Potensial Membran TINJAUAN PUSTAKA

1.2 Tujuan

Tujuan dari makalah ini adalah: 1.2.1 Untuk mengetahui pengertian nernst potential 1.2.2 Untuk mengetahui faktor penyebab nernst potential 1.2.3 Untuk mengetahui fisiologi dari nernst potential

1.3 Manfaat

Manfaat dari makalah ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagaimana mekanisme dan pengukuran dari Nernst Potential.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Potensial Membran

2 Potensial Membran mempunyai peran dalam studi Kimia, Fisiologi dan Biologi. Potensial membran dikenal pada abad 19 dan awal abad ke- 20. Pada awal abad ke-20, seorang pria bernama profesor Bernstein membuat hipotesis bahwa ada tiga faktor yang berkontribusi terhadap potensial membran, permeabilitas membran dan fakta bahwa [K +] lebih tinggi dalam dan lebih rendah di luar sel. Walther H. Nernst, penemu persamaan Nernst dan pemenang Hadiah Nobel 1920 di bidang kimia, merupakan penyumbang utama dalam pembelajaran potensial membran. Ia mengembangkan persamaan Nernst untuk memecahkan potensial kesetimbangan untuk ion tertentu. Goldman, Hodgkin dan Katz meneruskan studi potensial membran dengan mengembangkan persamaan Goldman-Hodgkin-Katz untuk memperhitungkan setiap ion yang mungkin menembus membran dan mempengaruhi potensinya. Chemwiki, 2010 Hampir semua sel tubuh terdapat potensial listrik yang melintasi membran. Selain itu, pada beberapa sel misalnya sel saraf dan sel otot, mampu membangkitkan sendiri impuls elektrokimia yang cepat berubah pada membrannya dan impuls ini digunakan untuk menghantarkan sinyal sebanyak membran saraf atau otot. Potensial membran adalah pemisahan muatan yang berlawanan di kedua sisi membran plasma. Istilah potensial membran merujuk kepada pemisahan muatan di kedua sisi membran atau perbedaan dalam jumlah relatif kation dan anion di CIE dan CES. Muatan yang berlawanan cenderung saling tarik dan muatan yang sama cenderung saling tolak. Harus dilakukan kerja pengeluaran energy untuk memisahkan muatan yang berlawanan setelah keduanya menyatu. Sebaliknya, ketika partikel-partikel yang muatannya berbeda telah dipisahkan maka gaya tarik listrik antara keduanya dapat dimanfaatkan untuk melakukan kerja jika muatan-muatan tersebut dibiarkan menyatu kembali. Ini adalah prinsip yang mendasari alat-alat listrik karena muatan- muatan yang terpisah memiliki “potensial” untuk melakukan kerja, maka pemisahanmuatan di kedua sisi membran disebut potensial membran. Potensial membran diukur dalam satua volt satuan yang sama yang digunakan untuk tegangan dalam alat listrik, tetapi karena potensial 3 membran relatif rendah maka satuan yang digunakan adalah miliVolt mV 1 mV = 11000 volt Snell, 2007.

2.2 Pengertian Potensial Nernst