Koordinasi dengan Pamong SKB

26 empat orang untuk melaksanakan pendampingan dan pembelajaran di masing-masing PAUD binaan UPT SKB Gunungkidul. Proses pembelajaran mengalami perubahan ke arah yang lebih baik dibandingkan sebelumnya. Hal itu terlihat dari kegiatan pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Meski awalnya mahasiswa perlu menyesuaikan dengan lingkungan dan anak-anak PAUD. Mahasiswa PPL mendapatkan pengalaman dan ilmu baru terkait pengajaran PAUD. Pembelajaran yang kreatif dan inovatif ditandai oleh peran mahasiswa sebagai pendamping dan pendidik PAUD yakni dengan aadanya tambahan lagu-lagu PAUD, konsep pembelajaran berupa menanam tauge dengan media kapas, dan semangat mahasiswa menjadikan anak-anak memiliki inspirasi baru selain berasal dari gurunya. Disamping itu mahasiswa yang mengampu dua PAUD dapat membandingkan antara keduanya. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan lembaga keduanya. Perbandingan disini yakni dalam artian dapat dibedakan antara gaya mengajar, fasilitas dan konsep pembelajaran. Hal tersebut kemudian menjadikan mahasiswa mampu mengembangkan softskill dalam mengajar dan berkomunikasi khususnya kepada anak-anak.

d. Pembuatan Media Pembelajaran

Media pembelajaran yang dimaksud ialah media pembelajaran PAUD. Dimana kegiatan ini dilaksanakan sebelum pembelajaran PAUD di hari selanjutnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan perencanaan. Selain pembuatan media pembelajaran juga disertai penyusunan RPP maupun RKH yang disesuaikan dengan tema pada masing-masing lembaga PAUD. Program ini merupakan bagian dari tahapan perencanaan proses pembelajaran PAUD. Kegioatan pembuatan media sekaligus penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran. Media yang dibuat berupa alat permainan edukatif APE maupun media pembelajaran yang sesuai dengan tema pada saat proses pembelajaran. Selain disesesuaikan dengan tema pembelajaran, proses pembuatan media juga melibatkan peran pendidik sebagai arahan, acuan dalam pembuatan media. Kemudian kreativitas mahasiswa juga