TENAGA KERJA DI KELOMPOKKAN BERDASARKAN :

1. Tenaga kerja ahli dan terlatih,

Tenaga kerja ahli dan terlatih adalah tenaga kerja dengan bekal pendidikan formal tertentu, misalnya berbekal pendidikan sampai dengan sarjana muda, sarjana atu pendidikan ahli yang lain. Sedangkan yang dimaksud dengan tenaga kerja terlatih adalah merupakan tenaga kerja yang telah mempunyai Tenaga kerja ahli dan terlatih adalah tenaga kerja dengan bekal pendidikan formal tertentu, misalnya berbekal pendidikan sampai dengan sarjana muda, sarjana atu pendidikan ahli yang lain. Sedangkan yang dimaksud dengan tenaga kerja terlatih adalah merupakan tenaga kerja yang telah mempunyai

2. Tenaga kerja ahli tetapi belum terlatih,

Tenaga kerja ahli tetapi belum terlatih adalah tenaga kerja dengan bekal pendidikan formal tertentu tetapi belum mempunyai pengalaman kerja

3. Tenaga kerja tidak ahli tetapi terlatih,

Tenaga kerja tidak ahli tetapi terlatih adalah merupakan tenaga kerja yang tidak sempat menikmati bangku pendidikan tinggi tetapi telah mempunyai pengalaman kerja

4. Tenaga kerja tidak ahli dan tidak terlatih

Tenaga kerja tidak ahli dan tidak terlatih adalah tenaga kerja yang tidak sempat menikmati bangku pendidikan tinggi dan tidak punya pengalaman kerja. Tenaga kerja semacam ini akan terdapat dimana-mana sehingga dimana pun perusahaan ini akan mendirikan pabriknya, didaerah tersebut akan tersedia tenaga kerja jenis ini. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan dari suatu perusahaan antara lain akan ditentukan oleh tenaga kerja yang ada didalam perusahaan tersebut

4. FAKTOR PRODUKSI KEWIRAUSAHAAN

adalah keahlian atau ketrampilan yang digunakan seseorang dalam mengkoordinir faktor-faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Kewirausahaan merupakan faktor produksi yang tidak dapat dilihat, dihitung, ditakar, diraba, tetapi hanya dapat dirasakan dan diketahui dengan melihat produk yang

dihasilkan. Seorang pengusaha (entrepreneur) adalah orang yang memiliki dihasilkan. Seorang pengusaha (entrepreneur) adalah orang yang memiliki

Keahlian (skill) yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha terdiri dari:

1. Tecnikal skills (keahlian teknis) yaitu keahlian yang di perlukan untuk melakika pekerjaan spesifik tertentu. Seperti mengoperasikan komputer, mendesain bangunan, membuat layout perusahaan dan sebagainya.

2. Human relation skills (keahlian berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat) yaitu keahlian dalam memahami dan melakukan interaksi dengan berbagai orang di masyarakat. Di antara keahlian ini adalah keahlian dalam bernegara, memotivasi, meyakinkan orang dan sebagainya.

3. Conseptual skills (keahlian konseptual), yaitu keahlian dalam berpikir secara abstrak, sistematis, termasuk di dalamnya mendiagnosa dan menganalisis berbagai masalah dalam situasi yang berbeda-beda bahkan keahlia untuk empridiksi dimasa yang akan datang.

4. Decision making skills (keahlian dalam pengambilan keputusan), yaitu keahlian untuk mengidentifikasikan masalah sekaligus menawarkan berbagai alternatif solusi atas permasalahan yang di hadapi.

5. Time management skills (keahlian dalam mengelola waktu), yaitu keahlian dalam memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien. Efektif adalah mengerjakan pekerjaan yang benar (doing the right things). Sedangkan efesien adalah mengerjakan pekerjaan dengan benar.

6. Global management skills (keahlian dalam manajemen global), yaitu keahlian manajemen yang tidak saja terfokus pada satu keadaan di negara tertentu akan tetapi juga lintas negara bahkan lintas budaya.

7. Tecnological skills (keahlian dalam hal teknologi), yaitu keahlian menejerial dalam mengikuti dan menguasai perkembangan teknologi yang terjadi.

5. FAKTOR PRODUKSI TEKNOLOGI

Adalah seluruh kemajuan teknologi yang digunakan oleh sebuah perusahaan dalam memproduksi sebuah barang. Terkadang biaya teknologi tidak seimbang denga biaya produksi. Semakin canggih teknologi yang digunakan oleh sebuah perusahaan, maka produk yang dipasarkan akan semakin bersaing.