Tahap-Tahap Penelitan Metode Penelitian

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

6. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri dan orang lain. 32 Model analisis data dalam penelitian ini mengikuti konsep yang diberikan Miles and Huberman. Miles dan Huberman mengungkapkan bahwa aktifitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus pada setiap tahap penelitian sehingga sampai tuntas. Komponen dalam analisis data: 33

a. Reduksi Data

Pada tahap awal, proses dari analisis data penulis mulai dengan menelaah kembali seluruh data yang penulis peroleh dari berbagai sumber, yaitu dari wawancara yang dilakukan dengan para informan klien lansia, pengurus panti, tetangga, dan teman klien, hasil observasi klien yang meliputi gerak-gerik dan aktifitas sehari-hari yang dilakukan klien, serta data yang penulis peroleh lewat dokumentasi dan arsip di Panti Tresna Werdha Hargo Dedali Surabaya. Data-data yang penulis dapatkan dari berbabagi sumber di atas tersebut tak lain adalah kesimpulan kata-kata mentah yang masih perlu dibaca, dipelajari, dan ditelaah lebih lanjut. Sehingga dari sekian banyak data yang penulis peroleh tentang klien dan sebagainya, lansia dan depresi, serta qur’anic healing, maka penulis kemudian mereduksi data-data tersebut dengan cara mengurangi data-data yang 32 Sugiyono, Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan RD Bandung: Alfabeta, 2010, hal. 244. 33 Sugiyono, Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan RD Bandung: Alfabeta, 2010, hal. 246-252. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id tidak perlu dan mengorganisasikan data sedemikian rupa untuk bahan penarikan kesimpulan.

b. Penyajian Data

Setelah proses reduksi selesai, yaitu setelah ditemukannya hasil olahan data mentah hadir dalam bentuk kalimat yang mudah dicerna, selanjutnya penulis menganalisa kasus depresi yang terjadi pada lansia tersebut, mulai dari bagaimana bentuk depresi pada lansia, bagaimana proses pelaksanaan qur’anic healing pada lansia, serta sejauh mana hasil akhir dari qur’anic healing tersebut dalam kaitannya dengan penanganan depresi pada lansia di panti Tresna Werdha Hargo Dedali Surabaya. Dalam melakukan analisis data, peneliti melakukan analisa dengan mengombinasikan berbagai permasalahan dengan idealitas yang selanjutnya hasil dari kombinasi tersebut data tersebut dijadikan panduan untuk menjawab semua pertanyaan yang terdapat pada perumusan masalah dengan cara menganalisisnya dalam bentuk narasi yang bersifat deskriptif sehingga tujuan dari penelitian ini dapat terjawab. c. Verifikasi atau Penyimpulan Data Pada tahap akhir, setelah data hasil analisis yang berisi jawaban atas rumusan masalah penelitian kualitatif yang diuraikan secara singkat, penulis dapat menyimpulkan mengenai bentuk depresi yang terjadi pada lansia, proses pelaksaan qur’anid healing, hasil akhir dari pelaksanaan qur’anic healing sebagai psikoterapi dalam menangani depresi pada lansia di Panti TresnaWerdha Hargo Dedali Surabaya.

7. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Dalam penelitian ini, tidak menutup kemungkinan akan terjadi kesalahan dan untuk menghindari kesalahan data yang disimpulkan, maka penulis telah memeriksa digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id kembali data yang telah dikumpulkan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan dan ketidakbenaran data, dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Perpanjangan Keikutsertaan

Keikutsertaan peneliti sangat menentukan dalam pengumpulan data. Keikutsertaan tersebut tidak hanya dilakukan dalam waktu singkat, tetapi memerlukan perpanjangan keikutsertaan peneliti pada latar penelitian. 34 Dalam konteks ini, dalam upaya menggali data atau informasi yang berkaitan dengan permasalahan penelitian, peneliti beberapa kali mengikut sertakan diri dalam kegiatan-kegiatan panti sekaligus ikut mendampingi aktivitas yang dilakukan oleh klien seperti menemani selama makan, ketika beristrahat, dan aktivitas lainnya.

b. Ketekunan Pengamatan

Ketekunan pengamatan dilakukan dengan maksud untuk menemukan ciri-ciri dan unsur-unsur dalam situasi yang relevan dengan persoalan atau isu yang sedang dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara rinci. 35 Dalam konteks ini, peneliti dengan tekun dan teliti mengamati unsur-unsur prilaku klien apakah prilaku yang selama ini ditunjukkan oleh klien bersifat dan mengindikasikan gejala depresi atau tidak, seperti klien mengalami gangguan makan, sering marah, dan lain-lain.

c. Triangulasi

Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Norman K. Denkin 1978, membedakan empat 34 Sugiyono, Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan RD Bandung: Alfabeta, 2010, hal. 175. 35 Lexy J Moelong, Metode Penelitian Kualitatif Bandung: Remaja Rosdakarya, 1990, hal. 177.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PELATIHAN TAWA TERHADAP PENURUNAN TINGKAT STRES PADA LANJUT USIA (LANSIA) YANG TINGGAL DI PANTI WERDHA HARGO DEDALI

0 2 12

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI TRESNA WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA

0 0 12

SKRIPSI PERBEDAAN HARGA DIRI PADA LANSIA YANG TINGGAL DI PANTI WERDHA HARGO DEDALI DENGAN LANSIA YANG TINGGAL DI RUMAH WILAYAH RW 01 KELURAHAN MENUR PUMPUNGAN SURABAYA

0 2 16

SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN TINGKAT DEPRESI LANSIA DI PANTI WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA

0 0 18

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN MEKANISME KOPING PADA LANSIA DI PANTI TRESNA WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA

0 0 16

PELAKSANAAN TERAPI SENAM LANSIA LOW IMPACT UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA Ny “ H “ DENGAN RHEMATOID ARTHRITIS DI PANTI WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA

0 0 19

SKRIPSI PENGARUH SENAM TERA TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN (ANSIETAS) PADA LANSIA DI PANTI TRESNA WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA

3 11 112

Pengaruh terapi rendam kaki air hangat terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Panti Werdha Hargo Dedali Surabaya - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 0 19

Pengaruh terapi rendam kaki air hangat terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Panti Werdha Hargo Dedali Surabaya - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 0 8

Pengaruh terapi rendam kaki air hangat terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Panti Werdha Hargo Dedali Surabaya - Widya Mandala Catholic University Surabaya Repository

0 1 11