Tanah, Air, dan Alam Sekitar
123 Tanah vulkanik merupakan tanah yang
1 banyak mengandung unsur hara; 2 warnanya lebih gelap;
3 berasal dari gunung berapi yang meletus; 4 sangat mudah menyerap air;
5 sangat subur untuk lahan pertanian.
Penyerapan Air oleh Tanah Tujuan
Kamu dapat mengamati kemampuan tanah dalam menyerap air
Alat dan bahan 1.
3 buah gelas plastik bekas air mineral
2. Air ledeng secukupnya 3. Tanah liat
4. Tanah berpasir 5. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang atau persawahan
Langkah kerja 1.
Masukkan tanah liat ke dalam gelas A.
2. Masukkan tanah berpasir ke dalam gelas B. 3. Masukkan tanah yang berasal dari kebun atau ladang ke dalam gelas C.
4. Siramkan air dengan volume yang sama ke setiap gelas.
Jawablah pertanyaan berikut 1.
Amati, apakah air diserap oleh setiap tanah?
2. Tanah manakah yang paling mudah dan banyak menyerap air? 3. Tanah manakah yang paling sukar menyerap air?
4. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini?
Setiap jenis tanah memiliki kandungan air yang ber - beda. Ada tanah yang menyerap air dengan baik, ada juga
yang tidak. Untuk mengetahui jenis tanah yang dapat menyerap air dengan baik, lakukanlah kegiatan berikut.
Gambar ini menunjukkan daerah pegunungan tepi
kawah. Bagian yang dilingkari merupakan
contoh tanah vulkanik.
Sumber: www.wisata.net.com
Gambar 7.6
Ayo, Cari Tahu 7.2
Gelas A Gelas B Gelas C
Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas V
124
Setiap jenis tanah memiliki kemampuan yang ber- beda-beda dalam menyerap air. Tanah yang berasal dari
kebun atau persawahan sangat mudah menyerap dan menyimpan air. Selain itu, tanah kebun juga banyak
mengandung humus. Tanah liat dan tanah berpasir sulit menyerap air. Namun, ada tumbuhan yang dapat
hidup di tanah berpasir. Contohnya, kaktus.
4. Pengikisan Tanah Erosi
Pernahkah kamu menonton bencana banjir di televisi? Apakah kamu pernah melihat pohon yang tumbang
akibat angin kencang?
Banjir dapat disebabkan oleh erosi atau pengikis an ta- nah. Banjir dapat terjadi karena kemiringan tertentudari
permukaan tanah. Pengikisan tanah dapat disebabkan oleh air, es, dan angin. Erosi seperti pada Gambar 7.7 da-
pat menyebabkan lapisan tanah yang subur terbawa oleh arus air. Akibatnya, tanah tersebut akan kehilangan zat-zat
yang diperlukan oleh tumbuhan. Erosi terjadi pada tanah
yang tidak banyak ditumbuhi oleh tumbuhan atau tanah gundul.
Erosi dapat menyebabkan tanah longsor. Tanah itu akan bergerak ke daerah di bawahnya. Akan
sangat berbahaya jika daerah di bawahnya terdapat pemukiman penduduk. Erosi bisa disebabkan oleh
tanah yang gundul. Tanah menjadi gundul dikarenakan
Air dapat menyebabkan terjadinya erosi.
Sumber: http.upload.wikimedia.org
Gambar 7.7
Tanah, Air, dan Alam Sekitar
125
belukar, tanah di gunung akan sulit terkikis. Perhatikan- lah Gambar 7.8.
Bumi adalah planet yang kita tempati. Bumi me- nyerupai bola besar yang bergerak mengelilingi ma-
tahari berbentuk elips. Hasil pemotretan dari pesawat Apollo pada 17 Desember 1972, menunjukkan bahwa
bumi berbentuk bulat. Namun, tidak terlalu bulat, agak menggembung di sekitar khatulistiwa dan pepat
agak rata di kedua kutubnya. Ingin mengetahui ben- tuk bumi? Gambar 7.9 memperlihatkan permukaan
bumi.
Struktur Permukaan Bumi
B
Pohon yang lebat di gunung dapat mencegah terjadinya
erosi.
Sumber: www.wallpaperbase.com
banyak pohon yang ditebang secara liar. Penebangan pohon dengan cara ini disebut ilegal logging. Jika
hujan terjadi, tanah bagian atas akan mudah terkikis, sehingga terjadilah erosi.
Pernahkah kamu melihat gunung? Jika kamu perha- tikan, gunung masih banyak ditanami oleh pepohonan.
Semak belukar masih lebat dan tumbuh di permukaan- nya. Karena masih banyaknya pepohonan dan semak
Gambar 7.8
Bentuk bumi agak rata pada kutub-kutubnya.
Sumber: The Usborne
Encyclopedia of Planet Earth, 1999
Kutub Bumi
Kutub Bumi
Gambar 7.9
Kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihanmu. 1.
Bagaimana proses pembentukan tanah?
2. Sebutkan lapisan-lapisan tanah yang kamu ketahui. 3. Sebutkan jenis-jenis tanah dan bagimana ciri-cirinya?
Ayo, Berlatih 7.1 Tahukah Kamu?
Dari 1995 hingga 2000, lebih dari satu
per enam 16 lahan produktif di Bumi
telah rusak oleh erosi tanah.
Sumber:
Mengenal Bumi, 2005
Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas V
126
1. Bumi Berbentuk Bulat Pepat
Jika kamu pernah pergi ke pantai, kamu akan melihat kapal-kapal besar atau kapal nelayan yang menangkap
ikan sedang berlayar ke tengah laut. Lama-kelamaan kapal-kapal itu tidak akan terlihat. Hal ini menunjuk-
kan bahwa bumi berbentuk bulat. Para ahli astronomi pun telah berhasil memotret bumi dari ruang angkasa.
Dari hasil memotret tersebut, terlihat bumi berbentuk bulat.
Di Kelas IV, kamu telah mempelajari atlas atau peta. Peta dunia yang digambarkan pada benda bulat
seperti bola disebut globe. Adakah globe di sekolahmu? Agar kamu lebih memahami bentuk bumi, lakukan
kegiatan berikut.
Mengamati Bentuk Bumi Tujuan
Kamu dapat mengamati bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan
Alat dan bahan 1.
Globe
2. Lem 3. Kertas HVS ukuran folio
Langkah kerja 1.
Letakkan globe di atas meja.
2. Buatlah teropong dari kertas HVS yang digulung. Jawablah pertanyaan berikut
1. Melalui teropong yang kamu buat, amati globe tersebut pada jarak 1 m. Apakah
yang kamu lihat? Coba kamu jelaskan dalam buku latihanmu.
2. Amatilah globe tersebut sekali lagi pada jarak 2 m. Apakah yang kamu lihat?
Coba kamu jelaskan.
3. Adakah perbedaan bentuk globe yang kamu lihat pada jarak 1 m dan 2 m? Coba
kamu jelaskan.
4. Apakah kesimpulan yang kamu peroleh dari kegiatan ini?
Ayo, Cari Tahu 7.3