Metode Kalibrasi Sensor Gas

didefinisikan sebagai perubahan tegangan SDA dari “0” menjadi “1” pada saat SCL “1”. Kondisi sinyal Start dan sinyal Stop seperti tampak pada Gambar 2.18 Gambar 2.18 Kondisi sinyal Start dan sinyal Stop. Sinyal dasar yang lain dalam I2C Bus adalah sinyal acknowledge yang disimbolkan dengan ACK Setelah transfer data oleh master berhasil diterima slave, slave akan menjawabnya dengan mengirim sinyal acknowledge, yaitu dengan membuat SDA menjadi “0” selama siklus clock ke 9. Ini menunjukkan bahwa Slave telah menerima 8 bit data dari Master. Kondisi sinyal acknowledge seperti tampak pada Gambar 2.19 Gambar 2.19 Sinyal ACK dan NACK.

2.9 Metode Kalibrasi Sensor Gas

Metode yang digunakan untuk mengkalibrasi sensor yang telah dirancang ini merujuk seperti Gao Daqi dan Chen Wei di tahun 2007, jurnal dengan judul “Simultaneous estimation of odor classes and concentrations using an electronic nose with function approximation model ensembles ”. Penelitian tersebut menghasilkan alat untuk mendeteksi kadar gas menggunakan penyedot udara menggunakan sistem hidung buatan atau electronic nose. Cara kerja electronic STIKOM SURABAYA nose tersebut akan dimanfaatkan untuk kalibrasi terhadap array sensor sensor gas CO, C Dan S yang digunakan dalam penelitian ini. Gambar 2.20 metode kalibrasi. Chamber tabung Gambar 2.20 Metode kalibrasi. Kalibrasi dilakukan dengan menggunakan tabung pipa yang disebut chamber sebagai tempat udara sampling yang akan diuji seperti pada gambar 2.20. Dengan sensor berada di tangah tabung , tabung pipa yang di ujung kipas dipasang valve untuk masuknya udara sampling dengan bantuan kipas untuk mengalirkan udara yang masuk ke pipa dan di ujung kedua digunakan untuk penutup udara sampling yang telah masuk. Valve disini digunakan untuk membantu membuka dan menutup aliran udara yang masuk kedalam pipa sehingga udara bisa lebih merata di dalam lubang tabung untuk setelah itu dilakukan proses kalibrasi. Valve keluar udara Pompa kipas Valve udara Sampling udara bersih sensor STIKOM SURABAYA 33 Analog 12c 12c RS232 RS232 I2C I2C

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan meliputi studi kepustakaan dan penelitian laboratorium. Studi kepustakaan dilakukan untuk mencari teori atau informasi dari buku, jurnal, datasheet, dan artikel-artikel yang berkaitan dengan permasalahan. Antara lain, carbon monoxide sensor, carbon dioxide sensor, sulfur Dioxide sensor, microcontroller ATmega8, modul komunikasi wireless XBee- PRO, LCD Liquid Crystal Display, komunikasi serial asynchronous UART, dan komunikasi serial synchcronous I2C. Dari teori atau informasi dari studi kepustakaan yang diperoleh maka dilakukan penelitian laboratorium, yaitu perancangan perangkat keras dan perangkat lunak seperti pada Gambar 3.1. Selain itu, setelah sistem jadi, sistem harus dikalibrasi dengan menggunakan metode yang digunkan oleh Gao Daqi. Bila sistem telah terkalibrasi dengan baik, baru kemudian sistem akan diuji secara keseluruhan dan diimplementasikan. Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem Keseluruhan komputer Xbee-Pro RX Reciever Xbee-Pro TX Transmiter Microcontroller ATmega8 Sensor C Sensor S Sensor CO g a s STIKOM SURABAYA