17
2.3.2.1 Topologi Bus
Topologi bus menggunakan satu jalur data utama backbone sebagai jalur utama komunikasi. Apabila pesan dikirim, tidak hanya komputer tujuan yang
menerima data, akan tetapi semua komputer yang tergabung di dalam jaringan tersebut akan mendapatkan pesan yang sama. Bila terjadi komunikasi data yang
sangat padat, kemungkinan terjadinya tabrakan collusion akan semakin besar dan membuat kinerja jaringan menurun.
Kabel yang digunakan pada jaringan ini ialah kabel coaxial 50 ohm dan dengan konektor RG58 untuk disambungkan dengan LAN Card di komputer. Dan
untuk menyambung dari kabel utama backbone ke kabel yang dihubungkan ke komputer diperlukan konektor BNC. Setiap kabel ini mempunyai jarak jangkau
atteniation sejauh 185 meter. Bila ingin menggunakan dengan jarak yang lebih dari itu, maka diperlukan repeater.
Kelebihan dan kekurangan dari topologi Bus : 1.
Kelebihan Topologi Fisik Bus: a.
Kemudahan untuk instalasi b.
Relatif lebih murah c.
Memerlukan kabel yang lebih pendek dibanding topologi fisik lain 2.
Kekurangan Topologi Fisik Bus: a.
Kesulitan untuk dipindahkan atau dirubah b.
Fault tolerance yang kecil
18
c. Kesulitan untuk troubleshooting jika terdapat masalah jaringan
Gambar 2.5 Topologi Bus
2.3.2.2 Topologi Ring
Seluruh komputer dalam jaringan terhubung pada sebuah jalur data yang sambung menyambung sehingga berbentuk menyerupai cincin. Setiap komputer
akan berfungsi sebagai repeater yang menerima sinyal dari komputer sebelumnya, memperkuatnya, dan kemudian meneruskan ke komputer berikutnya. Sehingga,
topologi ring memberikan jarak jangkau yang lebih jauh. Kelebihan dan kekurangan dari topologi Ring :
1. Kelebihan Topologi Ring :
a. Kemudahan dalam desain kabel.
b. Mudah melakukan troubleshoot.
2. Kekurangan Topologi Ring:
a. Kesulitan untuk rekonfigurasi.
19
b. Fault Tolerance kecil, sehingga kerusakan pada satu jalur kabel
membuat keseluruhan jaringan down.
Gambar 2.6 Topologi Ring
2.3.2.3 Topologi Star