Jenis-Jenis Citra Digital Format File Bitmap File BMP

keras grafik, kemampuan tampilan citra digital di komputer hingga32 bit 232 warna [9].

2.5.2 Citra Analog

Citra analog merupakan citra yang berhubungan dengan hal yang kontinu dalam satu dimensi, seperti gambar pada monitor televisi, foto sinar X, foto yang tercetak di kertas foto, lukisan, dan lain sebagainya. Citra analog tidak dapat secara langsung diproses dalam komputer. Oleh karena itu, dilakukan proses konversi analog ke digital terlebih dahulu [9]. Citra yang terdiri dari sinyal – sinyal frekuensi elektromagnetis yang belum dibedakan sehingga pada umumnya tidak dapat ditentukan ukurannya. Analog contohnya adalah bunyi diwakili dalam bentuk analog, yaitu suatu getaran gelombang udara yang kontinu dimana kekuatannya diwakili sebagai jarak gelombang. Hampir semua kejadian alam boleh diwakili sebagai perwakilan analog seperti bunyi, cahaya, air, elektrik, angin dan sebagainya [6].

2.6 Jenis-Jenis Citra Digital

Ada beberapa jenis citra digital yang sering digunakan yaitu: 1. Citra biner monokromyaitu memiliki warna sebanyak dua, yaitu berwarna hitam 0 atau berwarna putih 1. Oleh karena itu, dibutuhkan 1bit di memori untuk menyimpan kedua warna tersebut. 2. Citra grayscale citra keabuan yaitu citra ini terdiri atas warna abu-abu. Setiap piksel citra grayscale merepresentasikan derajat keabuan atau intensitas warna putih. Untuk pengubahan warna image menjadi grayscale dapat dilakukan dengan memberikan bobot untuk masing-masing warna dasar red green blue atau dengan membuat nilai rata-rata dari ketiga warna dasar tersebut. Oleh karena itu, banyaknya warna tergantung pada jumlah bit yang disediakan di memori untuk menampung kebutuhan warna tersebut. Semakin besar jumlah bit warna di dalam memori maka semakin halus gradasi warna yang terbentuk. Universitas Sumatera Utara 3. Citra warna true color dinamakan true color karena memiliki jumlah warna yang cukup besar sehingga bias juga dikatakan hamper mencakup semua warna. Setiap piksel pada citra berwarna memiliki warna yang merupakan kombinasi dari tiga warna dasar RGB yaitu red green dan blue.Setiap komponen warna memiliki intensitas sendiridengan nilai minimum 0 dan nilai maksimum 255 8-bit. Berarti setiap piksel memiliki kombinasi warna sebanyak 2 24 = lebih dari 16 juta warna. Jika setiap piksel dari citra grayscale 256 gradasi warna diwakili oleh 1 bit maka untuk 1 piksel citra warna diwakil 3 bit untuk mempresentasikan warna red, green dan blue [9].

2.7 Format File Bitmap File BMP

Citra bitmap menyimpan data kode citra secara digital dan lengkap cara penyimpanannya per piksel. Citra bitmap dipresentasikan dalam bentuk matriks atau dipetakan dengan menggunakan bilangan biner atau sistem bilangan lain. Citra ini memiliki kelebihan untuk memanipulsai warna, tetapi untuk mengubah objek lebih sulit [9]. Bitmap merupakan format penyimpanan standar tanpa kompresi yang umum dapat digunakan untuk menyimpan citra biner hingga citra warna. Format ini terdiri dari beberapa jenis yang setiap jenisnya ditentukan dengan jumlah bit yang digunakan untuk menyimpan sebuah nilai pixel [6]. Karena tidak mengalami proses kompresi, file format bitmap menghasilkan kualitas gambar yang baik daripada file citra dengan format lain. Pada file bitmap, nilai intensitas pixel dalam citra dipetakan ke dalam sejumlah bit tertentu yang umumnya panjang setiap pixel adalah 8 bit. Delapan bit ini merepresentasikan nilai intensitas pixel. Dengan demikian ada sebanyak 2 8 = 256 derajat keabuan, mulai dari 0 sampai 255. Untuk citra true color jumlah bit per pixelsebanyak 24 bit yang terdiri dari nilai Red, Green dan Blue RGB. Untuk mendapatkan nilai RGB setiap pixel dilakukan dengan membaca nilai tiap pixel [10]. Universitas Sumatera Utara Tampilan bitmap mampu menunjukkan kehalusan gradasi bayangan dan warna dari sebuah gambar. Oleh karena itu, bitmap merupakan media elektronik yang paling tepat untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang rumit, seperti foto dan lukisan digital. Citra bitmap biasanya diperoleh dengan cara Scanner, camera digital, video capture, dan lain-lain [9]. Gambar 2.4. Citra BMP

2.8 Metode End-of-File