Metode deskriptif digunakan penulis untuk menggambarkan hasil penelitian dalam menjawab perumusan masalah mengenai gambaran masing-
masing variabel yang diteliti. Sedangkan metode verifikatif menurut Umi Narimawati, 2010:29
menyatakan bahwa : “εetode verifikatif yaitu memeriksa benar tidaknya apabila dijelaskan
untuk menguji suatu cara dengan atau tanpa perbaikan yang telah dilaksanakan di tempat lain dengan mengatasi masalah yang serupa
dengan kehidupan”. Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji hipotesis dengan menggunakan
perhitungan statistik. Penelitian ini digunakan untuk menguji pengaruh variabel X
1
Pengaruh Penggunaan e-system dan X
2
Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Y Kinerja Individual Aparatur Pajak yang diteliti. Deskriptif berarti
menguji teori dengan pengujian suatu hipotesis apakah diterima atau ditolak. Dengan menggunakan metode penelitian akan diketahui hubungan yang
signifikan variabel yang diteliti sehingga menghasilkan kesimpulan yang akan memperjelas gambaran mengenai objek yang diteliti. Penelitian ini dilakukan
untuk menguji hipotesis dengan menggunakan alat uji statistik yaitu Structural Eguation Model SEM.
3.2 Operasioanalisasi Variabel
Menurut Umi Narimawati, 2010:31 pengertian operasional variabel adalah sebagai berikut :
“Operasionalisasi Variabel adalah proses penguraian variabel penelitian kedalam sub variabel, dimensi, indikator sub variabel, dan pengukuran.
Adapun syarat penguraian operasionalisasi dilakukan bila dasar konsep dan indikator masing-masing variabel sudah jelas, apabila belum jelas
secara konseptual maka perlu dilakukan analisis factor”.
Definisi variabel penelitian menurut Sugiyono, 2012:38, adalah sebagai
berikut : “Variabel adalah suatu atribut seseorang atau objek yang mempunyai
variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain untuk dipelajari atau ditarik kesimpulannya. Variabel juga dapat
merupakan atribut dari bidang keilmuan atau kegiatan tertentu”. Adapun penjelasan dari variabel tersebut sebagai berikut :
1. Variabel Bebas Independent X
1
dan X
2
Menurut Sugiyono, 2010:39 menjelaskan bahwa: “Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi
sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat ”.
Dalam hal ini variabel bebas yang akan berkaitan dengan masalah yang akan diteliti adalah data Pengaruh Penggunaan E-System X
1
dan Pemanfaatan Teknologi Informasi X
2
. 2. Variabel terikat Dependent Variabel Y
Menurut Sugiyono, 2010:59 menjelaskan bahwa : “Variable dependent atau variabel terikat yang dipengaruhi atau menjadi
akibat, karena adanya variabel bebas”. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat variabel Y adalah
Kinerja Individual Aparatur Pajak. Selengkapnya mengenai operasionalisai variabel dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 3.1 Operasional Variabel
Variabel Konsep
Indikator Skala
Nomor Kuisioner
Pengaruh Penggunaan E-
System X
1
Menurut Pandiangan 2008:35 Pengaruh
Penggunaan e-Systemad adalah merupakan suatu
system yang digunakan untuk menunjang
kelancaran administrasi melalui teknologi internet,
sehingga diharapkan semua proses kerja dan
pelayanan perpajakan berjalan baik, lancar, cepat
dan akurat. 1. Keahlian pengguna
domain expertise. 2. Kepercayaan terhadap
keamanan dan kerahasiaan.
McLeod et al., 2009.
Ordinal 1-2
3-4
Pemanfaatan Teknologi
Informasi X
2
Menurut Amalia:2010 Pemanfaatan Teknologi
Informasi adalah adanya hubungan yang positif
namun tidak signifikan antara faktor sosial,
perasaan pengguna affect, konsekuensi
jangka panjang dan kesesuaian tugas dalam
pemanfaatan teknologi informasi terhadap kinerja
individual sedangkan kondisi yang memfasilitasi
berpengaruh positif signifikan serta hubungan
yang negatif signifikan antara kompleksitas dalam
pemanfaatan teknologi informasi terhadap kinerja
individual. 1. Faktor Sosial.
2. Affect Perasaan
Individu. Amalia:2010.
Ordinal 5-6
7-8
Kinerja Individual
Aparatur Pajak Y
Menurut Astuti : 2008 Kinerja Individual
Aparatur Pajak adalah Kinerja individu dapat
dilihat dari hasil kerja yang dicapai individu tersebut
dalam melaksanakan tugas-tugas yang
dibebankan kepadanya atas dasar kecakapan,
pengalaman serta ketrampilan yang
digunakan oleh individu dalam menyelesaikan
suatu pekerjaan, pencapaian kinerja juga
berkaitan dengan 1. Produktivitas.
2. Efektif dan Efisien.
Astuti:2008.
Ordinal 9
10-11
kesesuaian antara sistem informasi yang diterapkan
dengan tugas, kebutuhan dan kemampuan individu
hendaknya dipertimbangkan dalam
menerapkan suatu sistem informasi dalam
organisasi.
Dalam operasionalisasi variabel ini variabel independent X
1
dan X
2
dan dependent Y menggunakan skala ordinal. Definisi skala ordinal menurut
Zainal Mustafa, 2009:55 menyatakan bahwa : “Skala ordinal merupakan suatu instrumen yang menghasilkan nilai atau
skor yang bertingkat atau berjenjang bergradasi”. Berdasarkan penelitian diatas, maka skala yang digunakan adalah skala
ordinal dengan tujuan untuk memberikan informasi berupa nilai pada jawaban. Variabel-variabel tersebut diukur oleh istrumen pengukuran dalam kuesioner
berskala ordinal yang memenuhi pernyataan-pernyataan tipe skala likert. Menurut Sugiyono, 2010:132 menjelaskan bahwa:
“Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok
orang tentang fenomena sosial”. Untuk setiap pilihan jawaban diberi skor, maka responden harus menggambarkan,
mendukung pernyataan positif atau tidak mendukung pernyataan negatif. Pada jawaban kuesioner diberikan skor pertanyaan yang memiliki jawaban positif dan
pernyataan yang memiliki jawaban negatif. Pertanyaan positif bertujuan untuk mengetahui jawaban yang sesuai dengan kebenaran, sedangkan jawaban negatif
bertujuan untuk mengoreksi apakah responden menjawab secara konsisten dan
benar-benar menjawab kuesioner. Pemberian skor atas pilihan jawaban untuk kuesioner yang diajukan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2 Rating Scale
Skor Kategori
5 Sangat Baik
Sangat Setuju Sangat Paham
Sangat jelas 4
Baik Setuju
Paham Jelas
3 Cukup Baik
Cukup Setuju Cukup paham
Cukup jelas 2
Tidak Baik Tidak Setuju
Tidak paham Tidak jelas
1 Sangat Tidak Baik
Sangat Tidak Setuju Sangat Tidak paham Sangat Tidak jelas
Sumber Erwan dan Dyah, 2011
Untuk setiap pilihan jawaban diberi skor, maka responden harus menggambarkan, mendukung pernyataan item positif atau tidak mendukung
pernyataan item negatif.
3.3 Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data