3.2.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ammonium hydroxide NH
4
Jumlah : 5 liter
OH yaitu sebagai pasangan refrigerant-absorbent dengan spesefikasi sebagai berikut :
Kadar : 21 - 25
PH : 12 -13
Gambar 3.8 Ammonium Hydroxide NH
4
OH
3.3 Proses Pembuatan Kondensor
Setelah alat dirancang sesuai dengan perhitungan, selanjutnya mendesain alat di software Solidwork. Adapun bentuk gambar alat tersebut dapat
diperhatikan pada gambar dibawah ini. 1. Desain kondensor dengan solidwork 2010
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.9 Desain kondensor
3. Membuat rangka dudukan kondensor dan komponen lainya
Gambar 3.10 Rangka dudukan komponen siklus absorbsi 4. Pembuatan kondensor
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.11 kondensor 5. Pemasangan kondensor
Gambar 3.12 kondensor pada rangkaian siklus
Universitas Sumatera Utara
3.4 Eksperimental
set up
Pengujian dilakukan dengan menghubungkan sensor thermometer digital ke tiga titik dan satu titik untuk sensor kecepatan sekaligus temperatur yang akan
di ukur, adapun beberapa parameter yang akan diukur adalah :
Gambar 3.13 titik pengukuran pada kondenor 1. Temperatur uap ammonia
Yaitu temperatur yang keluar dari generator dan masuk ke dalam kondensor
2. Temperatur cair amonia Yaitu temperatur kondensor yang telah di dinginkan dengan pembuangan
panas oleh kipas angin 3. Temperatur lingkungan
Yaitu temperatur lingkungan berada di dalam ruangan dalam waktu tertentu.
4. Temperatur udara keluar Yaitu temperatur udara setelah terjadi pembuangan panas pada kondensor
5. Kecepatan udara Yaitu kecepatan udara yang dihasilkan dari kipas angin.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Prosedur Pengujian
Pengujian dapat dilakukan dengan langkah langkah sebagai berikut: 1. Rangkaian siklus absorbsi terlebih dahulu divakumkan dengan
menggunakan pompa vakum hingga rangkaian benar benar vakum. 2. Menghidupkan mesin dan proses pemanasan dilakukan 10-15 menit
hingga suhu generator mencapai 110 3. Memasukkan larutan ammonia air ke tabung pengisian sebanyak 5 liter.
C.
4. Menghidupkan pompa, kipas kondensor dan kipas evaporator. 5. Membuka katupkran sebelum masuk kondensor dengan ketentuan tekanan
yang di inginkan telah tercapai. 6. Mengukur temperatur titik titik yang telah di tentukan dengan
menggu nakan thermometer digital. 7. Mengukur tekanan dengan menggunakan pressure gauge
8. Mengukur lama waktu mulai dari masuk rerfrigeran hingga dicapai temperatur terendah.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Tahapan Prosedur Penelitian