Agar data yang diperoleh terjamin kepercayaannya, maka peneliti menggunakan empat kriteria terkait dengan keabsahan data yaitu : 1
credibility derajat kepercayaan, 2 transferability derajat keteralihan, 3 dependability derajat kebergantungan, dan 4 confirmability derajat
kepastian.
3.1.1 Derajat Kepercayaan Credibility
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan tiga teknik pengecekan kredibilitas data, yaitu 1 ketekunan pengamatan, 2 triangulasi, 3 diskusi
teman sejawat, dan 4 pengecekan anggota. Ketekunan pengamatan bermaksud menemukan ciri-ciri dan unsur-
unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara
rinci. Diskusi teman sejawat ditempuh peneliti sebagai salah satu cara
untuk memeriksa keabsahan data. Teknik ini dilakukan dengan cara mengekspos hasil sementara atau hasil akhir yang diperoleh dalam bentuk
diskusi dengan rekan-rekan sejawat. Diskusi sejawat ini perlu dilakukan peneltian dengan cara membicarakan data atau informasi dan temuan-temuan
dalam penelitian kepada teman-teman sejawat untuk membicarakan keabsahan data serta temuan dan masalah-masalah yang berkaitan dengan
fokus penelitian. Pengecekan
dengan anggota
yang terlibat
dalam proses
pengumpulan data sangat penting dalam pemeriksaan derajat kepercayaan. Yang dicek dengan anggota yang terlibat meliputi data, kategori analisis,
penafsiran, dan kesimpulan. Para anggota yang terlibat yang mewakilirekan -
rekan mereka dimanfaatkan untuk memberikan reaksi dari segi pandangan dan situasi mereka sendiri terhadap data yang telah diorganisasikan oleh
peneliti.
3.1.2 Keteralihan Transferability
Untuk membangun keteralihan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara uraian rinci thick description. Dengan teknik ini peneliti melaporkan
hasil penelitian secermat mungkin yang menggambarkan konteks tempat penelitian diselenggarakan.
3.1.3 Kebergantungan Dependability
Dependabilitas adalah criteria untuk menilai apakah proses penelitian bermutu atau tidak. Cara untuk menetapkan bahwa proses penelitian dapat
dilakukan peneliti adalah menyatukan dependabilitas dengan konfirmabilitas.
3.1.4 Kepastian confirmability