| 6
Teknik Pengukuran Besaran Proses
menghasilkan dan menghasilkan signal koreksi untuk menggerakan katup pengontrol. Kontroler akan mengatur temperatur berdasarkan
informasi yang masuk sebagai hasil pengukuran temperatur ruangan tersebut.
Dengan perkataan lain, bekerjanya kontroler bergatung kepada informasi yang diterima. Kebenaran informasi yang diterima
merupakan dasar kebenaran pengturan selanjutnya. Dengan demikian jelaslah, bahwa menentukan alat ukur yang akan
dipergunakan serta menggunakan alat ukurnya perlu dilaksanakan dengan teliti
1. PEMILIHAN ALAT UKUR
Pemilihan alat ukur merupakan langkah pertama sebelum melaksanakan pengukuran besaran proses, baik yang berbentuk
besaran fisik ataupun kimia. Besaran-besaran proses tersebut misalnya : temperature, tekanan, aliran, berat, keasaman dan
sebagainya. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih alat ukur antara
lain adalah: a.
Jenis besaran proses yang harus diukur; b.
Dearah kerja dari besaran proses; c.
Fungsi tambahan dari alat ukur; d.
Ketelitian dan ketetepan dari pengukuran; e.
Kepekaan dari alat ukur; f.
Kecepatan angin; g.
Kemungkinan bahaya dari proses; h.
Keandalan dan pemeliharaan dan perangkaian; i.
Biaya, lamanya pemesanan dan sebagainya.
| 7
Teknik Pengukuran Besaran Proses
2. KARAKTERISTIK INSTRUMEN
Dalam pemilihan alat ukur perlu juga diperhatikan menginai karakteristiknya. Karakteristik alat ukur ini ada dua yaitu:
Karakteristik statis dan Karakteristik dinamis.
2.1. Karakteristik Statis
Yang dimaksud karakteristik statis adalah hal-hal yang harus diperhitungkan bila alat ukur dipergunakan untuk mengukur suatu
keadaan yang tidak bergantung pada waktu yaitu mengenai: Ketelitian, ketepatan, dan kepekaan sensitivitas.
Ketelitian accurency suatu pengukuran ialah derajat dekat tidaknya hasil yang ditunjukan terhadap harga yang sebenarnya.
Ketepatan precision suatu pengukuran ialah derajat dekat tidaknya hasil pengukuran satu terhadap yang lain. Bila hasil
pengukuran selalu memberikan harga yang hampir sama berdekatan maka dikatakan ketepatan presisi alat ukur itu tinggi.
Kepekaan sensitivitas menyatakan berapa besarnya harga pengukuran untuk setiap satuan harga sinyal input. Sinyal input yang
paling kecil yang memberikan sinyal output dan dapat diukur dinamakan sensitivitas alat ukur.
Di samping itu dalam memilih alat ukur harus diperhatikan daerah ukur range dimana daerah ukur ini akan bekerja dengan
baik.
2.2. Karakteristik Dinamik
| 8
Teknik Pengukuran Besaran Proses
Karakteristik dinamik dari suatu alat ukur menyatakan bagaimana kecepatan mengadakan perubahan dari suatu kedudukan
ke kedudukan yang baru. Yang termasuk kedalam karakteristik dinamik adalah kecepatan, respon responsiveness dan fidelity.
Maksud kecepatan respon ialah kecepatan dari suatu alat untuk mengikuti perubahan-perubahan harga dari besaran yang diukur.
Fidelity dari dari suatu alat ukur ialah kecepatan alat ukur tersebut menunjukan harga baru yang tepat pada saat terjadi perubahan.
3. FUNGSI ALAT UKUR