7
3.4 Hasil Pengamatan Subjektif 5 Kelompok Perlakuan Stressor Minggu ke-5
Tabel 3. Pengaruh pemberian ekstrak dan obat pada 5 kelompok perlakuan terhadap hasil pengamatan subjektif
Kelompok Perlakuan
Pengamatan Subjektif Basal
sebelum paparan
stres Basal
setelah paparan
stres Pemberian Ekstrak dan Obat pada
paparan stres minggu ke-5 Hari ke 1
Hari ke 3 Hari ke 7
Persentase mencit
Kontrol negatif CMC Na 0,5 n=5
Perilaku Normal
100 40
40 20
Agresif 20
Pasif 80
60 60
80 BAB
Normal 100
40 20
40 Sulit
60 80
60 100
Nafsu makan Bertambah
100 20
40 60
Berkurang 80
60 40
100
Kontrol positif Sertralin 6,5 mg
kgBB n=5
Perilaku Normal
100 60
60 Agresif
20 40
40 Pasif
100 20
60 BAB
Normal 100
20 40
60 80
Sulit 80
60 40
20 Nafsu makan
Bertambah 100
20 40
60 80
Berkurang 80
60 40
20
EK 560 mg kgBB n=5
Perilaku Normal
100 20
40 80
Agresif 40
20 Pasif
80 60
60 BAB
Normal 100
60 40
100 Sulit
100 40
60
EKP 200 mg kgBB n=5
Perilaku Normal
100 20
40 20
80 Agresif
Pasif 80
60 80
20 BAB
Normal 100
40 40
60 80
Sulit 60
60 40
20 Nafsu makan
Bertambah 100
40 40
60 100
Berkurang 60
60 40
EKKP n=5
Perilaku Normal
100 40
60 60
60 Agresif
20 40
40 Pasif
60 20
BAB Normal
100 20
60 60
100 Sulit
80 40
40 Nafsu makan
Bertambah 100
40 60
60 80
Berkurang 60
40 40
20
Pemberian CMC Na 0,5 selama 7 hari mengakibatkan 100 mencit sulit BAB, nafsu makan berkurang dan berperilaku pasif tabel 3. Pemberian obat Sertralin selama 1 hari mulai berefek
menormalkan perilaku dan BAB serta meningkatkan nafsu makan pada 60 mencit dan setelah 7
8
hari pemberian 80 mencit nafsu makannya bertambah dan BAB normal tabel 3. Pemberian EK selama 1 minggu efektif meningkatkan nafsu makan dan menormalkan BAB sebesar 100 serta
menormalkan perilaku 80 mencit. Pemberian EKP selama 1 hari mulai efektif menormalkan 40 mencit dan setelah 1 minggu pemberian, mencit yang normal sebesar 60, 80 mencit BABnya
normal, dan 100 mencit nafsu makan bertambah. Pemberian EKKP selama 1 minggu stabil menormalkan perilaku 60 dan BAB 80 serta meningkatkan nafsu makan pada 100 mencit
tabel 3. Pemberian EK dengan dosis 560 mg kgBB selama 1 minggu lebih efektif menormalkan perilaku, BAB, dan meningkatkan nafsu dibandingkan kelompok perlakuan lain. Kelompok EKKP
diduga memiliki tingkat stres yang tinggi sehingga kombinasi EKKP kurang efektif dibandingkan pemberian EK.
3.5 Hasil Pengukuran Antidepresan Pada 5 Kelompok Perlakuan