Perjanjian Kinerja Dit. Pamobvit Polda NTB

e terselenggaranya pengamanan Perwakilan Negara Asing dan Organisasi Asing di wilayah hukum Polda NTB termasuk VIP; Pembinaan Pengamanan dan koordinasi di kantor Organisasi Kerjasama Asing; Kantor Organisasi Asing Yayasan WWF Indonesia, AIPD, GIZ, OXFAM dan ACCESS;

B. Perjanjian Kinerja Dit. Pamobvit Polda NTB

Perjanjian Kinerja adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam kurun waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya sesuai Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2015 tanggal 24 Juni 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Kapolri Nomor 20 Tahun 2012 tentang Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Tujuan khusus Perjanjian Kinerja Dit. Pamovit Polda NTB TA. 2016 antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur sebagai wujud nyata, komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah, sebagai dasar penilaian baik keberhasilan maupun kegagalan dalam mencapai tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi reward and punishmant. Berdasarkan dan Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2015 tanggal 24 Juni 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Kapolri Nomor 20 Tahun 2012 tentang Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Surat Keputusan Kapolri No.Pol.: Skep102II2006 tanggal 9 Februari 2006 tentang Pedoman Penetapan kinerja tingkat Satker dilingkungan Polri dalam hal ini Dit. Pamobvit Polda NTB telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2016 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas pokok dan fungsinya, penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun anggaran..... anggaran 2016 dan Penetapan Kinerja Dit. Pamobvit Polda NTB tahun 2016 disusun berdasarkan Rencana Kinerja tahun 2016 yang telah ditetapkan, sehingga secara subtansial Penetapan Kinerja tahun 2016 tidak ada perbedaan dengan rencana kinerja tahun 2016, hanya yang berbeda adalah dalam hal anggarannya antara pagu indikatif pada Renja tahun 2016 dengan pagu definitif pada Perjanjian Kinerja tahun 2016. Perjanjian Kinerja dibuat oleh Direktur Pamobvit Polda NTB selaku Kuasa Pengguna Anggaran KPA yang merupakan kontrak kinerja, perjanjian kinerja berisi tekad atau janji untuk melaksanakan program dan kegiatan yang telah ditetapkan, dengan demikian Perjanjian Kinerja pada Dit. Pamobvit Polda NTB akan dapat meningkatkan Kinerja Dit. Pamobvit Polda NTB. Perjanjian Kinerja tahun 2016 disusun dengan mengacu pada sasaran strategis maupun indikator kinerja utama, diutamakan untuk mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan Kepolisian baik dalam rangka Harkamtibmas, Penegakan hukum, Perlindungan, Pengayoman dan Pelayanan terhadap masyarakat sampai wilayah terpencil dan dengan mengembangkan kemampuan personel Polri guna mewujudkan SDM Polri yang profesional, bermoral, humanis, simpatik serta dipercaya masyarakat. Dalam menghadapi berbagai trend kejahatan yang terus berkembang di wilayah Nusa Tenggara Barat dan dengan semakin canggihnya modus kejahatan perlu dilakukan antisipasi dengan upaya deteksi dini yang didukung dengan peralatan tehnologi Kepolisian yang memadai. Untuk mengoptimalkan tugas-tugas Kepolisian khususnya Dit. Pamobvit Polda NTB maka perlu dukungan segenap potensi masyarakat untuk bekerjasama dan membantu Polri secara proaktif, antisipasif, preventif dan preemtif dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif di wilayah Nusa Tenggara Barat khususnya kawasan obyek vital, obyek wisata dan mobilitas wisatawan Untuk membangun kepercayaan masyarakat kepada Instansi kepolisian khususnya Dit. Pamobvit Polda NTB dapat diwujudkan melalui penegakan supremasi hukum dengan meningkatkan penyelesaian kasus tindak pidana yang terjadi Crime clearance..... Clearance sesuai peraturan Perundang-Undangan dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia HAM. BAB III.....

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi