Layanan Perpustakaan Keliling Lokasi

pemakai dengan menggunakan kendaraan darat maupun air, secara umum perpustakaan keliling berfungsi sebagai perpustakaan umum yang melayani masyarakat yang tidak terjangkau oleh perpustakaan umum menetap Sulistyo- Basuki, 1991: 48. Perpustakaan keliling ini mendatangi masyarakat yang bertempat tinggal jauh dari perpustakaan umum yang biasanya berada di pusat kota kabupaten atau kotamadya. Dengan adanya perpustakaan keliling ini memungkinkan penduduk yang tinggal jauh dari perpustakaan umum dapat memanfaatkan jasa yang diberikan oleh perpustakaan umum. Perpustakaan Keliling adalah Perpustakaan yang bergerak mobile libr ar y dengan membawa bahan pustaka seperti buku, majalah, koran dan bahan pustaka lainnya untuk melayani masyarakat dari satu tempat ke tempat lain yang belum terjangkau oleh layanan perpustakaan umum Kotamadya yang menetap. 5 Pada dasarnya perpustakaan keliling bukan merupakan satu jenis peerpustakaan tersendiri. Perpustakaan keliling merupakan jenis layanan yang dikembangkan extensi pada perpustakaan umum, yang disebut layanan Perpustakaan Keliling. 6

D. Layanan Perpustakaan Keliling

Proses layanan Perpustakaan Keliling Tidak Lepas dari sejarahnya yaitu: Ide untuk mensirkulasikan buku secara rutin kepada pembaca dengan jalan membawa berkeliling sejumlah buku dengan menggunakan kendaraan atau alat pengangkut mula-mula timbul dari Inggris, yaitu pada tahun 1859. Pada saat itu Mechanics Institution di Warrington Inggris, yang bertujuan memperkenalkan pelayanan perpustakaan secara berkeliling dengan ruang lingkup yang terbatas dalam lingkungan perguruan tinggi tersebut. Kendaraan yang digunakan ialah sejenis kereta kuda. Tetapi percobaan pelayanan perpustakaan keliling pada masa itu tidak begitu menarik perhatian, baik bagi masyarakat pada umumnya maupun bagi 5 Drs. Supriyanto. 2006. Aksentuasi Peprustakaan dan Pustakawan . Sagung Seto: Jakarta, Hlm 108. 6 Sutarno NS. 2006. Manajemen Perpustakaan Suatu Pendekatan Praktik . Sagung Seto: Jakarta, Hlm 41. perpustakaan lain, sehingga tidak ada satu perpustakaan pun di abad itu yang mengikuti jejak perpustakaan Mechanics Institution dalam menyelenggarakan pelayanan perpustakaan keliling. Baru pada awal abad ke 20, di Glasgow, diselenggarakan pelayanan serupa tetapi ditujukan untuk masyarakat umum. Pelayanan yang dimulai pada tahun 1904 itu mempelopori timbulnya sejumlah perpustakaan keliling yang tersebar di seluruh Inggris, seperti misalnya War r ington Libr ar y tahun 1974 dalam periode kerja sekali seminggu dan menggunakan kereta kuda, disusul oleh Manchester Libr ar y yang sejak tahun 1931 menyelenggarakan pelayanan semacam dengan menggunakan kendaraan bis yang sengaja diubah untuk kepentingan kegiatan perpustakaan keliling. Setelah itu perkembangan perpustakaan keliling di Inggris menjadi semakin bertambah pesat, sehingga pada tahun 1962 sudah terdapat 327 buah perpustakaan keliling yang tersebar di berbagai daerah di Inggris. Di Amerika, perpustakaan keliling timbul pertama kali atas ide dari Mary Titcomb, seorang pustakawan dari Washington Countr y Fr ee Libr ar y di Hagerstown, Maryland. Pada tahun 1905 ia menugaskan Joshua Thomas, seorang pesuruh perpustakaan untuk berkeliling melayani penduduk secara langsung ke daerah pedesaan. Kendaraan yang digunakan ialah sebuah kereta kuda yang dapat memuat 250 buah buku. Dengan menggunakan kendaraan tersebut Joshua Thomas mengelilingi propinsi Washington yang berpendudukan ± 49.617 orang. Perpustakaan keliling ini merupakan pelayanan tambahan dari perpustakaan umum Wa shington Countr y F ree Libr ary. Usaha Mary Titcomb tersebut di atas banyak menarik perhatian perpustakaan lain yang tersebar di seluruh Amerika. Berturut-turut perpustakaan keliling timbul di berbagai daerah di Negara bagian Amerika, antara lain: P lainfield P ublic Libr ary di Plainfield, Indiana tahun 1916 dengan menggunakan sebuah mobil Ford berkapitas ± 400 buku; tahun 1919 Hibbing P ublic Libr ary di Hibbing, Minnesota yang melayani 20 desa disekitarnya dengan menggu nakan kendaraan bis berkapasitas 1000 buku; tahun 1920 Evanston Public Libr ar y menggunakan truk berkapasitas 500 buku yang telah dirubah khusus untuk pelayanan ini dan sebagainya. Perkembangan perpustakaan keliling di Amerika sangat pesat. Dari 60 buah pada tahun 1937 tumbuh menjadi 603 pada tahun 1950, 815 buah pada tahun 1956, dan ± 2000 pada tahun 1965. Jumlah ini masih terus bertambah dengan pesat sampai saat ini. Perkembangan perpustakaan keliling selain menjalar di Amerika, juga menjalar di negara-negara lain di seluruh dunia seperti Kanada 1930, Jepang 1940, India 1953, Pakistan 1957, Nigeria 1958, Belgia 1959, Singapore 1959, Irak 1961, Malaysia 1962, dan Indonesia 1974. Kemajuan perpustakaan keliling bukan hanya ditandai dengan makin bertambahnya negara yang menyelenggarakan pelayanan itu, tetapi juga ditandai dengan berkembangnya jenis kendaraan untuk pelayanan tersebut. Semula kendaraan yang digunakan adalah untuk melayani daerah jalan darat seperti kereta kuda, mobil, bis, dan lain lain kemudian digunakan kendaraan untuk melayani mereka yang hidupnya di sekitar daerah perairan atau daerah jalur kereta api seperti perahu, kapal, kereta api. Di Norwegia, sebagian besar perpustakaan keliling menggunakan perahu bermotor yang dinamakan perpustakaan terapung sebab sebagian besar daerahnya merupakan daerah pantai yang tidak dapat didatangi melalui jalur darat. Sedangkan di Perancis, selain dengan mobil terdapat pula perpustakaan keliling dengan menggunakan kereta api untuk melayani penduduk di sepanjang jalan dan para pegawai kereta api. Layanan perpustakaan keliling pada dasarnya bersifat terbuka, demokratis, karena perpustakaan keliling melayani semua lapisan masyarakat tanpa membedakan status sosial, budaya, ekonomi, pendidikan, kepercayaan maupun status lainnya. Semua warga masyarakat bebas memanfaatkan layanan jasa perpustakaan keliling. Dalam layanan terbuka open acces sistem ini, para pengunjung bisa langsung memilih dan mencari sendiri bahan pustaka yang ada dimobil. Pengunjung langsung menuju ke rak-rak buku dan majalah dan koran yang tersedia di perpustakaan keliling. 7 Sarana perlengkapan untuk menyelenggarakan Perpustakaan Keliling terdiri dari atas kendaraan Perpustakaan Keliling dengan perlengkapannya dan peralatan yang digunakan yaitu: 8 1. Kendaraan dan Perlengkapanya Berdasarkan sifat medan operasinya ada 2 dua macam Kendaraan yang dapat dipakai oleh Perpustakaan Keliling, yaitu yang 1 kendaraan darat dan kendaraan laut atau disebut Perpustakaan Terapung, yang 2 kendaraan perpustakaan keliling darat dengan bermesin roda empat atau lebih, disusun dengan sistematika daya angkut, yang disesuaikan dengan medan jalan operasinya. 7 Drs. Supriyanto. 2006. Aksentuasi Peprustakaan dan Pustakawan.Sagung Seto : Jakarta, Hlm. 123 8 Ibid. Hlm. 119. 2. Perlengkapan Perlengkapan atau peralatan yang diperlukan oleh unit mobil perustakaan keliling adalah sebagai berikut: a. Dongkrak mobil b. Kunci roda, busi dan kunci-kunci lainnya c. Ban serep d. Ganjalan roda e. Kipas angin atau AC f. Alat pemadam kebakaran g. Kotak PPPK h. Segi tiga pengaman i. Lampu senter j. Jam dinding. k. Generator. i. Kursi lipat. 3. Peralatan. Peralatan yang diperlukan untuk kegiatan administrasi, yaitu: a. Formulir pendaftaran anggota b. Buku peminjaman c. Stempel tanggal kembali d. Kartu katalog e. Buku daftar anggota perpustakaan f. Daftar koleksi buku h. ATK alat tulis kantor Anggaran Opersional Perpustakaan Keliling. 9 Biaya untuk operasional Perpustakaan Keliling di lingkungan Kantor Perpustakaan Umum Daerah dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD. Biaya itu disusun per tahun anggran kemudian dipecahkan menjadi per bulan di mana rincian anggaran tersebut meliputi: 9 Ibid. Hlm. 121. a. Biaya petugas setiap unit mobil Perpustakaan Keliling minimal 2 dua orang petugas, yaitu: 1. Biaya honorium petugas 2. Biaya Administrasi 3. Biaya Perawatan suku cadang kendaran b. Biaya perawatan kendaraan, di samping biaya operasional yang disediakan oleh APBD, diharapkan pula tambahan biaya dari pihak sponsor, dari masyrakatsetempat sehingga layanan perpustakaan keliling menjadi lancar dan efektif.

E. Kelebihan Perpustakaan Keliling Dibandingkan dengan layanan