4 Yang terjadi jika aktifitas fisik anak sangat terbatas maka dapat
menurunkan kesegaran jasmaninya dan kemampuan motorik anak itu sendiri. Siswa yang memiliki kemampuan motorik yang baik maka akan
mudah dalam melakukan kemampuan olagraga, dari pada Siswa yang memiliki kemampuan motorik yang kurang baik. Ketrampilan motorik
bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam olahraga saja, tetapi akan membantu memudahkan anak dalam melakukan tugas
geraknya dalam proses pendidikan jasmani. Pembelajaran penjas diharapkan bisa memberikan sumbangan
terhadap proses tumbuh kembangnya kemampuan motorik anak.,untuk mengembangkan kemampuan motorik siswa Sekolah Dasar dibutuhkan
proses pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik anak yang suka bermain. Berdasarkan kondisi tersebut, peneliti bermaksud mengadakan
penelitian tentang Tingkat kemampuan motorik anak dengan mengambil data dari siswa kelas 3, 4 dan 5 di Sekolah Dasar Negeri Banyuurip 1 Turi
Sleman. Hal ini di karenakan siswa yang memungkinkan bisa di ambil data dan di control adalah siswa kelas 3, 4 dan 5.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah yaitu :
1. Dampak perkembangan teknologi yang mempengaruhi perkembangan motorik anak.
5 2. Belum diketahui tingkat kemampuan motorik siswa kelas 3, 4 dan 5 di
SD Negeri Banyuurip 1 Turi Sleman.
C. Pembatasan Masalah
Penelitian ini dibatasi pada Tingkat Kemampuan motorik Siswa Kelas 3, 4, dan 5 di Sekolah Dasar Negeri Banyuurip 1, Turi, Sleman,
Yogyakarta.
D. Rumusan Masalah
Berdasakan Latar Belakang, identifikasi masalah dan pembatasan masalah maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Bagaimana
tingkat kemampuan motorik siswa kelas 3, 4, dan 5 di SD Negeri Banyuurip 1 Turi Sleman
?”.
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang telah diuraikan diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat kemampuan
motorik Siswa kelas 3, 4, dan 5 di Sekolah Dasar Negeri Banyuurip 1 Turi Sleman.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk semua pihak baik secara teoritis maupun praktis.
1. Manfaat Teoritis
6 a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi kajian ilmiah bagi para
guru maupun masyarakat yang akan mendalami masalah kemampuan motorik.
b. Menambah wawasan kepada dunia pendidikan anak pada khususnya dan masyarakat pada umumnya tentang kemampuan
motorik pada siswa sekolah dasar terutama pada siswa kelas 3, 4 dan 5.
2. Manfaat Praktis a. Bagi Siswa
Setelah diketahui tingkat kemempuan motorik pada siswa, maka siswa tersebut dapat mengembangkan gerak sesuai dengan
kemampuan yang dimilikinya. b. Bagi Guru
Sebagai pedoman dalam rangka merancang program pembelajaran penjasorkes dengan adanya kurikulum 2013 yang disesuaikan
dengan kemampuan yang dimiliki siswa. c. Bagi Guru
Sebagai pedoman dalam rangka merancang kurikulum dan materi pembelajaran Penjasorkes berdasarkan kemampuan motorik yang
dimiliki oleh anak usia sekolah dasar. d. Bagi Masyarakat
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat tentang kondisi status tingkat kemampuan motorik
7 anak. Dan diharapkan masyarakat dapat mendukung hal
– hal yang dapat meningkatkan status kemampuan motorik anak.
8
BAB II KAJIAN TEORI