spasial. Misalnya jika ingin menggambarkan peta penyebaran penduduk maka diperlukan data jumlah penduduk dari masing-masing daerah data non-spasial, dari
data tersebut nantinya akan dapat digambarkan pola penyebaran penduduk untuk masing-masing daerah.
2.2.2 Subsistem SIG
Sistem Informasi Geografis dapat diuraikan menjadi beberapa subsistem sebagai berikut:
1. Data Input
Subsistem ini bertugas untuk mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan atribut dari berbagai sumber.
2. Data Output
Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran seluruh atau sebagian basis data dalam bentuk softcopy maupun bentuk hardcopy.
3. Data Management
Subsistem ini mengorganisasi baik data spasial maupun atribut kedalam sebuah basis data sedemikian rupa sehingga mudah dipanggil, di-update, dan
di-edit. 4.
Data Manipulation analysis Subsistem ini menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh
SIG. Subsistem ini juga melakukan manipulasi dan pemodelan data untuk menghasilkan informasi yang diharapkan.
Dewi Maya Sari S. : Perancangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web menggunakan Mapserver, 2007. USU Repository © 2009
Jika subsistem SIG tersebut diperjelas berdasarkan uraian jenis masukan, proses, dan jenis keluaran yang ada didalamnya, maka subsistem SIG dapat juga
digambarkan seperti pada Gambar 2.2.,
Gambar 2.2 Subsistem Sistem Informasi Geografis
2.2.3 Konsep Model Data Spasial pada SIG
Data spasial merupakan data yang paling penting dalam SIG. Data spasial ada 2 macam yaitu data raster dan data vektor.:
Data Raster
Model data raster menampilkan, menempatkan dan menyimpan spasial dengan menggunakan struktur matriks atau pixel-pixel yang membentuk grid.
Akurasi model data ini sangat bergantung pada resolusi atau ukuran pixelnya sel grid di permukaan bumi. Konsep model data ini adalah dengan
memberikan nilai yang berbeda untuk tiap-tiap pixel atau grid dari kondisi yang berbeda.
Dewi Maya Sari S. : Perancangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web menggunakan Mapserver, 2007. USU Repository © 2009
Data Vektor
Model data vektor yang menampilkan, menempatkan dan menyimpan data spasial dengan menggunakan titik-titik, garis-garis, atau kurva atau
poligon beserta atribut-atributnya. Bentuk dasar representasi data spasial didalam sistem model data vektor, didefinisikan oleh sistem koordinat kartesian
dua dimensi x,y.
2.3 Hyper Text Transfer Protocol HTTP