55
Q=1 namun pada realisasi alat terjadi overshoot. Bentuk keluaran dari tapis lolos bawah ditunjukkan di Gambar 4.16.
Gambar 4.16. Sinyal keluaran dari tapis lolos bawah
Keluaran dari tapis lolos bawah sudah berbentuk sinyal informasi, namun masih terlalu lemah untuk disalurkan ke
speaker
, sehingga perlu dikuatkan. Penguat yang digunakan adalah LM380 yaitu penguat 2,5watt.
4.4. Pengujian Modul Penerima PLC LM1893
Pada penerima LM 1893 ternyata dalam pengujian nilai masukan terdapat penurunan amplitudo yang cukup siknifikan. Seperti yang terlihat dalam gambar 4.17.
56
a
b Gambar 4.17. Perbandingan keluaran pengirima dan masukan penerimab
LM1893
Terlihat bahwa saat mengirim LM1893 mempunyai amplitudo sebesar 25,6 Vpp namun setelah dilewatkan jala-jala listrik drop hanya sebesar 820mVpp. Saat melakukan
pengujian beberapa kali telah dicoba untuk mendapatkan amplitudo yang lebih tinggi seperti mengganti trafo if, memutar-mutar trafo if, mengganti kapasitor kopling, dan
mengganti IC, namun setelah dilakukan tidak terjadi perubahan yang berarti dalam amplitudo sinyal yang diterima. Dengan demikian jaringan daya pada lab skripsi
mempunyai atenuasi yang sangat besar. Selain itu di meja untuk melakukan pengujian terdapat banyak sekali alat yang terpasang di terminal AC.
Selanjutnya dilakukan pengujian rangkaian filter analog yang harus dibuat agar LM1893 dapat mengakomodasi penerimaan sinyal analog. Rangkaian filter analog terdiri
dari LM567 yang berfungsi sebagai pendeteksi adanya sinyal pembawa, komparator LM339 yang digunakan sebagai
mute detetcor
, dan LM380 sebagai penguat audio. Pengujian LM567
IC LM567 sering digunakan sebagai
filter bandpass
. Pada tugas akhir ini IC LM567 berfungsi sebagai pendeteksi sinyal pembawa dimana pada pengirim
LM1893 mengirimkan sinyal pembawa sebesar 125kHz. IC LM567 mempunyai karakteristik aktif
LOW
yang mana saat mendeteksi adanya sinyal pembawa maka pada keluaran akan memberikan tegangan sebesar 0V namun apabila tidak
mendeteksi maka tegangan yang keluar sebesar 5V. Tabel 4.1 adalah hasil
57
pengujian LM567 dengan menggunakan masukan dari FG yang memiliki amplitdo sebesar 1Vpp.
Tabel 4.2. Tabel pengujian rangkaian
Carrier Detector.
Frekuensi
input
kHz
Output carrier detector
116
high
117
high
122
low
123
low
124
low
125
low
126
low
127
low
128
low
129
low
130
low
131
low
132
low
133
low
134
high
135
high
LM339 IC LM339 terdiri dari 4 buah komparator didalamnya yang dapat digunakan
sebagai pembanding masukan. Seperti pada Gambar 3.16 apabila
carrier
memiliki nilai 0V dari keluaran LM567 karena ada sinyal pembawa yang masuk maka tegangan pada komparator akan dalam kondisi ambang sehingga pada
LM380 akan dapat menerima sinyal masukan. Sebaliknya jika nilai
carrier
5V maka akan menybabkan LM380 tidak dapat melewatkan sinyal sehingga dalam
keadaan
mute.
58
LM380 IC LM380 adalah salah satu komponen yang berfungsi sebagai penguat audio.
Dibutuhkan untuk mnggetarkan speaker.
4.5. Pengujian Daya Sebagai Fungsi Jarak