industri. Kegiatan ini dilakukan agar siswa memperoleh pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan yang bisa menjadi bekal peserta didik
saat lulus dan terjun di dunia kerja. Pelaksanaan praktik kerja industri adalah serangkaian kegiatan
yang menggambarkan berlangsungnya proses pelatihan kerja untuk peserta didik dalam jangka waktu tertentu, misalnya 2-3 bulan dan
dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri. Pelaksanaan yang baik dalam prakerin akan menghasilkan pengalaman dan pengetahuan yang
baik juga untuk peserta didik. Keberhasilan pelaksanaan prakerin dipengaruhi oleh beberapa aspek, mulai dari keterampilan kerja,
bimbingan dari guru dan instruktur serta fasilitas yang memadai. Kompetensi peserta didik yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki,
pembimbingan guru yang rutin, fasilitas yang memadai akan menunjang pelaksanaan praktik kerja industri tersebut, dan menentukan ketercapaian
yang diharapkan. Berikut ini adalah alur kerangka pikir dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
Gambar 1. Skema Kerangka Pikir
D. Pertanyaan Penelitian
a. Bagaimana keterampilan kerja peserta didik SMK BOPKRI 1
Yogyakarta dalam melaksanakan praktik kerja industri? b. Bagaimana monitoring guru pembimbing dalam pelaksanaan
prakerin? c. Bagaimana fasilitas dalam pelaksanaan prakerin?
Pelaksanaan Prakerin
Bimbingan guru pembimbing prakerin
Fasilitas penunjang prakerin
Keterampilan Kerja
Peserta didik
Dilaksanakan dengan baik
Pelaksanaan prakerin yang optimal
41
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dilakukan untuk menggambarkan
suatu objek penelitian dalam keadaan yang sebenarnya. Penelitian deskriptif dipilih karena bermaksud menyajikan data secara sistematis
mengenai fakta yang ada di lapangan.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMK BOPKRI 1 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Cik Ditiro No.37 Yogyakarta. Adapun penelitian
dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2015 sampai dengan 15 Agustus 2015.
C. Definisi Operasional
Agar variabel dalam penelitian ini dapat dimengerti dengan jelas serta menghindari kesalahpahaman dalam menafsirkan pengertian variabel,
maka perlu diberikan pembatasan pengertian dari variabel dalam penelitian ini. Praktik kerja industri adalah penempatan peserta didik ke
dunia usahadunia industri DUDI untuk mengikuti pelatihan di tempat tersebut yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu misalnya 3 bulan
secara berturut-turut. Indikator dari adanya pelaksanaan praktik kerja industri peserta didik kelas XI Administrasi Perkantoran SMK BOPKRI
1 Yogyakarta dapat diketahui dari keterampilan kerja peserta didik, pembimbingan selama praktik kerja industri, dan fasilitas praktik kerja
industri
D. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ditetapkan berdasarkan kesesuaian dengan tujuan penelitian. Berdasarkan tujuan penelitian yaitu
untuk mengetahui penyebab belum optimalnya pelaksanaan praktik kerja industri di SMK
BOPKRI 1 Yogyakarta, subyek penelitian yang terlibat dalam pelaksanaan praktik kerja industri yaitu 3 guru pembimbing, 1 koordinator prakerin
dan 8 peserta didik Kelas XI Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran yang diambil dengan teknik snow ball sampling. Teknik
snowball sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang mula- mula sedikit kemudian menjadi besar. Hal ini dilakukan karena dari
jumlah sumber data yang sedikit belum tentu mampu memberikan data yang memuaskan, maka mencari orang lain yang dugunakan sebagai
sumber data.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan cara yang digunakan untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Adapun teknik pengumpulan data
yang digunakan untuk penelitian ini adalah: 1.
Wawancara