Refleksi Revisi Hasil Penelitian 1. Tindakan Siklus I

l Membimbing siswa dalam melakukan perbaikan, skor 4 dengan komponen yang tampak: Membimbing siswa secara klasikal dan individu serta melibatkan siswa untuk menjadi tutor sebaya. m Menutup pelajaran, skor 4 dengan komponen yang tampak: menutup pelajaran dengan salam dan pesan disertai lagu. Kegiatan belajar mengajar sudah terlaksana sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran. Siswa tidak mengalami kesulitan dalam memainkan stik berjalan. Semua anggota kelompok terlihat aktif dan antusias mengikuti pelajaran. Alokasi waktu saat pelaksanaan pembelajaran dengan strategi contekstual sesuai rencana. Siswa membutuhkan waktu saat melakukan pengamatan yang terdapat pada gerak benda . 2 Minat Siswa Hasil observasi minat siswa pada siklus II pertemuan I memperoleh dengan persentase 6 4 dan pertemuan ke II memperoleh dengan presentase 78 berkriteria baik sekali.

d. Refleksi

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada siklus II 2 x pertemuan sudah berjalan sangat baik, dengan refleksi sebagai berikut: 1 Pertemuan Pertama a Minat siswa sudah baik, saat pembelajaran menggunakan strategi kontekstual semua siswa terlihat aktif dan antusias mengikuti pembelajaran. Semua siswa dapat menlakuakn demonstrasi dengan hasil yang baik. Saat melakukan pengamatan, semua siswa mendengarkan dan menyimak dengan baik. b Hasil observasi aktivitas guru sudah baik, saat pelajaran memberi penguatan. Perhatian guru dalam memimpin kelompok besar sudah menyeluruh. Saat menutup pelajaran, guru memberikan tindak lanjut dan merangkum materi. Alokasi waktu saat pembelajaran berlangsung sesuai dengan perencanaan. c Hasil minat belajar siswa mengalami peningkatan, meskipun masih ada 1 siswa yang mendapatkan nilai IPA dibawah KKM 65.Berdasarkan hasil refleksi diatas, dapat disimpulkan bahwa pada siklus II indikator dapat tercapai sesuai harapan atau diatas nilai KKM IPA 65. 2 Pertemuan Kedua a Minat siswa sudah mengalami peningkatan yang sangan baik, pada saat pembelajaran menggunakan strategi kontekstual semua siswa terlihat aktif untuk mengikuti pembelajaran. Semua siswa dapat mendemonstrasikan gerak benda. Saat melakukan pengamatan, semua siswa mendengarkan dan menyimak dengan baik. b Hasil dari observasi aktivitas guru sudah baik, saat pelajaran sudah memberikan penguatan dan moinat kepada siswa. Perhatian guru dalam memimpin kelompok besar sudah menyeluruh. Saat menutup pelajaran, guru memberikan tindak lanjut dan membuat rangkuman materi. Alokasi waktu saat pembelajaran berlangsung sesuai dengan perencanaan. c Hasil minat belajar siswa mengalami peningkatan, dengan tidak adanya nilai siswa yang di bawah KKM. Berdasarkan hasil refleksi diatas, dapat disimpulkan bahwa pada siklus II indikator dapat tercapai sesuai harapan atau diatas nilai KKM IPA 75.

e. Revisi

Pembelajaran pada siklus II berjalan sangat baik. Kekurangan di siklus I mendapat hasil yang menggembirakan pada siklus II. Dari hasil penelitian diatas, mendorong guru untuk lebih inovatif dan kreatif dalam menciptakan suasana belajar mengajar yang bervariasi. Berikut ini disajikan data peningkatan keterampilan guru, minat siswa dalam mengikuti pelajaran IPA siswa yang diperoleh dari siklus I sampai siklus II. 1 Data aktivitas guru pada siklus I sampai II Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru dalam pembelajaran IPA materi dengan menggunakan media stik berjaalan dari siklus I sampai siklus II mengalami peningkatan dengan hasil sangat baik. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut ini : \ No Indikator Aktivitas Guru Siklus I Siklus II 1. Melakukan apersepsi 4 4 2. Menyampaikan tujuan dan kegiatan pembelajaran 3 3 3. Menjelaskan langkah-langkah pembelajaran IPA dengan strategi kontekstual 2 3 4. Menjelaskan materi pembelajaran 2 4 5. Melakukan tanya jawab 3 4 6. Membimbing siswa untuk mendemonstrasikan hasil pengamatan 3 3 7. Membagi siswa dalam kelompok besar 3 3 8. Membimbing siswa dalam kelompok 2 4 9. Membimbing minat belajar siswa dalam pemebelajaran 3 4 10. Memberikan penguatan 3 3 11. Memberi tugas dengan penjelasan 2 2 12. Membimbing siswa dalam melakukan perbaikan 3 4 13. Menutup pelajaran 2 4 Jumlah 35 45 Persentase 67 86 rata-rata 2,69 3,46 Kategori Baik Baik sekali Dari tabel 4.5 dapat kita lihat bahwa pada siklus I dan Siklus II, indikator aktivitas guru mengalami peningkatan. Aspek 3 dari siklus 1 skor 2 dan siklus 2 mendapat skor 3, aspek 4 dari siklus 1 skor 2 dan siklus 2 mendapat skor 4, aspek 5 dari siklus 1 skor 3 dan siklus 2 mendapat skor 4 , aspek 8 dari siklus 1 skor 2 dan siklus 2 mendapat skor 4, aspek 9 dari siklus 1 skor 3 dan siklus 2 mendapat skor 4, aspek 12 dari siklus 1 skor 3 dan siklus 2 mendapat skor 4, aspek 13 dari siklus 1 skor 2 dan siklus 2 mendapat skor 4. Pada siklus II terjadi peningkatan nilai menjadi 86 sehingga dikategorikan baik sekali. 2 Data minat siswa pada siklus I dan siklus II Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat siswa dalam pembelajaran IPA materi gerak benda dengan menggunakan strategi kontekstual dari siklus I sampai siklus II mengalami peningkatan dengan hasil sangat baik.

C. Pembahasan Penelitian Siklus 1. Pemaknaan Temuan Penelitian

Pembahasan pemaknaan hasil temuan dalam penelitian diperoleh melalui hasil observasi dan refleksi pada setiap siklusnya. Pada saat pelaksanaan pembelajaran IPA dengan Strategi kontekstual pada siswa kelas 3 SD Negeri Tegalharjo 02 dalam materi gerak benda diperoleh temuan-temuan berdasarkan hasil observasi yang dilaksanakan selama proses pembelajaran. Temuan terebut akan dijabarkan dalam setiap siklus. 1 Pembahasan temuan siklus I

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI STAD PADA SISWA KELAS III Peningkatan Aktivitas Belajar Ipa Melalui Strategi Stad Pada Siswa Kelas III SDN KAYEN 01 Pati Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 2 11

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III Upaya Meningkatkan Minat Belajar Ips Melalui Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Tompegunung Tahun Pelajaran 2014/ 2015.

0 2 16

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPS MELALUI STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III Upaya Meningkatkan Minat Belajar Ips Melalui Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Tompegunung Tahun Pelajaran 2014/ 2015.

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPS MELALUISTRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS III Upaya Meningkatkan Minat Belajar IPS Melalui Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Tompegunung Tahun Pelajaran 2014/ 2015.

0 1 16

PENDAHULUAN Meningkatan Minat Belajar IPA Semester I Melalui Strategi Kontekstual Pada Siswa Kelas III SDN TEGALHARJO 02 Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati.

0 3 6

MENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA SEMESTER I MELALUI STRATEGI KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS III Meningkatan Minat Belajar IPA Semester I Melalui Strategi Kontekstual Pada Siswa Kelas III SDN TEGALHARJO 02 Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati.

0 0 13

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN CTL PADA SISWA KELAS III Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Strategi Pembelajaran CTL Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Langgenharjo 02 Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 1 16

BAB 1 Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Strategi Pembelajaran CTL Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Langgenharjo 02 Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 3 5

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN CTL PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Strategi Pembelajaran CTL Pada Siswa Kelas III Semester I SDN Langgenharjo 02 Tahun Pelajaran 2014/2015.

0 2 15

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA MELALUI STRATEGI CTL PADA SISWA KELAS IV SDN TAYUWETAN 03 Peningkatan Minat Belajar IPA Melalui Strategi CTL pada Siswa Kelas IV SDN Tayuwetan 03 Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 17