34
T : Waktu s
BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN
Rangkaian dan Pengujian Sistem Control Aliran Air dengan Mikrokontroler ATMega8535 Dan Pemrograman C ini memiliki beberapa rangkaian-rangkaian
dan perancangannya serta sistem flowchartnya, diantaranya :
3.1. Diagram Blok Rangkaian
Mikrokontroler Suplay
Sensor water Flow
Pompa air Display
Driver Relay
Tombol Reset
Tombol 1 Liter
Tombol 2 Liter
Tombol 3 Liter
Tabung Air
Gambar 3.1.Diagram Blok Sistem 3.1.1. Fungsi Tiap Blok
1. Blok mikrokontroller
: Mengkonversi data dari sensor ke LCD. 2.
Blok Sensor Water flow : Sebagai Sensor untuk memberikan pulsa ke
35
Mikrokontroler. 3.
Blok Pompa air : Sebagai Pompa, untuk mengalirkan air ke
Sensor. 4.
Blok Display : Sebagai output tampilan dari Sensor.
5. Blok power supply
: Sebagai penyedia tegangan ke sistem dan Sensor.
6. Blok Relay
: Sebagai saklar untuk menghidupkan dan mematikan pompa apabila inputan = output
kecepatan kendaraan melebihi batas. 7.
Blok tombol set1 : Sebagai inputan 1 aliran yang akan di
Pompa. 8.
Blok tombol set2 :sebagai inputan 2 aliran yang akan di
Pompa. 9.
Blok tombol set3 :sebagai inputan 3 aliran yang akan di
Pompa. 10.
Blok Reset :untuk memberi nilai awal pada nilai liter.
3.2. Prinsip Kerja dari Rangkaian
Air dipompa melewati sensor aliran maka sensor akan mengeluarkan pulsa dari aliran dan pulsa yang dihasilkan dari sensor water flow diproses oleh
mikrokontroler dengan komunikasi counter dengan 514 counter = 1 liter. Setiap pulsa high memberikan 1 counter data dari sensor dikalibrasi dan ditampilkan
pada LCD sesuai yang telah di set.
36
3.3. Rangkaian Power Supplay Adaptor PSA
Rangkaian ini berfungsi untuk memberikan supply tegangan ke seluruh rangkaian yang ada. Rangkaian PSA yang dibuat terdiri dari dua keluaran, yaitu 5 volt dan
12 volt, keluaran 5 volt digunakan untuk mensupplay tegangan ke seluruh rangkaian, sedangkan keluaran 12 volt digunakan untuk mensuplay tegangan ke
relay. Rangkaian power supplay ditunjukkan pada gambar 3.2 berikut ini :
Gambar 3.2.Rangkaian Power Supplay Adaptor PSA
Trafo CT merupakan trafo stepdown yang berfungsi untuk menurunkan tegangan dari 220 volt AC menjadi 12 volt AC. Kemudian 12 volt AC akan
disearahkan dengan menggunakan dua buah dioda, selanjutnya 12 volt DC akan diratakan oleh kapasitor 2200 μF. Regulator tegangan 5 volt LM7805CT
digunakan agar keluaran yang dihasilkan tetap 5 volt walaupun terjadi perubahan pada tegangan masukannya.LED hanya sebagai indikator apabila PSA dinyalakan.
Transistor PNP TIP 32 disini berfungsi untuk mensupplay arus apabila terjadi kekurangan arus pada rangkaian, sehingga regulator tegangan LM7805CT tidak
37
akan panas ketika rangkaian butuh arus yang cukup besar. Tegangan 12 volt DC langsung diambil dari keluaran 2 buah dioda penyearah.
3.4. Rangkaian Mikrokontroller ATMega8535