Pengg unaan Prototipe Pengujian O ntolog i

Lampiran 1. Pengg unaan Prototipe Pengujian O ntolog i

Penjelasan Tab :

a. Tab Assertion Tab assertion digunakan untuk menginputkan file ontologi yang berekstensi owl ke dalam prototipe. Setelah d iinputkan, file owl baru dapat digunakan untuk proses pengujian pada prototipe ini, yaitu menjadikan tab Inferences, hierarki,dan SPARQL berfungsi. Selain itu proses asersi juga memunculkan tab b aru yaitu tab Detail, yang dapat menampilkan tabel gambar dan atribut properties dari masing- masing tanaman yang telah disimpan dalam file owl.

Tahap tahap penggunaan :

1) Input file owl yang telah dibuat dengan Protégé. Sebagai contoh, file owl yang berisi onto logi etnobotani disimpan dengan nama ontoetno2.owl. Untuk model data dari file ontoetno2.owl sendiri dicantumkan pada Lamp iran 2.

Gambar 4.6 Step loaded file inputan

3)

ready

b. Tab Inferences Hasil run reasoner pada tab assertion, akan dimunculkan pada tab inferences. File owl yang d iinputkan, akan di-generate ke dalam format RDF yang dikenali mesin SPARQL.

Gambar 4.7 Step generate owl ke format rdf

c. Tab Hierarki Pada tab ini, hasil asersi file owl yang telah d iinputkan akan ditamp ilkan

dalam bentuk pohon atau tree. Hierarki poho n yang ditamp ilkan sesuai dengan susunan class, subclass, dan properties yang dib uat pada protege.

Gambar 4.8 Tampilan awal hierark i Gambar 4.8 Tampilan awal hierark i

Gambar 4.9 Step expand class

Sesuai pada gambar, class-class yang telah dib uat sebelumnya dengan protege, dimunculkan. Seperti class deskripsi fisik, class jenis_batang, class propinsi, class habitat, dan sebagainya. Apab ila salah satu class tersebut di- expand lagi, maka akan d itampilkan subclass dan individu yang ada di dalam class tersebut. Sebagai contoh : class nama_Tanaman. Di dalam class nama_Tanaman, terdapat daftar nama-nama tanaman. Misal Akasia, di dalam nya terdapat semua atribut properties, baik berupa datatype properties dari class nama_Tanaman itu sendiri, maupun object properties dari class-class Sesuai pada gambar, class-class yang telah dib uat sebelumnya dengan protege, dimunculkan. Seperti class deskripsi fisik, class jenis_batang, class propinsi, class habitat, dan sebagainya. Apab ila salah satu class tersebut di- expand lagi, maka akan d itampilkan subclass dan individu yang ada di dalam class tersebut. Sebagai contoh : class nama_Tanaman. Di dalam class nama_Tanaman, terdapat daftar nama-nama tanaman. Misal Akasia, di dalam nya terdapat semua atribut properties, baik berupa datatype properties dari class nama_Tanaman itu sendiri, maupun object properties dari class-class

Gambar 4.10 Step expand individu

Berdasarkan gambar 4.10, dapat dilihat nama-nama properties dan instance yang ada dalam individu Akasia. Sebagai contoh : Properti hasHabitat, memiliki instance hutan. Dapat d iketahui bahwa

habitat akasia adalah hutan. Properti hasBiji, memiliki instance biji_ tertutup. Dapat diketahui

bahwa akasia memilik i b iji tertutup. Properti hasK lasifikasi, memiliki instance Acacia Dapat diketahui

bahwa genus dari spesies akasia ini adalah Acacia . Properti hasAk ar, memiliki instance Akar_tunggang. Dapat d iketahui bahwa genus dari spesies akasia ini adalah Acacia . Properti hasAk ar, memiliki instance Akar_tunggang. Dapat d iketahui

Properti hasHabitus, memilik i instance pohon. Dapat diketahui bahwa

habitus akasia adalah pohon. Properti hasVegetasi, memiliki instance hutan_dat_rendah. Dapat diketahui bahwa jenis vegetasi akasia adalah hutan dataran rendah. Properti hasTumbuh, memilik i instance S uo-suo. Dapat diketahui bahwa salah satu daerah tumbuhnya tanaman etnobotani akasia adalah Suo-suo.

Properti hasPemanfaatan, memiliki instance pembasmi_ hama. Dapat diketahui bahwa pemanfaatan akasia di daerah S uo-suo adalah pembasmi hama.

Properti has_bagian, memiliki instance daun. Dapat diketahui bahwa bagian yang dimanfaatkan dari tanaman Akasia ini adala h daunnya. Properti cara_p akai, memiliki instance dibakar. Dapat diketahui bahwa untuk dimanfaatkan sebagai pembasmi hama, bagian daun dari akasia ini d iolah dengan dibakar.

d. Tab Sparql Tab ini digunakan untuk menguji file owl yang telah di asersi dengan b ahasa SPARQL. Cara pengujian nya yaitu dengan menginputkan sintaks SPARQ L pada kotak input. Model penginputan ada dua cara yaitu :

1) Expert dengan Input manual dengan mengetikkan sintaks SP ARQ L melalui kotak input.

2) Non-expert dengan memilih pertanyaan yang disediakan d i dalam kotak drop-down.

Gambar 4.11 Step Sparq l tab

1) Input manual dengan mengetikkan sintaks SP ARQ L melalui kotak input. Aturan untuk menuliskan sintaks pengujian dengan SPARQL, sebagai co ntoh

PREFIX ethno:<http://www.owl-ontologies.com/Ontologyetno.owl#> SELECT ?Tanaman ?NamaLatin FROM <http://www.owl-ontologies.com/Ontologyetno.owl>

WHERE { ?Tanaman ethno:hasNamaLatin ?NamaLatin. ?Tanaman ethno:hasTumbuh ethno:tasikmalaya}

Bentuk inputannya :

Hasil pengujian nya sebagai berikut :

Gambar 4.13 Hasil Pengujian manual

2) Memilih daftar pertanyaan yang d isediakan. Daftar pertanyaan yang dised iakan terbatas, diambil dari pertanyaan- pertanyaan yang umum d itanyakan sep utar etnobotani. Ada 3 proses tahap pemilihan pertanyaan. Berikut beberapa kajian yang mewakili pengetahuan etnobotani :

a. Ethnobotani, terdiri dari kategori tanaman dan persebaran etnis nya.

b. Etnoekologi, terdiri dari kategori ekologi dan lokasi. Kategori eko lo gi terd iri dari pertanyaan tentang habitat, hab itus, vegetasi, iklim d an curah hujan. Sedangkan kategori lokasi terdiri dari pertanyaan tentang

lokasi global dan lokasi administratif suatu tempat yang d itempati etnis tertentu.

c. Etnoantropologi, terdiri dari kategori pemanfaatan dan profil etnis. Kategori pemanfaatan terd iri dari pertanyaan tentang pemanfaatan etnobotani di suatu etnis, bagian tanaman yang digunakan, dan cara pakai dari tanaman etnobotani tersebut. Sedangkan kategori profil etnis terd iri dari pertanyaan tentang agama dan bahasa yang digunakan oleh suatu etnis.

Gambar 4.14 Step pemilihan topik pertanyaan_1

Gambar 4.15 Step pemilihan topik pertanyaan_2

Gambar 4.16 Step pemilihan topik pertanyaan_3

Dimisalkan opsi yang dipilih adalah etnobotani- kategori tanaman- etnis sunda, kemud ian sintaks SPARQL akan ditampilkan terlebih dahulu pada kotak input.

Gambar 4.17 S intaks SPARQL dari pertanyaan yang d ip ilih

Gambar 4.18 Hasil pengujian pertanyaan yang dip ilih

e. Tab Details Tab ini digunakan untuk menampilkan tabel tanaman etnobotani beserta gambar dan keterangan atribut propertis di dalam nya. Tab ini diciptakan setelah proses

Cara kerja dari tabel dalam tab ini yaitu menamp ilkan seluruh nama tanaman, dan atrib ut propertis yang dimiliki oleh masing- masing tanaman, serta memanggil file gambar dari masing- masing tanaman yang ada d i dalam file owl.

Gambar 4.19 Tab el Tab Detail

<?xml version="1.0"?> <rdf:RDF > <owl:Class rdf:ID="deskripsi_fisik"/>

<Pengolahan rdf:ID="dibakar"/> <Pengolahan rdf:ID="dicacah"/> <Pengolahan rdf:ID="dicincang"/> <Pengolahan rdf:ID="diekstrak"/> <Pengolahan rdf:ID="dihaluskan"/>

</owl:Class> <owl:Class rdf:ID="Pemanfaatan"/>

<Pemanfaatan rdf:ID="pembasmi_hama"/> <Pemanfaatan rdf:ID="Pembasmi_wereng"/> <Pemanfaatan rdf:ID="pembungkus_gula_kelapa"/> <Pemanfaatan rdf:ID="Pembunuh_cacing"/> <Pemanfaatan rdf:ID="Pembunuh_kutu"/> <Pemanfaatan rdf:ID="Pembunuh_lintah"/>

</owl:Class> <iklim rdf:ID="daerah_dingin">

<hasSuhu rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#decimal">11.1 -6.2 C</hasSuhu>

<hasTinggi_tempat rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#string">lebih 2500 m </hasTinggi_tempat> </iklim> <iklim rdf:ID="daerah_sedang">

<hasSuhu rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#decimal">22 -17.1 C</hasSuhu> <hasTinggi_tempat rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#string">600-1500 m</hasTinggi_tempat> </iklim> <owl:ObjectProperty rdf:ID="has_bagian"> <rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#Bagian_ygdipakai"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="has_carapakai">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#Pengolahan"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:DatatypeProperty rdf:ID="hasAgama">

<rdfs:domain rdf:resource="#etnis"/> <rdfs:range rdf:resource="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#string"/>

</owl:DatatypeProperty> <owl:DatatypeProperty rdf:ID="hasBahasa"> <owl:DatatypeProperty rdf:ID="hasBB">

<rdfs:domain rdf:resource="#lokasi_global"/>

<owl:ObjectProperty rdf:ID="hasDesa"> <rdfs:domain>

<owl:Class>

<owl:unionOf rdf:parseType="Collection">

<owl:Class rdf:about="#kabupaten"/> <owl:Class rdf:about="#kecamatan"/> <owl:Class rdf:about="#kelurahan"/>

</owl:unionOf> </owl:Class> </rdfs:domain> <rdfs:range rdf:resource="#desa"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasEtnis">

<owl:inverseOf rdf:resource="#IsAntropologiOf"/> <rdfs:range rdf:resource="#etnis"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasGenus">

<rdfs:domain rdf:resource="#spesies"/> <rdfs:range rdf:resource="#genus"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasHabitat">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#habitat"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasHabitus">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#habitus"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasIklim">

<rdfs:domain>

<owl:Class>

<owl:unionOf rdf:parseType="Collection">

<owl:Class rdf:about="#lokasi_global"/> <owl:Class rdf:about="#propinsi"/>

</owl:unionOf> </owl:Class> </rdfs:domain> <rdfs:range rdf:resource="#iklim"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasLokasi_administratif">

<rdfs:domain rdf:resource="#etnis"/> <rdfs:range rdf:resource="#lokasi_administratif"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasLokasi_global">

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasPemanfaatan">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#Pemanfaatan"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasPosisi">

<rdfs:domain rdf:resource="#pulau"/> <rdfs:range rdf:resource="#lokasi_global"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasTanaman">

<rdfs:domain rdf:resource="#etnis"/> <rdfs:range rdf:resource="#nama_Tanaman"/>

</owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasTumbuh">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range>

<owl:Class> <owl:unionOf rdf:parseType="Collection"> <owl:Class rdf:about="#desa"/> <owl:Class rdf:about="#kabupaten"/>

</owl:unionOf> </owl:Class> </rdfs:range> </owl:ObjectProperty> <owl:ObjectProperty rdf:ID="hasVegetasi">

<rdfs:domain rdf:resource="#nama_Tanaman"/> <rdfs:range rdf:resource="#vegetasi"/>

</owl:ObjectProperty> <genus rdf:ID="Acacia"> <hasKingdom rdf:resource="#plantae"/> <isKlasifikasiOf rdf:resource="#Akasia"/> <isKlasifikasiOf rdf:resource="#Akasia_Wartel"/>

</genus> <spesies rdf:ID="Acacia_deguren">

<hasClass rdf:resource="#Magnoliopsida"/> <hasDivisi rdf:resource="#Magnoliophyta"/> <hasFamily rdf:resource="#Fabaceae"/> <hasGenus rdf:resource="#Acacia"/> <hasKingdom rdf:resource="#plantae"/> <hasOrdo rdf:resource="#Fabales"/>

</spesies> <spesies rdf:ID="Acacia_mangium_Willd.">

<hasClass rdf:resource="#Magnoliopsida"/> <hasDivisi rdf:resource="#Magnoliophyta"/>

<nama_Tanaman rdf:ID="Akar_hijau"> <has_bagian rdf:resource="#daun"/>

<has_carapakai rdf:resource="#dihaluskan"/> <hasAkar rdf:resource="#akar_serabut"/> <hasBatang rdf:resource="#batang_tumb_monokotil"/> <hasBiji rdf:resource="#biji_terbuka"/> <hasDaun rdf:resource="#sejajar"/> <hasHabitat rdf:resource="#pekarangan"/> <hasHabitus rdf:resource="#herba"/> <hasPemanfaatan rdf:resource="#pembasmi_hama"/> <hasTumbuh rdf:resource="#Tapus"/> <hasVegetasi rdf:resource="#hutan_dat_rendah"/>

</nama_Tanaman> <owl:Class rdf:ID="lokasi_global"/> <lokasi_global rdf:ID="lokasi_jawa"> <hasBT rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#decimal">111,15 BT</hasBT> <hasIklim rdf:resource="#daerah_tropis"/> <hasLS rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#decimal">7,30 LS</hasLS> <hasLuas_wilayah rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#decimal"

>126700 km persegi</hasLuas_wilayah> <isLokasi_global_of rdf:resource="#jawa"/> <isLokasi_global_of rdf:resource="#Sunda"/>

</lokasi_global> <kabupaten rdf:ID="Boyolali"> <hasDesa rdf:resource="#Wonodoyo"/> <hasKecamatan rdf:resource="#Cepogo"/> <hasLocation rdf:resource="#lokasi_jawa"/> <isLokasi_Adm_of rdf:resource="#jawa"/>

</kabupaten> <propinsi rdf:ID="DIY"> <hasIklim rdf:resource="#daerah_tropis"/> <hasKabupaten rdf:resource="#Sleman"/> <hasKabupaten rdf:resource="#Yogyakarta"/>

</propinsi> <etnis rdf:ID="Melayu_tua"> <hasAgama rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#string">islam</hasAgama>

<hasBahasa rdf:datatype="http://www.w3.org/2001/XMLSchema#string">Melayu</hasBahasa>

<hasLokasi_administratif rdf:resource="#Suo-suo"/> <hasLokasi_global rdf:resource="#lokasi_Sumatra"/> <hasTanaman rdf:resource="#Akar_hijau"/> <hasTanaman rdf:resource="#Akar_lakatai"/>

: Sri Handhina Y Prof. Dr. Okid Parama Astirin,MS Staf p eneliti PPLH-LPPM -UNS