Gambaran Umum Perusahaan HASIL MAGANG

8 c. Perdagangan lokal, impor dan ekspor barang dan jasa yang berhubungan dengan perkeretaapian. d. Jasa konsultasi dan rekayasa bidang perkeretaapian. e. Pembuatan barang-barang dalam rangka program diversifikasi produk antara lain : Aerobridge Boarding car, Grandby car, Container office, Track motor car, Airport trolley, Automotive product dan Toilet module. f. Pelayanan purna jual perkeretaapian. 2. Struktur Organisasi Pada struktur organisasi PT. INKA Persero yang ditetapkan dengan SK Direksi Nomor 03 SK INKA 2008 pada tanggal 6 Februari 2008 PT. INKA Persero dipimpin oleh seorang Direktur Utama yang secara garis besar membawahi Satuan Pengawasan Intern, Sekretaris Perusahaan, Sistem Manajemen Kualitas dan Produktivitas, Direktorat Administrasi dan Keuangan, Direktorat Produksi dan Teknologi, Direktorat Komersial dan beberapa divisi yaitu: Divisi Keuangan, Divisi Sumber Daya Manusia, Divisi Pemasaran Produk dan Jasa KA, Divisi Pengembangan Bisnis, Divisi Logistik dan Rendal Produksi, Divisi Teknologi dan Divisi Produksi. Adapun bagan struktur organisasi PT. INKA Persero dapat dilihat pada lampiran 1. 3. Visi, Misi, Sasaran dan Strategi a. Visi Visi dari PT. INKA Persero adalah menjadi perusahaan manufaktur sarana kereta api kelas dunia di Indonesia. Berlandaskan visi tersebut PT. INKA 9 Persero dalam pengoperasiannya berpandangan untuk selalu menampilkan citra sebuah perusahaan semaksimal mungkin untuk hasil yang terbaik. b. Misi Misi yang diemban oleh PT. INKA Persero adalah menciptakan daya saing bisnis dan teknologi perkeretaapian untuk mendominasi pasar domestik dan memenangkan persaingan di pasar regional ASEAN dan Negara-negara yang sedang berkembang. c. Sasaran Obyektif Adapun sasaran yang ingin dicapai PT. INKA Persero adalah : 1 Menguasai sepenuhnya pasar domestik yaitu PT. Kereta Api Indonesia KAI dalam hal kereta baru dan kereta retrofit, gerbong baru serta angkutan darat. 2 Menembus pasar regional dan pasar negara sedang berkembang kalau perlu bersama mitra luar negeri dalam hal kereta, gerbong, Kereta Rel Listrik KRL, Kereta Rel Diesel KRD, untuk manufakturing dan rancang bangun. 3 Menjadi badan terdepan terhadap calon pesaing di dalam negeri dan regional. 4 Menjadi perusahaan yang tumbuh dan berkembang Viable Company. d. Strategi Perusahaan Strategi Perusahaan yang digunakan PT. INKA Persero adalah : 1 Menutup semua ketertinggalan yang selama ini belum tertangani dalam pengelolaan perusahaan. 10 2 Mengusahakan peningkatan pelayanan terhadap pelanggan PT. KAI terutama dalam hal waktu penyerahan. 3 Menyiapkan diri untuk mempunyai daya saing yang tinggi. 4 Mengusahakan selalu berada di depan dalam hal bidang usaha transportasi darat terhadap pesaing dalam negeri dan regional.

B. Proses Produksi

1. Bahan Baku Produksi PT. INKA Persero dalam menjalankan proses produksinya menggunakan bahan baku antara lain : a. Bahan Baku Utama Bahan baku utama yang digunakan dalam proses produksi terdiri dari berbagai macam plate antara lain : Plate SS 400, Plate Corten A, Plate SSHC, Channal Steel SS41 A, Wire Rope SWRM, Round bar S 45 C, Plate S45 304 Ornamen, Plate keystone, Plate SGP, GALV dan Medium. b. Bahan Baku Pembantu Bahan baku pembantu yang digunakan dalam proses produksi terdiri dari : Alkohol, Bensin, Gas CO2 cair, Isolasi Kertas, Steel GMT, Gas Argon, Gas Zvertop dan Kertas Gosok Besi. c. Bahan Baku Tambahan Bahan baku pembantu yang digunakan dalam proses produksi terdiri dari : Cat Coppon Mastic Primer and Hard, Cobalt Free Kote, Chopped Strand Mat- 11 450, Pigmen Light Green, Belt Coat 2141-T Ex, Oil Putty, Katalis Mekpor, Resin-157 BQ TN Ex Yukalac dan Thinner Cat Nax Indus PU Nex. 2. Sarana Pendukung Selain penggunaan bahan baku guna memperlancar jalannya proses produksi maka dibutuhkan pula sarana-sarana pendukung untuk menunjang kelancaran proses produksi. Sarana pendukung tersebut antara lain berupa : a. Penyediaan Air Kebutuhan air bersih PT. INKA Persero dipenuhi dari sumur artesis atau air bawah tanah dan PDAM. Selain digunakan pada proses produksi, air bersih tersebut juga dimanfaatkan untuk keperluan dapur, mandi dan lain sebagainya. b. Penyediaan Udara PT. INKA Persero menggunakan tenaga disel guna memenuhi kebutuhan udara untuk kompresor, berbagai mesin dan peralatan produksi. c. Listrik dari PLN Kebutuhan listrik PT. INKA Persero dipenuhi oleh PLN dengan daya 20.000 KVA yang terbagi menjadi 5 sentral. Tenaga listrik dimanfaatkan untuk proses produksi, penerangan, pemompaan air dan lain sebagainya. d. Bahan Bakar Untuk mendukung proses produksi, terutama dalam hal kelancaran kegiatan angkat-angkut dan transportasi, PT. INKA Persero memanfaatkan alat- alat antara lain : forklift, crane, pick-up, trailler, truk dan berbagai mobil dinas yang menggunakan bahan bakar jenis cair berupa bensin atau solar.