Bacalah petikan novel remaja berikut dengan teliti! Kutipan novel A Mothers Gift, Karya: Britney dan Lynne

4. Bacalah petikan novel remaja berikut dengan teliti! Kutipan novel A Mothers Gift, Karya: Britney dan Lynne

Spears yang dialihbahasakan oleh Indah T. Soetoif dengan judul Karunia yang Terindah.

Setelah beberapa menit, istirahat selesai menekan sampul buku uj i an. Ia bi sa dan sebuah buku ujian setebal dua sentimeter

mendengar suara 7 napasnya sendiri. Berat. diletakkan di depan Holly. Dr. McSpadden

Ia menatap kosong pada buku ujian itu mengatakan ia punya waktu dua jam untuk

sebelum mengumpulkan keberanian untuk menyelesaikan pertanyaan pilihan berganda

membukanya. Sekarang atau tidak sama sekali dan esai.

cantik, katanya dengan tegas pada diri sendiri. Sekarang Holly sendirian di meja itu. Ia

Ujian pilihan berganda itu ternyata lebih bi sa mendengar suara uj ung pensi l nya

m udah dari perki raan H ol l y. Cum a

120 Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 2 120 Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 2

sel al u m enggunakan kaset. Kul i tnya berupa perbandingan peristiwa akhir-akhir ini

meremang saat partitur diletakkan di atas dengan peristiwa sejarah. Dust Bowl ... Viet-

sebuah penyangga untuk Sarah. nam ... Perang Teluk ....

Pianis itu akan bermain, dan Holly akan M atanya m enel usuri pertanyaan-

membaca musiknya dan menyanyi, begitulah pertanyaan i tu. Ia mel i ri k j am. Ia bi sa

kata mereka. Ia memegang mikrofon yang mendengar dan merasa dirinya menelan

disambungkan ke alat perekam. Setelah ia ludah. Sisa waktunya kurang dari 35 menit

menyanyikan beberapa lagu, masing-masing l agi ; dan buku uj i annya bel um teri si

akan diputar ulang, dan ia akan menyanyi setengahnya.

mengiringinya dengan suaranya sendiri. Holly mulai menulis lebih cepat dari

“ Kami ingin melihat bagaimana kau yang dikiranya. Tulisannya seperti cakar ayam,

mengucapkannya dan kemudian mengula- dan i a tahu i tu. Tak ada w aktu untuk

nginya,” Ms. Gonzalez menerangkan. menghapus, pikirnya saat mulai menggosok

Pianis itu memainkan intro sebuah lagu penghapus pensilnya di kertas dan berubah

Rodgers dan Hammerstein yang belum pernah pikiran. Seperti waktu ia menyanyikan sebuah

didengar Holly.

l agu baru untuk pertam a kal i nya, i a Dan kemudian ia memainkan intro lagu mengandalkan nalurinya.

itu lagi.

Tangannya kram dan ia merasa capek

Dan lagi.

sekali waktu Dr. McSpadden datang untuk memberitahunya bahwa waktu sudah habis

Holly tidak bisa menggerakkan bibirnya. dan mengambil buku ujiannya. Holly boleh

Dalam tatapan orang-orang asing ini, berusaha pergi ke kamar mandi dan kemudian diminta

menyanyi dengan iringan musik Sarah adalah kembali menemui komite.

mustahil.

“ Baiklah kalau begitu,” kata Mr. Felton. Kumpulkan keberanianmu, katanya Ia membuka tutup sebuah piano yang terletak

dalam hati ketika Sarah mulai bermain lagi. di bagian belakang ruangan yang panjang itu.

Ia tidak bisa mengecewakan dirinya sendiri. “Sarah akan mengiringimu.” Ia mengangguk,

Ia tidak bisa mengecewakan ibunya. Kali ini, pada seorang gadis kuliahan dengan rambut

i a menyanyi kan l agu dengan apa yang coklat model bob dan memakai kawat gigi.

diharapkannya, dengan waktu dan tempo Gadis itu tersenyum pada Holly.

yang sempurna. Kemudian ada lagu Paul Simmons, dan lagu-Iagu komposer klasik abad

“Aku tidak mengerti,” kata Holly gelisah, dua puluh. Ia menyanyikannya seolah mereka masi h pusi ng karena uj i an tertul i s. Ia

teman lama.

mengeluarkan kaset rekaman dari tasnya. “ Aku membawa musikku sendiri. Kukira

Lalu rekaman diputar ulang dan anggota- itulah yang harus kulakukan. Katanya aku

anggota komite mencondongkan badan di harus menyanyi diiringi suara piano.”

kursinya untuk melihat apakah Holly bisa melakukannya lagi. Ia menyanyikan setiap

Mr. Felton tersenyum, mengangguk pada lagu dengan pengucapan yang sama dan Sarah. “ Benar. Tapi secara langsung. Bukan menahan setiap nada dengan waktu yang dengan rekaman. D an kami yang akan sama persis saat harmonisasi. Tak ada yang memilih musiknya.” menyuruhnya berbuat begitu. Ia menyanyikan

H ol l y merasa, seperti sedang nai k satu bai t dengan suara tenor di atas bianglala di pasar malam. Cukup mual untuk

melodinya, lalu kemudian dengan suara alto ... yah, untuk sangat mual. Ia tidak pernah

di bawahnya.

menyanyikan lagu yang tidak diketahuinya

dengan seorang pi ani s yang bel um dikenalnya. Ia harus menyanyi diiringi suara

( Karunia yang Terindah, Britney dan Lynne Spears)

Pelajaran 6 Teknologi

Kerjakanlah perintah soal berikut dengan benar!