Jaringan Komputer ANALISIS DAN PERANCANGAN TEKNOLOGI VOIP PADA JARINGAN KANTOR ADMINISTRASI SMK NEGERI 1 ADIWERNA KAB.TEGAL

12

2.2. Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah kumpulan beberapa komputer dan perangkat lainnya yang saling terhubung satu sama lain melalui sebuah atau beberapa media perantara.Media perantara dapat berupa kabel ataupun nirkabel wireles . Karena keterhubungannya, setiap komputer dapat saling berkomunikasi, bertukar informasi, ataupun berbagi perangkat. Computer Network ,Tanenbaum : 2000 Para ahli membagi jaringan komputer berdasarkan beberapa klasifikasi yaitu berdasarkan area atau skala, media penghantar dan fungsi. 1. Berdasarkan Area a. Local Area Network LAN Local Area Network adalah jaringan lokal yang dibuat pada area tertutup.Contohnya, jaringan komputer digedung kantor atau laboratorium komputer. b. Metropolitan Area Network MAN Metropolitan Area Network menggunakan metode yang sama dengan LAN namun daerah cakupannya lebih luas. Contohnya, jaringan kampus, antar kantor, antar kota, bahkan antar provinsi. c. Wide Area Network WAN Wide Area Network cakupannya lebih luas daripada MAN. Cakupan WAN biasanya meliputi satu kawasan, satu negara, satu pulau, bahkan satu benua. Metode yang digunakan adalah pengembangan dari LAN dan WAN. 13 d. Internet Internet adalah interkoneksi jaringan-jaringan komputer yang ada di dunia. Sehingga cakupannya sudah satu planet, tidak menutup kemungkinan mencakup antar planet. Koneksi antar jaringan komputer dapat dilakukan berkat dukungan protokol yang khas, yaitu Internet Protokol IP. 2. Berdasarkan Media Penghantar a. Wire Network Wire Network adalah jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media penghantar. Kabel yang digunakan umumnya berbahan dasar tembaga. Ada juga jenis kabel lain menggunakan bahan sejenis fiber optik. Bahan dasar kabel mempengaruhi kecepatan komunikasi data.Bahan tembaga biasa digunakan pada LAN, sedangkan untuk MAN dan Wan menggunakan kabel tembaga dan serat optik. b. Wireless Network Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel yang menggunakan media penghantar gelombang radio atau cahaya infrared. Frekuensi yang digunakan pada radio untuk jaringan komputer biasanya menggunakan frekuensi tinggi, yaitu 2,4 GHz dan 5,8GHz. Sedangkan penggunaan infrared umumnya terbatas untuk jaringan point to point saja. 14 3. Berdasarkan Fungsi a. Client Server Client server adalah jaringan komputer yang salah satu boleh lebih komputer difungsikan sebagai server yang menyediakan layanan service bagi para client. Layanan yang diberikan bisa berupa akses Web, e-mail, file, dan lain-lain. Client server banyak dipakai pada internet. Namun LAN atau jaringan lain pun bisa mengimplementasikan client server, tergantung kebutuhan. b. Peer to Peer Peer to Peer adalah jaringan komputer dimana setiap komputer bisa menjadi server sekaligus client. Setiap komputer dapat menerima dan memberikan akses dari atau ke komputer lain. Peer to Peer banyak diimplementasikan pada LAN. Walaupun dapat diimplementasikan pada MAN, WAN dan Internet, namun kendalanya pada masalah manjemen dan keamanan, karena sulit untuk diatur ketika pengguna sudah terlalu banyak.

2.2.1 Protokol Jaringan TCPIP

Sejauh ini sering dijumpai kata protokol, akan tetapi cukup sulit mendefinisikan protokol. Protokol adalah sekumpulan aturan dalam komunikasi data sehingga dapat mengatur tejadinya hubungan dan perindahan data dari dua atau lebih komputer. Kebanyakan protokol memiliki salah satu beberapa karakteristik sebagai berikut : 15 1. Melakukan deteksi apakah ada koneksi fisik yang dilakukan oleh komputer atau mesin lain. 2. Melakukan handshaking, proses dimana dua komputer saling menerima data. 3. Menjadi negosiator berbagai macam karakteristik koneksi. 4. Mengatur bagaimana mengawali dan mengakhiri satu pesan. 5. Menetukan format pesan. 6. Melakukan error detection dan error correction saat tersjadi kerusakan pada pesan. 7. Mengakhiri suatu koneksi. Transmission Control ProtocolInternet Protocol TCPIP adalah protokol jaringan paling terpopuler, dan dasar dari pada jaringan Internet.Kemampuan routing TCPIPmemberikan kemudahan maksimum dalam sebuah jaringan usaha yang luas. TCPIP secara teori terdiri atas empat layer lapisan kumpulan protokol antara lain : 1. Network Interface Layer Sering disebut juga Physical layer. Berfungsi melakukan frame-frame data yang akan dikirim maupun diterima dari media jaringan.Protokol yang berjalan dalam lapisan ini adalah beberapa arsitektur jaringan lokal seperti: ethernet, Token Ring, serta layanan teknologi WAN seperti POTS Plain Old Telephone Service, ISDN Integrated Services Digital Network, Frame Relay, dan ATM Asynchronous Transfer Mode. 16 2. Internetworking layer Sering disebut juga Internet layer, bertanggung jawab dalam proses pengiriman peket ke alamat yang tepat.Protokol yang digunakan pada layer ini yaitu : Internet Protocol IP, Internet Control Message Protocol ICMP, Address Resolution Protocol ARP, Reverse ARP RA ARP. 3. Host-to-Host layer Sering disebut juga Transport layer.Bertanggung jawab untuk membuat komunikasi antar dua host. Layer ini menyediakan layanan pengiriman dari sumber data menuju ke tujuan data dengan cara membuat logical connection di antara kedua host. Juga bertugas memecah data dan menyatukan kembali data yang diterima dari application layer ke dalam aliran data yang sama anatar sumber dan pengiriman data. Ada dua cara pengiriman data, connection-oriented TCP dan connection- less-oriented UserDatagramProtocolUDP. Protocol TCP memiliki orientasi terhadap reliabilitas data, sedangkan protokol UDP lebih berorientasi kepada kecepatan pengiriman data. 4. Application layer Bertugas menyediakan akses aplikasi terhadap jaringan TCPIP. Layer ini menangani high-level protocol, masalah representasi data, proses encoding, dan dialog control yang memungkinkan terjadinya komunikasi antar-aplikasi jaringan. Protokol-protokol pada layer ini antara lain : Telnet, DHCP Dynamic Host Control Protocol, DNS Domain Name 17 Sistem, HTTP Hyper Text Transfer Protocol, FTP File Transfer Protocol, SMTP Simple Mail Transfer Protocol, dan lain-lain.

2.3 VoIP