xx
menggunakan metode penelitian ini diharapkan akan membawa hasil- hasil yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, karena dari
penelitian ini dapat mengungkapkan kebenaran secara sistematis, metodologis dan konsisten.
a. Pendekatan Masalah
Metode pendekatan adalah suatu cara bagaimana memperlakukan pokok permasalahan dalam rangka mencari
pemecahan, berupa jawaban-jawaban dari permasalahan serta tujuan penelitian.
Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris, yaitu suatu metode pendekatan
yang menekankan pada teori-teori hukum dan aturan-aturan hukum yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti dan kemudian
dihubungkan dengan kenyataan yang ada mengenai penyelesaian kredit macet dengan jaminan Hak Tanggungan oleh PT. BPR
Sahabat Tata Adiwerna Kabupaten Tegal.
2
b. Spesifikasi Penelitian
Untuk lebih menekankan pada permasalahan yang akan diteliti, maka digunakan metode spesifikasi penelitian deskriptif
2
Ibid, hlm. 52
xxi
analitis. Deskriptif analitis yaitu suatu penelitian yang berusaha menggambarkan masalah hukum, sistem hukum dan mengkajinya
atau menganalisnya mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan penyelesaian kredit macet dengan jaminan Hak Tanggungan di PT.
BPR Sahabat Tata.
c. Sumber dan Jenis Data
Data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung
terhadap obyek yang diteliti dengan cara mengadakan tanya jawab, sedangkan data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui bahan–
bahan pustaka. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data
empirisprimer dan data sekunder. Data sekunder dilihat dari segi manfaatnya dapat digolongkan sebagai berikut :
1 Pada umumnya data sekunder dalam keadaan siap dibuat dan
dapat digunakan dengan segera, 2
Baik bentuk maupun isi data sekunder, telah dibentuk dan diisi oleh peneliti-peneliti terdahulu, sehingga peneliti kemudian tidak
mempunyai pengawasan terhadap pengumpulan, pengolahan, analisa maupun kontruksi data,
3 Tidak terbatas oleh waktu.
3
3
Soejono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, UI, Jakarta, 1984, hlm.12
xxii
Sumber data dari dokumen yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder dapat
digolongkan dalam 3 bentuk, yaitu: 1
Bahan hukum primer yaitu bahan hukum yang mengikat, yaitu : a.
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata ; b.
Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan ;
c. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan ;
2 Bahan hukum sekunder adalah data yang diperoleh melalui
kepustakaan, dengan menelaah buku-buku literatur, Undang- undang, brosur tulisan yang ada kaitannya dengan masalah yang
diteliti.
4
Dalam penelitian ini data sekunder yang digunakan yang ada hubungannya pelaksanaan kredit.
3 Bahan hukum tertier yaitu bahan hukum yang memberikan
petunjuk maupun penjelasan terhadap hukum primer dan bahan hukum sekunder yang terdiri atas Kamus Hukum sebagai
pelengkap dalam penulisan.
4
Rony Hanitijo Soemitro, Metode Penelitian Hukum dan Jurimetri , Ghalia Indonesia , Jakarta,
1988, hlm. 11
xxiii
d. Teknik Pengumpulan Data