluarga. 2x3jam = 6 jam 2 28 Juli 2016 16.00-19.00 Melihat situasi KK dampingan 1x3jam = 3 jam 3 29 Juli 2016 11.00-13.00 Berbincang tentang kebiasaan keluarga dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. 1x2jam = 2 jam 4 30 Juli 2016 15.00-18.00 Melakukan pendekatan lebih lanjut, lalu berbincang-bincang untuk mencari informasi terkait latar belakang keluarga. 1x3jam = 3 jam 5 1 Agustus 2016 15.30 – 19.30 Melakukan pendekatan lebih lanjut, lalu berbincang-bincang untuk mengidentifikasi masalah-masalah keluarga 1x4jam = 4 jam 6 3 Agustus 2016 15.00 – 17.00 Observasi kegemaran 1x2 jam =