PENDAHULUAN TINJAUAN PUSTAKA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM KESIMPULAN DAN SARAN

6. Pemeliharaan Maintenance Perangkat lunak yang telah selesai dibangun dapat mengalami perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan proposal ini dibagi kedalam beberapa bab dengan pokok pembahasan. Sistematika umum dari penulisan ini sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, dan sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini menjelaskan tentang tinjauan Instansi dan landasan teori yang menjelaskan tentang teori umum yang berkaitan dengan judul, teori program yang berkaitan dengan aplikasi yang digunakan, teori khusus yaitu berkaitan dengan istilah-istilah yang dipakai dalam pembuatan aplikasi penjualan tersebut.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Pada bab ini berisi analisis kebutuhan dalam membangun aplikasi ini, analisis terhadap seluruh spesifikasi sistem yang mencakup analisis prosedur yang sedang berjalan, analisis pengguna dan analisis basis data, Selain itu terdapat juga perancangan antarmuka untuk aplikasi yang akan dibangun sesuai dengan hasil analisis yang telah dibuat.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Pada bab ini membahas tentang implementasi dan pengujian sistem yang telah dikerjakan serta menerapkan kegiatan implementasi dan pengujian pada perangkat lunak aplikasi.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini diuraikan mengenai kesimpulan dan saran yang berhubungan dengan segala hasil dari kegiatan penelitian. Kesimpulan merupakan jawaban atas pertanyaan peneliti melalui analisis sistem yang dibuat. Sedangkan saran adalah masukan yang diberikan dan diharapkan bisa dijadikan implementasi dalam pembangunan sistem yang lebih baik.

BAB II LANDASAN TEORI

1.1 Profile Tempat Penelitian

1.1.1 Struktur Organisasi Kecamatan

Sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di lingkungan Pemerintah Kota Bandung, Kecamatan Coblong memiliki Susunan Organisarsisebagai berikut : CAMAT Sekretariat Kecamatan Sub.Bag.Umum dan Kepegawaian Sub.Bag.Program dan Keuangan Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan Seksi Ekonomi dan Lingkungan Hidup Seksi Pelayanan Kelompok Jabatan Fungsional Seksi Pemerintahan Seksi Keamanan dan Ketertiban KELURAHAN Gambar 2.1 Struktur Organisasi Kecamatan Coblong Berdasarkan kepada Keputusan Walikota Bandung Nomor 250 lahun 2008. Tentang Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Kecamatan, disebutkan bahwa Tugas pokok Kecamatan Coblong adalah melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan oleh Walikota di bidang 9 pemerintahan, pembangunan, perekonomian, kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban serta koordinasi dengan instansi otonom dan UPTD di wilayah kerjanya, Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Kecamatan Coblong mempunyai fungsi : 1. Penyelenggaraan kegiatan pemerintah, pembangunan perekonomian, kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban. 2. Pelaksanaan pembinaan Pemerintah Kelurahan dan pelayanan administrasi publik. 3. Pelaksanaan pelayanan teknis administratif kesekretariatan.

1.1.1.1 Tugas dan Fungsi Pokok Aparat Kecamatan

1. Camat

a. Tugas Pokok

1. Melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah:n yang dilimpahkan Walikota kepada Camat sebagian urusan otonomi daerah.

b. Fungsi

1. Mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat. 2. Mengkoordinasikan ketentraman dan ketertiban umum. 3. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan prlrundang- undangan. 4. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum. 5. Membina pemerintahan Kelurahan diwilayah kerjanya.

2. Sekretaris Kecamatan