Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Uji Normalitas a. Uji Normalitas Hasil Belajar Matematika Dari hasil perhitungan uji normalitas pada lampiran, diperoleh harga 2 χ hitung = 6,0878, sedangkan 2 χ 0.95 ; 3 yang diperoleh dari tabel adalah 7,81. Karena 2 χ hitung = 6,0878 7,81 = 2 χ 0.95 ; 3 , maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika berdistribusi normal Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 2. Persamaan Estimasi Regresi Persamaan estimasi regresi yang diperoleh dari perhitungan adalah 2 1 061 , 064 , 270 , 1 X X Y + + − = Λ Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 3. Uji Keberartian Regresi Linier Ganda Dari perhitungan diperoleh harga F hitung = 141.046, sedangkan harga F tabel dengan dk pembilang 2 dan dk penyebut 37, serta taraf kepercayaan 5 adalah 2,03. Karena F hitung = 141.046 3.252 = F tabel , maka dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi ganda berarti signifikan Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 4. Koefisien Korelasi Ganda Dari hasil perhitungan diperoleh koefisien korelasi ganda R = 0,940 44 Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 5. Uji Keberartian Koefisien Korelasi Ganda Dari perhitungan diperoleh harga F hitung = 141.046, sedangkan harga F tabel dengan dk pembilang 2 dan dk penyebut 37, serta taraf kepercayaan 5 adalah 2,03. Karena F hitung = 141.046 3.252 = F tabel , maka dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi ganda berarti signifikan Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 6. Koefisien Korelasi Parsial Dari perhitungan diperoleh r y12 = 0,520, dimana r y12 menyatakan hubungan antara variabel X 1 dengan variabel Y jika X 2 dikontrol tetap. Sedangkan r y21 = 0,808, dimana r y21 menyatakan hubungan antara variabel X 2 dengan variabel Y jika X 1 dikontrol tetap Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 7. Uji Keberartian Koefisien Korelasi Parsial Untuk menguji keberartian koefisien korelasi parsial digunakan statistik t. Dari perhitungan pada lampiran, diperoleh t 1 = 3,706 dan t 2 = 8,345, sedangkan t tabel untuk taraf kepercayaan 5 dan dk = 37 adalah 2,03. Karena harga t 1 dan t 2 t tabel , maka masing-masing koefisien korelasi berarti Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman . 8. Koefisien Determinasi Untuk koefisien korelasi antara Y dengan X 1 dan X 2 secara serempak: Koefisien determinasi = R 2 x 100 = 0,884 x 100 = 88,4 . Untuk koefisien korelasi antara Y dengan X 1, jika X 2 tetap: 45 Koefisien determinasi = r 2 y12 x 100 = 0,0795 x 100 = 7,95 . Untuk koefisien korelasi antara Y dengan X 2, jika X 1 tetap: Koefisien determinasi = r 2 y21 x 100 = 0,6530 x 100 = 65,30 . Perhitungan secara terperinci lihat pada lampiran halaman .

B. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Meningkatkan kemandirian siswa dalam belajar matematika melalui pendekatan open ended

3 25 150

Keefektifan Model Pembelajaran Tutor Sebaya terhadap Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Siswa Kelas VIII SMP Negeri 36 Semarang

1 16 87

ANALISIS KESALAHAN MENYELESAIKAN SOAL PERSAMAAN GARIS LURUS PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 WONOGIRI Analisis Kesalahan Menyelesaikan Soal Persamaan Garis Lurus pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Wonogiri.

0 4 18

PENDAHULUAN Penerapan Strategi Pembelajaran Logan Avenue Problem Solving-Heuristik Dalam Meningkatkan Minat, Motivasi, Dan Hasil Belajar Matematika Pada Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus (Ptk Di Kelas Viii Smp Muhammadiyah Kota Pekalongan).

1 2 6

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Assisted Individualization (TAI) dilihat dari minat dan hasil belajar matematika pada pokok bahasan persamaan garis lurus kelas VIII

0 1 220

Keefektifan Model Pembelajaran Tutor Sebaya terhadap Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Siswa Kelas VIII SMP Negeri 36 Semarang.

0 0 2

Pengaruh Motivasi Belajar dan Kemampuan Berproses pada Pembelajaran Pendekatan Open Ended terhadap Hasil Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Kelas VIII SMP Negeri 4 Pati.

0 0 2

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS (Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Kawedanan Magetan Tahun Ajaran 2013/2

0 0 20

PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PADA POKOK BAHASAN PEMBIASAN CAHAYA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 SIDOARJO

0 0 7

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIIC SMP NEGERI 3 PALU PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS

0 0 12