MODUL 11
e.
Labortorium kimia tidak boleh lembab dan gelap, dan harus memiliki lantai dengan lapisan tahan cairan berbahaya, contohnya dengan
menggunakan lantai dengan kualitas keramik yang lebih baik, khususnya pada area dekat lemari asam.
f.
Jangan membuat tempat mencuci tangan terlalu banyak karena tempat mencuci tangan yang tidak terpakai akan mengering dan
menimbulkan bau tak sedap.
g.
Keran air dan pipa saluran air yang menghubungan satu pipa dengan pipa lainnya harus dilengkapi dengan saluran pipa pengontrol untuk
memudahkan pemeriksaan bila terjadi penyumbatan.
3. Ruang penyimpananStorage
a.
Lemari untuk menyimpan bahan-bahan kimia harus berkonstruksi kuat, contohnya kayu yang kuat atau besi serta membutuhkan
ventilasi udara
b.
Bahan dasar lemari penyimpan juga harus dipertimbangkan dengan seksama karena terkait dengan penyimpanan bahan-bahan yang bisa
menyebabkan karat
c.
Sediakan tempat khusus untuk tempat penyimpanan bahan kimia, biologi, atau radioaktif.
d.
Lemari yang menempel pada dinding harus terbuat dari rangka besi yang kuat. Untuk rak penyimpanan bukureferensi lain di laboratorium
kimia disarankan memakai lemari simpan seperti ini
e.
Tempat penyimpanan cairan yang mudah terbakar harus dipertimbangkan lebih awal sehingga laboratorium memiliki ruang
yang cukup untuk lemaritempat penyimpanan bahan yang mudah terbakar. Berdasarkan Uniform Fire Code, untuk jumlah yang lebih
besar dari 10 galon cairan yang mudah terbakar dibutuhkan tempatlemari penyimpanan khusus, setidaknya untuk keselamatan
lemari tersebut terbuat dari besi. Untuk cairan yang mudah terbakar berjumlah kurang dari 25 galon dapat disimpan diluar lemari
penyimpanan. Lemari penyimpanan cairan yang mudah terbakar tidak boleh terbuat dari bahan yang dibawah standar
14 | K E M E N D I K N A S - D I T J E N P M P T K - 2 0 1 0
MODUL 11
f.
Lemari tempat penyimpanan bahan yang mudah terbakar tidak boleh memiliki ventilasi udara karena bahan-bahan ini biasanya berbau.
g.
Bahan-bahan kimia yang bersifat korosif harus diletakkan di lemari penyimpanan bagian bawah, atau dapat juga diletakkan pada bagian
bawah lemari asam.
h.
Disediakannya ruangtempat khusus untuk tempat pembuangan berbagai bahan sisa, seperti sampah laboratorium, pecahan gelas,
sisa potongan, kontainer daur ulang, minyak bekas, sampah medis, dan radioaktif
i.
Semua laboratorium harus memiliki ruang penyimpanan khusus untuk bahan pesediaan yang tidak habis pakai dan dan bahan habis
pakai.
4. Ventilasi Udara