8
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori
1. Hakekat Kemampuan Motorik
Kemampuan motorik adalah kualitas umum yang dapat ditingkatkan melalui latihan-latihan.Kemampuan motorik merupakan
faktor fisik yang dapat dikembangkan melalui belajar gerak.didalam belajar gerak diperlukan adanya ketelitian terhadap teknik gerak yang
benar, yaitu dimulai dari awal sampai pada akhir gerakan sehingga kemampuannya akan memberikan sumbangan terhadap keberhasilan
tugas-tugas selanjutnya dikemukakan oleh Suryanto 2005:351. sedangan Menurut Hurlock 1978: 150 motorik adalah perkembangan pengendalian
gerakan jasmaniah melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf, dan otot yang berkoordinasi untuk melakukan gerak.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa kemampuan motorik adalah suatu kemampuan yang diperoleh dari
berbagai macam keterampilan gerak, yang menjadi dasar untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan, keterampilan gerak,
seseorang yang memiliki kemampuan motorik yang tinggi dapat diasumsikan bahwa orang tersebut memiliki potensi atau kemampuan
untuk melakukan keterampilan gerak yang lebih baik dibanding orang yang memiliki kemampuan motorik rendah.
9 Aspek yang perlu dikembangkan untuk anak di sekolah adalah
motorik, kognitif, emosi, sosial, moralitas. Menurut Safrit 1995:80, menyatakan bahwa kemampuan motorik ialah kemampuan yang
menyangkut otot, daya tahan otot, daya tahan kardiorespirasi, power, kecepatan, kelincahan, kelentukan, koordinasi mata dan kaki, serta
koordinasi mata dan tangan. Dengan demikian dapat penulis ditarik kesimpulan bahwa
kemampuan motorik adalah kemampuan gerak dasar atau kualitas hasil gerak yang berasal dari dalam maupun luar diri anak untuk mengacu pada
kemampuan gerak rendah yang dapat ditingkatkan melalui latihan. Dan merupakan gerak dasar dari sejak bayi hingga dewasa yang melibatkan
beberapa komponen-komponen gerak dalam melakukan suatu aktivitas sehari-hari.
2. Macam-Macam Kemampuan Motorik