“Kucingan Sushi” (Kuliner Jepang Pas di Kantong).

(1)

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“Kucingan Sushi”

(Kuliner Jepang Pas di Kantong)

BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh :

Arrow Aviani Ramadhan (C12.2010.00319)

Ratri Islamawardani (B12.2010.01531)

Teguh Prawiro (C12.2011.00346)

UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KOTA SEMARANG


(2)

(3)

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ... i

Halaman Pengesahan ... ii

Daftra Isi... iii

Ringkasan ... iv

Bab I : Pendahuluan ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 2

1.4 Luaran yang diharapkan ... 2

1.5 Kegunaan... 2

Bab II : Gambaran Umum Rencana Usaha ... 3

2.1 Profil Konsumen ... 3

2.2 Profil Usaha ... 3

2.3 Peluang Usaha ... 3

2.4 Analisis Pendapatan dan Keuntungan ... 4

Bab III : Metode Pelaksanaan ... 5

3.1 Gambaran Umum ... 5

3.2 Persiapan Usaha ... 5

3.3 Pelaksanaan Usaha ... 5

3.4 Pencapaian Tujuan Usaha ... 6\

Bab IV : Biaya dan Jadwal Kegiatan ... 7

4.1 Anggaran Biaya ... 7

4.2 Jadwal Kegiatan ... 7

Lampiran – lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Pelaksana ... 8

2. Justifikasi Angaran ... 11

3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ... 13


(4)

RINGKASAN

“Kucingan Sushi”, merupakan program yang kami gagas di mana berupa kedai makanan Jepang, namun berbentuk kaki lima seperti warung “kucingan” yang biasa ditemui di pinggir jalan. Berkonsep sama dengan warung “kucingan” pada umumnya, yang menyediakan makanan dan minuman dengan harga terjangkau untuk semua kalangan konsumen, namun dengan menu yang sedikit berbeda yaitu Sushi. Sushi yang merupakan makanan khas Jepang dipilih karena kami melihat ceruk konsumen yang berkarakter penyuka kebudayaan Jepang sangat besar, yaitu pada kalangan konsumen berkemampuan ekonomi menengah ke bawah, serta golongan pelajar dan mahasiswa. Sushi yang pada umumnya dijual mahal dan dengan porsi besar di sejumlah restoran Jepang, membuat kami melakukan inovasi pada bahan baku. Sehingga selain dapat menekan biaya produksi, Sushi yang kami sajikan

menjadi memiliki ciri khas dengan Sushi pada umumnya karena menggunakan

bahan-bahan khas Indonesia yang dikemas ala Jepang. Porsi yang kami sajikan juga kami sesuaikan dengan konsep warung “kucingan”, sehingga dapat terciptanya menu yang mampu menarik konsumen penyuka Jepang dengan harga yang terjangkau namun tetap dengan rasa yang tidak kalah dengan restoran-restoran Jepang pada umumnya.


(5)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini di kota Semarang pada khususnya, dan di berbagai tempat di Indonesia pada umumnya, masyarakat yang menyukai hal–hal yang terkait dengan Jepang semakin meningkat. Hal ini dapat kita lihat contohnya seperti

marak dikunjunginya festival-festival kebudayaan Jepang (Bunkasai),

berjamurnya para penggemar Cosplay (Costume Player) dan Band beraliran

musik Jepang, serta tarian khas Jepang. Kuliner Jepang pun salah satu hal yang cukup diminati oleh masyarakat Semarang dan lainnya di Indonesia.

Saat ini di Semarang restoran-restoran ala Jepang semakin menjamur. Kita dapat ambil contoh misalnya Hoka-Hoka Bento yang ada di Mall Paragon dan Citraland Mall Semarang, Nori yang ada di Kompleks Graha Candi Golf, Shabu Auce di Jalan Gajahmada, Kobe Garden di Kawasan Gombel dan Harumi di Puri Anjasmoro. Seluruh restoran-restoran tersebut menyediakan makanan seperti Shabu-Shabu, Shushi, Bento, Ramen, Misoshiru dengan porsi besar dan harga yang cukup mahal sehingga pada umumnya tempat-tempat tersebut banyak dikunjungi oleh orang-orang golongan kelas menengah ke atas. Sedangkan kita telah mengetahui bahwa pada penyuka Jepang, termasuk di dalamnya kuliner, tidak hanya dari golongan menengah ke atas saja tetapi bahkan yang terbesar adalah golongan pelajar dan mahasiswa yang dari segi ekonomi memiliki keterbatasan. Sedangkan satu buah menu makanan di restoran-restoran di atas dibanderol dengan harga antara 25.000 rupiah hingga 100.000 rupiah.

Menyadari fenomena ini, kami melihat bahwa ada ceruk konsumen yang sangat besar pada dunia kuliner ala Jepang ini. Ceruk konsumen ini berkarakter penyuka kebudayaan Jepang termasuk kulinernya, berkemampuan ekonomi menengah ke bawah, dari golongan pelajar dan mahasiswa, dan ceruk ini dapat digaet dengan setting harga di bawah 25.000 rupiah per menu.


(6)

1.2. Rumusan Masalah

Menu seperti apakah yang dapat menggaet ceruk konsumen berkarakter penyuka kebudayaan Jepang termasuk kulinernya, berkemampuan ekonomi menengah ke bawah, dari golongan pelajar dan mahasiswa?

1.3. Tujuan

Mencari menu yang cocok untuk konsumen berkarakter penyuka kebudayaan Jepang termasuk kulinernya, berkemampuan ekonomi menengah ke bawah, dari golongan pelajar dan mahasiswa.

1.4. Luaran yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan adalah terciptanya menu yang mampu menarik konsumen penyuka Jepang dengan harga terjangkau (Rp 4.000 - Rp25.000).

1.5. Kegunaan

Adapun kegunaan dari program ini adalah:

1. Menghadirkan konsep menu baru yang dapat memuaskan konsumen dengan

karakter yang telah dijelaskan.

2. Memberikan motivasi terhadap anak muda sekarang agar tidak takut untuk berwirausaha dalam menciptakan lapangan pekerjaan.


(7)

BAB II

GAMBARAN UMUM PERENCANAAN USAHA

2.1 Profil Konsumen

Gambaran umum usaha ini adalah kami ingin menjangkau penyuka kuliner ala Jepang terutama golongan menengah ke bawah dengan inovasi rasa dan harga yang terjangkau. Konsumen yang kami bidik adalah konsumen berkarakter penyuka kebudayaan Jepang termasuk kulinernya, berkemampuan ekonomi menengah ke bawah, dari golongan pelajar dan mahasiswa.

2.2 Profil Usaha

Menu yang kami tawarkan adalah salah satu makanan khas Jepang yang telah kami modifikasi, yaitu Sushi. Sushi adalah makanan khas Jepang yang terbuat dari nasi beserta lauk yang berupa ikan laut dan sayuran yang dibungkus dengan nori (rumput laut kering). Sushi yang kami tawarkan tersusun atas bahan-bahan khas Indonesia yaitu nasi uduk dan nasu kuning beserta lauknya yaitu telur dadar, kering tempe serta abon. Nasi gudangan dan nasi langgi beserta lauknya yaitu terik daging, kering tempe, daun kemangi, serundeng kelapa dan telur dadar. 2.3 Peluang Usaha

Kami melakukan substitusi bahan-bahan dasar resep dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan di Indonesia dengan tujuan untuk menekan harga jual kuliner ala Jepang ini tanpa mengurangi kualitasnya, sehingga menu yang kami tawarkan dapat dibandingkan dengan menu yang ditawarkan oleh restoran-restoran tersebut di atas.


(8)

2.4 Analisis Pendapatan dan Keuangan

Pencapaian tujuan program ini adalah fase penting dalam kesuksesan usaha. Selain mengenai konsep, lokasi dan promosi yang menarik, penyajian dari usaha ini juga merupakan hal yang tidak kalah penting dalam pencapaian tujuan program ini. Taksiran keuntungan yang akan kami dapat dalam satu bulan kurang lebih mencapai 1.830.000 rupiah. Dengan rincian sebagai berikut :

Anggaran belanja dalam satu bulan :

Nama bahan Jumlah bahan Harga satuan Total harga

Beras 60 kg Rp 9.500 Rp 570.000

Nori 180 bungkus Rp 20.000 Rp 3.600.000

Bumbu-bumbu Rp 3.000.000

Total Rp 7.170.000

Dari belanja tersebut dapat menjadi 900 porsi Sushi dengan harga jual 10.000 rupiah tiap porsi.

Total penjualan dalam sebulan 9.000.000 rupiah. Jadi laba yang diperoleh dalam satu bulan yaitu :

Total penjualan – Total belanja = Keuntungan selama satu bulan penjualan 9.000.000 – 7.170.000 = 1.830.000


(9)

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. Gambaran Umum

Gambaran umum metode pelaksanaan program ini adalah kami ingin menjangkau penyuka kuliner ala Jepang terutama golongan menengah ke bawah dengan inovasi rasa dan harga yang terjangkau. Dalam menu Sushi yang kami tawarkan tersusun atas bahan-bahan khas Indonesia.

Kami melakukan substitusi bahan dasar resep dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan di Indonesia dengan tujuan untuk menekan harga jual kuliner ala Jepang ini tanpa mengurangi kualitasnya, sehingga menu yang kami tawarkan dapat dibandingkan dengan menu yang ditawarkan oleh restoran-restoran tersebut di atas.

3.2. Persiapan Usaha

Persiapan usaha ini meliputi survei tempat, survei bahan baku, survei pasar, dan persiapan usaha dalam bentuk teknis. Pemilihan tempat diharapkan akan mampu mendongkrak nilai penjualan, sedangkan bahan baku lebih memiliki orientasi dalam hal ketersediaan bahan baku yang berkualitas. Survei pasar mengenai segmen yang ingin disasar dan mengenai pesaing atau competitor. Persiapan teknis usaha meliputi pembelian alat dan pembuatan kedai usaha.

3.3. Pelaksanaan Usaha

Usaha ini akan didirikan di sekitar kampus Udinus yang setiap hari digunakan sebagai tempat berkumpul mahasiswa dan masyarakat sekitarnya.


(10)

3.4. Pencapaian Tujuan Program

Pencapaian tujuan program ini adalah fase penting dalam kesuksesan usaha. Selain mengenai konsep, lokasi dan promosi yang menarik, penyajian dari usaha ini juga merupakan hal yang tidak kalah penting dalam pencapaian tujuan program ini. Taksiran keuntungan yang akan kami dapat dalam satu bulan kurang lebih mencapai 1.830.000 rupiah. Dari belanja tersebut dapat menjadi 900 porsi Sushi dengan harga jual 10.000 rupiah tiap porsi. Total penjualan dalam sebulan 9.000.000 rupiah. Jadi laba yang diperoleh dalam satu bulan yaitu :

Total penjualan – Total belanja = Keuntungan selama satu bulan penjualan 9.000.000 – 7.170.000 = 1.830.000


(11)

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya

Perkiraan biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah sebagai berikut :

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan Penunjang Rp 4.110.000

2 Bahan Habis Pakai Rp 2.120.000

3 Perjalanan Rp 71.500

4 Lain-lain Rp 350.000

4.2. Jadwal Kegiatan

Jadwal kegiatan Program Kegiatan Mahasiswa Kewirausahaan telah dirinci dan ditetapkan sebagai berikut : Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 bulan yaitu dibagi menjadi perminggu mulai bulan Januari hingga bulan Mei.

No Jenis Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5

1 Membuat rancangan program √

2 Pematangan konsep √

3 Pembuatan bab I - IV √

4 Praktik menu √

5 Survei Lapangan √


(12)

(13)

(14)

(15)

Lampiran 2 :

Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Pemakaian Satuan (Rp)

Gerobak 1 2.000.000

Meja kursi 1 set 250.000

Tenda/terpal 1 set 250.000

Kompor gas 1 700.000

Alat makan 1 set 460.000 piring,sendok,garpu,sumpit,gelas

Alat dapur 1 set 350.000

pisau, penampan,talenan,sushi maki

Penggorengan 1 set 100.000 wajan,spatula

SUB TOTAL 4.110.000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Pemakaian Satuan (Rp)

Beras 10 kg 9.500

Bumbu dapur 200.000 rempah-rempah,kelapa,santan

Nori

10

bungkus 20.000

Telor 5 kg 18.000

Daging sapi 2 kg 75.000

Abon 1 kg 800.000

Minyak Goreng 6 liter 10.000

Tempe 50 buah 2.500

Tahu

50

bungkus 3000

Sayur-sayuran 100.000

Mika

pembungkus 500 buah 300


(16)

3. Perjalanan

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Perjalanan Satuan (Rp)

Survei tempat

Area sekitar

kampus 5 kali 6.500

Pemesanan

gerobak 3 kali 6.500

Pemesanan

dekorasi 3 kali 6.500

SUB TOTAL 71.500

4. Lain-lain

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Perjalanan Satuan (Rp)

Dekorasi 1 set 300.000 spanduk dan lampion

Kostum

Pegawai 2 buah 25.000 kostum Happi

SUB TOTAL 350.000


(17)

Lampiran 3 :

Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama / NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas

Studi Ilmu Waktu

(jam/minggu)

1 Arrow Aviani Ramadhan

C12.2010.00319

Sastra Jepang

Budaya 6 jam/minggu Menyiapkan

konsep dan Peralatan

2 Ratri Islamawardani

B12.2010.01531

Akutansi Akuntansi 4 jam/minggu Perhitungan dana

dan anggaran

3 Teguh Prawiro

C12.2011.00346

Sastra Jepang

Budaya 4 jam/minggu Survei lapangan


(18)

(1)

(2)

(3)

11 Lampiran 2 :

Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Pemakaian Satuan (Rp)

Gerobak 1 2.000.000

Meja kursi 1 set 250.000

Tenda/terpal 1 set 250.000

Kompor gas 1 700.000

Alat makan 1 set 460.000 piring,sendok,garpu,sumpit,gelas

Alat dapur 1 set 350.000

pisau, penampan,talenan,sushi maki

Penggorengan 1 set 100.000 wajan,spatula

SUB TOTAL 4.110.000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Pemakaian Satuan (Rp)

Beras 10 kg 9.500

Bumbu dapur 200.000 rempah-rempah,kelapa,santan

Nori

10

bungkus 20.000

Telor 5 kg 18.000

Daging sapi 2 kg 75.000

Abon 1 kg 800.000

Minyak Goreng 6 liter 10.000

Tempe 50 buah 2.500

Tahu

50

bungkus 3000

Sayur-sayuran 100.000

Mika

pembungkus 500 buah 300


(4)

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Perjalanan Satuan (Rp)

Survei tempat

Area sekitar

kampus 5 kali 6.500

Pemesanan

gerobak 3 kali 6.500

Pemesanan

dekorasi 3 kali 6.500

SUB TOTAL 71.500

4. Lain-lain

Material Justifikasi Kuantitas Harga Keterangan

Perjalanan Satuan (Rp)

Dekorasi 1 set 300.000 spanduk dan lampion

Kostum

Pegawai 2 buah 25.000 kostum Happi

SUB TOTAL 350.000


(5)

13 Lampiran 3 :

Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama / NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas

Studi Ilmu Waktu

(jam/minggu)

1 Arrow Aviani Ramadhan

C12.2010.00319

Sastra Jepang

Budaya 6 jam/minggu Menyiapkan

konsep dan Peralatan

2 Ratri Islamawardani

B12.2010.01531

Akutansi Akuntansi 4 jam/minggu Perhitungan dana

dan anggaran

3 Teguh Prawiro

C12.2011.00346

Sastra Jepang

Budaya 4 jam/minggu Survei lapangan


(6)