Sistem Informasi Perpustakaan Pada SMA Dhama Pancasila Medan

(1)

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN

PADA SMA DHAMA PANCASILA MEDAN

TUGAS AKHIR

MALER BADDIH

072406020

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2010


(2)

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA DHARMA PANCASILA MEDAN

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya

MALER BADDIH 072406020

PROGRAM STUDI D-3 ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2010


(3)

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul : SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA

SMA DHARMA PANCASILA MEDAN

Nama : MALER BADDIH

Nomor Induk Mahasiswa : 072406020

Program Studi : D III Ilmu Komputer Departemen : Matematika

Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Univeritas Sumatera Utara

Diluluskan di Medan, Juni 2010

Diketahui/Disetujui oleh Pembimbing

Departemen Matematika FMIPA USU Ketua,

Dr. Saib Suwilo, M.Sc Syahriol Sitorus S,Si M.IT


(4)

PERNYATAAN

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA DHARMA PANCASILA MEDAN

TUGAS AKHIR

Saya mengaku bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Juni 2010

MALER BADDIH 072406020


(5)

PENGHARGAAN

Puji da syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkah dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik dan dalam waktu yang telah ditetapkan.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Syahriol Sitorus S,Si M.IT selaku pembimbing yang telah meluangkan waktunya dan membantu penulis dalam penyelesaian tugas akhir ini. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Bapak Dr. Saib Suwilo, M.Sc selaku Ketua Departemen Matematika, Bapak Prof. Eddy Marlianto,M. Sc dan Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan dan Pembantu Dekan I FMIPA USU, semua dosen dan pegawai FMIPA USU, dan teman-teman kuliah Nova Dwi, Nurwansyah, Aisyah Kartika S., Yuliani, Fitriani yang telah memberikan semangat dan doa, serta seluruh mahasiswa komputer angkatan 2007 khususnya KOM A 2007. Akhirnya, tidak terlupakan kepada kedua orang tua tercinta Ayahanda Alm. Magalinggam dan Ibunda Sanda Kumari yang telah memberikan dorongan, nasehat, kasih sayang, doa, dukungan material dan spritual, tak lupa juga kepada kakak dan adik-adik tercinta yang telah mendukung penulis dalam pembuatan tugas akhir ini, dan semua ahli keluarga yang selama ini memberikan bantuan dan dorongan yang diperlukan. Semoga amal baik mereka mendapatkan balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa, Amin.


(6)

ABSTRAK

Perpustakaan sekolah adalah suatu tempat dimana para siswa memperoleh akses terhadap informasi dan pengetahuan. Perpustakaan merupakan fasilitas pendukung proses pengajaran dan pembelajaran melalui penyediaan bahan pustaka dan pelayanan yang sesuai dengan kurikulum sekolah. Dengan fasilitas perpustakaan para siswa dapat mengembangkan kreativitas dan imajinasi mereka. Dalam manifesto IFLA (International Federation of Library Association), yang kemudian diratifikasi oleh UNESCO pada tahun 1999, dinyatakan bahwa perpustakaan sekolah menyediakan informasi dan ide-ide yang sangat mendasar terhadap berfungsinya dengan sukses suatu masyarakat berbasis informasi dan pengetahuan dewasa ini. Bagaimana pentingnya peran perpustakaan sekolah juga dapat disimak dari pernyataaan seorang mantan anggota komisi pendidikan di Amerika Serikat yang menyebutkan bahwa apa yang dipikirkan oleh suatu sekolah tentang perpustakaannya adalah suatu ukuran apa yang dirasakannya tentang pendidikan.

Tugas akhir ini bertujuan membangun sebuah sistem informasi yang berbasis web. Keuntungan yang dapat diperoleh menggunakan sistem informasi ini untuk administratsi perpustakaan pada sekolah adalah, pencarian buku pada perpustakaan lebih mudah dan penghitungan stok lebih cepat. Berangkat dari uraian tersebut, maka untuk merancangan suatu sistem informasi memerlukan data dan informasi yang akurat agar sistem informasi yang dirancang dapat memenuhi kebutuhan yang diinginkan. Untuk itu penulis akan membahas “SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA DHARMAPANCASILA MEDAN”.


(7)

DAFTAR ISI Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar

Bab 1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah ...

1.2 Rumusan Masalah ...

1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Kontribusi

1.5 Tinjauan Pustaka 1.6 Metodologi Penelitian 1.7 Sistematika Penulisan

Bab 2 Landasan Teori

2.1Pengertian Data dan Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Data

2.1.2 Pengertian Sistem Informasi 2.1.2.1 Pengertian Sistem 2.1.2.1Pengertian Informasi 2.1.2.2Pengertian Sistem Informasi 2.2 Pengenalan Internet

2.2.1 Network 2.3 Pengenalan HTML

2.3.1 Pendahuluan HTML

2.3.2 Bagian – bagian HTML 2.4 Pengenalan PHP

2.4.1 Sejarah PHP

2.4.2 Kelebihan dan Kelemahan PHP 2.4.3 Penggabungan Script PHP dan HTML 2.5 Pengenalan MySQL

2.5.1 Sejarah MySQL

2.6 Mengenal Macromedia Dreamweaver 8 2.6.1 Memulai Dreamweaver 8

2.6.2 Area Kerja Pada Dreamweaver 8 2.6.3 Menu Bar Area Kerja

2.7 Pengertian, Tujuan dan Tugas Pokok Perpustakaan 2.7.1 Koleksi Perpustakaan

2.7.2 Klasifikasi Bahan Pustaka dan Penempatan Koleksi 2.7.3 Katalog

Halaman ii iii iv v vi viii ix 1 2 2 3 3 4 4 6 6 7 7 9 10 11 12 12 12 13 14 14 15 16 17 17 19 19 20 21 22 22 23 24


(8)

2.7.4 Jenis Layanan Perpustakaan 2.7.5 Layanan Sirkulasi

Bab 3 Gambaran Sekilas SMA Dharma Pancasila Medan 3.1 Profil SMA Dharma Pancasila Medan

3.2 Visi dan Misi SMA Dharma Pancasila Medan 3.2.1 Visi

3.2.2 Misi 3.3 Stuktur Organisasi

3.4 Pengenalan Perpustakaan SMA Dharma Pancasila Medan 3.4.1 Tugas Staff Perpustakaan

3.4.2 Tata Tertib Perpustakaan

Bab 4 Perancangan Sistem 4.1 Analisa Sistem 4.2Perancangan Sistem

4.2.1 Perancangan Data Flow Diagram (DFD) 4.2.2 Perancangan Flowchart (Diagram Alir) 4.3 Perancangan Database

4.3.1 Tabel Buku 4.3.2 Tabel Rak Buku 4.3.3 Tabel Pinjam 4.3.4 Tabel Kembali 4.3.5 Tabel Login Admin 4.4 Algoritma Program

4.4.1 Algoritma Menu Utama 4.4.2 Algoritma Admin

Bab 5 Implementasi Sistem

5.1 Pengertian Implementasi Sistem 5.2 Komponen dan Implementasi Sistem

5.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras ( Hardware) 5.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) 5.2.3 Kebutuhan Perangkat Operator (Brainware) 5.3 Prosedur Penggunaan Program

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6.1 Kesimpulan

6.2 Saran Daftar pustaka

LampiranA : Listing Program Lampiran B : Surat-surat

25 25 27 27 27 27 28 31 31 32 35 36 37 38 41 41 42 42 43 43 44 44 45 46 46 46 47 48 48 59 59 x


(9)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 4.1 Simbol-simbol DFD 37

Tabel 4.1 Tabel Buku 41

Tabel 4.2 Tabel Rak Buku 42

Tabel 4.3 Tabel Pinjam 42

Tabel 4.4 Tabel Kembali 43


(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Komponen - komponen dari suatu sistem 8

Gambar 2.2 Komponen – komponen sistem informasi 11

Gambar 3.1 Struktur Organisasi SMA Dharma Pancasila Medan 30

Gambar 4.1 Flowchart Login Admin 39

Gambar 4.2 Flowchart User 39

Gambar 4.3 Flowchart Buku 40

Gambar 4.4 Flowchart Pinjam/Kembali 40

Gambar 5.1 Halaman Utama Website 49

Gambar 5.2 Koleksi Buku 50

Gambar 5.3 Profil SMA Dharma Pancasila 50

Gambar 5.4 Tata Tertib SMA Dharma Pancasila 51

Gambar 5.5 Visi SMA Dharma Pancasila 51

Gambar 5.6 Misi SMA Dharma Pancasila 52

Gambar 5.7 Fasilitas SMA Dharma Pancasila 52

Gambar 5.8 Tenaga Edukasi SMA Dharma Pancasila 53

Gambar 5.9 Ekstrakurikuler SMA Dharma Pancasila 53

Gambar 5.10 Pencarian Data 54

Gambar 5.11 Halaman Admin 54

Gambar 5.12 Halaman Pengisian Data Buku 55

Gambar 5.13 Halaman Tampil Data Buku 55

Gambar 5.14 Halaman Tampil Rak Buku 56

Gambar 5.15 Halaman Pengisian Data Peminjaman Buku 56

Gambar 5.16 Halaman Tampilan Peminjaman Buku 57

Gambar 5.17 Halaman Pengisian Data Pengembalian Buku 57


(11)

ABSTRAK

Perpustakaan sekolah adalah suatu tempat dimana para siswa memperoleh akses terhadap informasi dan pengetahuan. Perpustakaan merupakan fasilitas pendukung proses pengajaran dan pembelajaran melalui penyediaan bahan pustaka dan pelayanan yang sesuai dengan kurikulum sekolah. Dengan fasilitas perpustakaan para siswa dapat mengembangkan kreativitas dan imajinasi mereka. Dalam manifesto IFLA (International Federation of Library Association), yang kemudian diratifikasi oleh UNESCO pada tahun 1999, dinyatakan bahwa perpustakaan sekolah menyediakan informasi dan ide-ide yang sangat mendasar terhadap berfungsinya dengan sukses suatu masyarakat berbasis informasi dan pengetahuan dewasa ini. Bagaimana pentingnya peran perpustakaan sekolah juga dapat disimak dari pernyataaan seorang mantan anggota komisi pendidikan di Amerika Serikat yang menyebutkan bahwa apa yang dipikirkan oleh suatu sekolah tentang perpustakaannya adalah suatu ukuran apa yang dirasakannya tentang pendidikan.

Tugas akhir ini bertujuan membangun sebuah sistem informasi yang berbasis web. Keuntungan yang dapat diperoleh menggunakan sistem informasi ini untuk administratsi perpustakaan pada sekolah adalah, pencarian buku pada perpustakaan lebih mudah dan penghitungan stok lebih cepat. Berangkat dari uraian tersebut, maka untuk merancangan suatu sistem informasi memerlukan data dan informasi yang akurat agar sistem informasi yang dirancang dapat memenuhi kebutuhan yang diinginkan. Untuk itu penulis akan membahas “SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA DHARMAPANCASILA MEDAN”.


(12)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan Internet memang sangat cepat dan jauh berbeda dengan masa awal kehadirannyanya. Kini Internet, dengan sumber daya yang disebut dengan Web, telah banyak digunakan oleh berbagai organisasi untuk mendukung kelancaran usaha. Dari sekedar menangani penyampaian informasi sampai ke penyelenggaraan bisnisnya sendiri ( Hartono, 2001). Web cepat sekali popular di lingkungan pengguna Internet, karena kemudahan yang diberikan kepada pengguna Internet untuk melakukan penelusuran, dan pencarian informasi. Suatu situs Web akan dikenal dengan cepat apabila informasi yang disajikan selalu up to date dan lengkap.

Kebutuhan akan informasi yang akurat dan tepat waktu untuk menyajikan data-data yang lengkap sangat diperlukan oleh suatu instansi, organisasi dan perusahaan. Sistem informasi memberikan banyak keuntungan bagi penggunanya, yaitu kecepatan dan ketepatan dalam melakukan proses pencarian dan pengolahan data (Sutarman, 2003) .

Seperti pada perpustakaan SMA Dharma Pancasila yang dalam pengolahan datanya masih menggunakan program manual. Setiap bahan pustaka yang masuk dan keluar didata dalam beberapa berkas dokumen sehingga menyebabkan data yang diolah tersebut menjadi kurang efektif dan efisien.


(13)

Dengan melihat kondisi ini, penulis tertarik untuk mengangkat masalah ini sebagai tugas akhir Penulis, dengan judul “SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMA DHARMA PANCASILA”.

1.2 Rumusan Masalah

Kemampuan manusia dalam menyelesaikan pekerjaan yang semakin banyak dan rumit sangatlah terbatas. Sehingga dibutuhkan suatu sistem yang dapat mengolah data dengan baik supaya dapat mempercepat serta mengefisienkan pekerjaan pengolahan data. Dari permasalahan yang telah diungkapkan diatas, maka dapat dirumuskan sebagai berikut :

a. Siswa mengalami kesulitan dalam mencari buku maupun dalam peminjaman dan pengembalian buku.

b. Pendataan yang tidak terorganisir akibat kurang efisiennya dalam pengolahan buku.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dalam pembuatan Penelitian ini, yaitu

1. Mempermudah pengunjung pencarian data buku di perpustakaan SMA Dharma Pancasila berdasarkan kategori – kategori tertentu.

2. Menyajikan sistem informasi suatu perpustakaan sehingga informasi tersebut dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, baik dari kalangan siswa,pegawai sekolah ataupun guru.


(14)

1.4 Kontribusi

Agar pembahasan masalah tidak menyimpang dari tujuan penelitian, maka berikut adalah beberapa batasan yang perlu dibuat, yaitu:

1. Program yang akan dibangun, dapat digunakan oleh administrator (petugas perpustakaan) dan pengunjung, upaya ini untuk memudahkan dalam pencarian buku.

2. Perancangan aplikasi sehingga dapat dijalankan sesuai dengan yang diharapkan.

1.5 Tinjauan Pustaka

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. (Sutabri, 2003). Menurut George R. Terry, bahwa informasi adalah data yang penting yang memberikan pengetahuan yang berguna. Sedangkan menurut Gordon B. Davis, informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang penting bagi penerima dan mempunyai nilai yang nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau yang akan dating.

Pada awalnya aplikasi Web dibangun hanya dengan menggunakan bahasa yang disebut HTML (HyperText Markup Language) dan protocol yang digunakan dinamakan HTTP (HyperText Transfer Protocol). Pada perkembangan berikut, sejumlah skrip dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML, antara lain yaitu PHP. PHP adalah Hypertext Preprocessor yang merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses diserver. Hasilnya akan dikirim ke client, tempat pemakai menggunakan browser.

Bahasa pemrograman PHP dapat digabungkan dengan HTML dengan terlebih dahulu memberikan tanda tag buka dilanjutkan tanda tanya (<?) kemudian ditutup


(15)

dengan tanda tanya dilanjutkan tanda tag tutup (?>). Ada dua tipe penggabungan antara PHP dan HTML yaitu Embedded Script dan Non Embedded Script

1.6 Metodologi Penelitian

1. Mengumpulkan data-data dan informasi yang dibutuhkan untuk melengkapi aplikasi yang akan dibuat.

2. Merancang form yang dibutuhkan, dilakukan dengan menggunakan Macromedia Dremweaver 8.

3. Membuat database yang dibutuhkan agar mempermudah dalam pengguanan aplikasi dan membuat ralasi database yang dibutuhkan. 4. Menguji aplikasi yang telah diselesaikan terlebih dahulu, jika terdapat

kesalahn akan diperbaiki hingga aplikasi tersebut bisa digunakan.

1.7 Sistematika Penulisan

Maksud dan tujuan sistematika penulisan tugas akhir ini adalah untuk lebih memudahkan penulis dalam membuat dan menyelesaikan permasalahan yang dianalisa, sehingga lebih terarah dan terfokus dan tidak menyimpang dari ruang lingkup batasan masalah. Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: :

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini merupakan bagian yang berisi mengenai latar belakang penulisan, identifikasi dan batasan masalah, maksud dan tujuan, kontribusi penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka serta sistematika penulisan.


(16)

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan tentang pengertian perpustakaan, komputer, sitem informasi, data, sistem, informasi, pengenalan internet, network, HTTP, serta uraian singkat mengenai PHP dan MySQL.

BAB 3 GAMBARAN UMUM SMA DHARMA PANCASILA MEDAN

Bab ini berisikan tentang struktur organisasi tempat penulis melakukan penelitian yaitu SMA Dharma Pancasila Medan.

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM

Bab ini menjelaskan tentang perancangan struktur database, perancangan program yang meliputi input dan output yang akan dibuat pada sistem informasi perpustakaan.

BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini merupakan bagian yang berisi tentang pengertian dan tujuan implementasi sistem serta penjabaran-penjabaran elemen sistem baik dari segi hardware, software dan brainware.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan mengenai hasil rancangan sistem yang telah dibuat dan disertai dengan saran yang diberikan oleh penulis kepada pihak lembaga pendidikan SMA Dharma Pancasila Medan.


(17)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1Pengertian Data dan Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Data

Data dapat didefenisikan sebagai deskripsi dari suatu dan kejadian yang kita hadapi (Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005, Hal:8). Data dapat berupa catatan-catatan dalam kertas, buku, atau tersimpan sebagai file dalam database. Data akan menjadi bahan dalam suatu proses pengolahan data. Oleh karena itu, suatu data belum dapat berbicara banyak sebelum diolah lebih lanjut.

Proses pengolahan data terbagi menjadi tiga tahapan, yang disebut dengan siklus pengolahan data (Data Processing Cycle) yaitu :

1. Pada tahapan Input

Yaitu dilakukan proses pemasukan data ke dalam komputer lewat media input (Input Devices).

2. Pada tahapan Processing

Yaitu dilakukan proses pengolahan data yang sudah dimasukkan, yang dilakukan oleh alat pemroses (Process Devices) yang dapat berupa proses perhitungan, perbandingan, pengendalian, atau pencarian distorage.

3. Pada tahapan Output

Yaitu dilakukan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (Output Devices) yaitu berupa informasi.


(18)

2.1.2 Pengertian Sistem Informasi 2.1.2.1Pengertian Sistem

Terdapat dua kelompok di dalam mendefenisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponennya atau elemennya.

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedurnya mendefenisikan sistem sebagai berikut :

Suatu sistem merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. (Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005, hal:2)

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada komponen atau elemennya mendefenisikan sistem sebagai berikut :

Sistem merupakan bagian-bagian yang saling berkaitan dan beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud. (Al-Bahra Bin Ladjamudin , 2005, hal:3)

Sistem itu sendiri memiliki karakteristik atau beberapa sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interfce), masukan (input), keluaran (output), pengolah (process), dan sasaran suatu tujuan (goal). Adapun penjelasan dari karakteristik suatu sistem diatas adalah sebagai berikut :

a. Komponen sistem (System Components)

Bagian sistem yang saling berinteraksi dan membentuk satu kesatuan. Komponen atau elemen sistem dapat berupa subsistem atau beberapa bagian sistem.


(19)

b. Batas Sistem (System Boundary)

Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan lingkungannya atau dengan sistem lainnya. Batas sistem inilah yang membuat sistem dipandang sebagai satu kesatuan.

c. Lingkungan luar sistem (System Environments)

Segala sesuatu yang berada di luar sistem yang mempengaruhi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan sistem atau merugikan sistem.

d. Penghubung sistem

Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Penghubung inilah yang menyebabkan beberapa subsistem berintegrasi dan membentuk satu kesatuan.

e. Masukan (Input)

Sesuatu yang dimasukkan ke dalam sistem yang berasal dari lingkungan. f. Keluaran (Output)

Suatu hasil dari proses pengolahan sistem yang dikeluarkan ke lingkungan. g. Pengelolahan (Process)

Bagian dari sistem yang mengubah masukan menjadi keluaran. h. Sasaran (Objectives) atau tujuan (Goal)

Gambar 2.1 Komponen-komponen dari suatu sistem

Sasaran sistem adalah sesuatu yang menyebabkan mengapa sistem itu dibuat atau ada. Sustu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.


(20)

2.1.2.2 Pengertian Informasi

Informasi merupakan data yang telah diolah sedemikian rupa sehingga memiliki makna tertentu bagi penggunanya. (Adi Nugroho, 2004, hal:6)

Untuk memperoleh informasi, diperlukan adanya data yang akan diolah dan unit pengolah. Agar informasi yang dihasilkan lebih berharga, maka informasi harus memenuhi kriteria sebagai berikut :

2. Informasi harus akurat, sehingga mendukung pihak manajemen dalam mengambil keputusan.

3. Informasi harus relevan, benar-benar terasa manfaatnya bagi yang membutuhkan.

4. Informasi harus tepat waktu, sehingga tidak ada keterlambatan pada saat dibutuhkan.

Kegunaan informasi adalah untuk mengurangi ketidakpastian di dalam proses pengambilan keputusan tentang suatu keadaan. Informasi yang digunakan di dalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Informasi digunakan tidak hanya digunakan oleh satu orang pihak dalam suatu organisasi. Nilai sebuah informasi ditentukan dari dua hal yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkan informasi tersebut.

Informasi dalam sebuah organisasi sangat penting peranannya. Suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi lemah dan akhirnya berakhir. Informasi itu sendiri dapat didefenisikan sebagai berikut :


(21)

Informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.

Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal data atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.

2.1.2.3 Pengertian Sistem Informasi

Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (Information System) atau disebut juga dengan processing system atau information generating system.

Dari uraian diatas maka sistem informasi dapat diartikan sebagai berikut : 1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen

dalam organisasin untuk mencapai suatu tujuan tertentu yaitu menyajikan informasi.

2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan atau untuk mengendalikan organisasi.

Sistem informasi sendiri memiliki sejumlah komponen tertentu, yang terdiri dari beberapa komponen yang berbeda yaitu, manusia, data, hardware, dan software. Sebagai suatu sistem, setiap komponen tersebut berinteraksi satu dengan lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya. Berikut beberapa komponen dapat dilihat pada gambar 2.2.


(22)

Gambar 2.2 Komponen sistem informasi

2.2 Pengenalan Internet

Internet (Interconnected Netwoek) merupakan jaringan komputer yang terdiri dari ribuan jaringan komputer independen yang dihubungkan satu dengan yang lainnya. Secara etimologis, internet berasal dari bahasa inggris yakni inter berarti antar dan net berarti jaringan sehingga dapat diartikan hubungan antar jaringan.

Jaringan komputer ini terdiri dari lembaga pendidikan, pemerintahan, militer, organisasi dan bisinis dan organisasi lainnya. Internet atau nama pendeknya Net merupakan jaringan komputer yang tersebar didunia. Sampai saat ini internet sudah menghubungkan lebih dari 100000 jaringan komputer dengan pemakai lebih dari 100 juta orang. Internet adalah jaringan luas di komputer yang lazim disebut dengan world wide network secara lebih ringkas internet adalah sumber informasi dan alat komunikasi serta hiburan.

Jaringan internet menyediakan beberapa aplikasi yang dapat digunakan oleh user internet :

E-mail, mailing list, newsgroup, file transfer protocol (FTP), gopher, telnet, talk, chat, world wide web.

Hardware System

Software

User


(23)

2.2.1 Network

Network adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunukasi membentuk satu sistem. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan data di komputer lain, dapat mencetak laporan di printer lain, dapat memberikan berita ke komputer lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.

2.3 Pengenalan HTML 2.3.1 Pendahuluan HTML

HTML merupakan kependekan dari Hyper Text Markup Language. Dokumen HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam browser web surfer. Dokumen ini umumnya berisi informasi ataupun intyerface aplikasi di dalam internet. HTML sendiri adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibanding bahasa pemrograman lainnya, dan karena bentuknya itu maka HTML dapat dibaca oleh sebagai platform seperti : windows, linux, macintosh. Kata ”Markup Language” pada HTML menunjukkan fasilitas yang berupa tanda tertentu dalam script HTML dimana kita bisa mengatur judul, garis, tabel, gambar, dan lain-lain dengan perintah yang telah ditentukan pada elemen HTML.

HTML sendiri dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium), setiap terjadi perkembangan level HTML, harus dievaluasi ketat dan disetujui oleh W3C.


(24)

2.3.2 Bagian-bagian HTML

HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode <form>, judul dengan <title> dan senagainya. Untuk lebih lanjut mengenai bagian-bagian HTML perhatikan skema di bawah ini :

<html> <head>

<title> ... </title> </head>

<body>

... isi dari halaman web ... </body>

</html>

Keterangan :

1. Dokumen HTML selalu diawali dengan tanda tag pembuka <html> dan diakhiri dengan tanda tag penutup </html>

2. Pada elemen head <head></head>, dapat kita sisipkan kode-kode untuk menuliskan keterangan tentang dokumen HTML. Atau dapat juga kita sisipkan script-script pemrograman web seperti JavaScript, VBScript, atau CSS untuk menambah daya tarik pada situs yang kita buat agar lebih menarik dan dinamis. 3. Elemen body <body></body> berisi tag-tag untuk isi atau layout tampilan situs

kita, seperti : <font></font>, <table></table>, </form></form>. Jadi jelas bahwa elemen adalah suatu bagian yang besar yang terdiri dari kode-kode tag tersebut. Sedangkan tag hanya merupakan bagian dari elemen.Tag adalah kode-kode yang digunakan untuk men-setting dokumen HTML. Secara garis besar bentu umun tag adalah sebagai berikut :


(25)

<tag-awal> TEKS <.tag-akhir>

Namun ada juga tag yang tidak perlu ada penutup seperti <br>, <hr>, <img>, dan lain-lain.

2.4 Pengenalan PHP 2.4.1 Sejarah PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman web yang di desain untuk web. PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Jika dilihat dari versi pertamanya bahwa PHP terdiri dari sekumpulan script PERL yang digunakan untuk mengolah data

form dan website. Kemungkinan bahwa PHP singkatan dari Perl Hypertext

Preprocessor. Pada awalnya PHP bernama FI (Form Interpreted). Setelah Rasmus melepaskan kode sumbernya, maka terbentuklah nama PHP. Sejak itulah PHP bersifat open source.

Pada bulan November 1997, PHP Versi 2.0 berhasil dirilis. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam bahasa C. Masih pada tahun yang sama sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Pada bulan Juni 1998 Zend kembali merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0.

Kemudian pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis kembali interpreter PHP baru dengan nama PHP 4.0. PHP 4.0 ini merupakan versi PHP yang paling populer dikalangan programmer website. Alasan yang menjadi versi 4.0 ini begitu diminati oleh adanya kemampuan untuk membangun aplikasi website yang kompleks, namun tetap stabil dalam kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.


(26)

Mulai pada bulan Juni 2004, PHP 5.0 kembali dirilis oleh Zend. Versi adalah versi mutakhir dari PHP. Pada versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman kearah pemrograman berbasis objek.

2.4.2 Kelebihan dan Kelemahan PHP

Saat ini banyak pemrograman server web berkembang diantaranya ASP.NET, JSP, CFML, dan PHP. Jika dibandingkan diantara tiga terbesar pemrograman web server diatas, terdapat kelebihan dari PHP itu sendiri, yaitu :

1. PHP merupakan sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya. Tidak seperti halnya bahasa pemrograman aplikasi seperti Visual Basic dan sebagainya.

2. PHP dapat berjalan pada web server yang dirilis oleh Microsoft, seperti IIS atau PWS juga pada Apache yang bersifat open source.

3. Karena sifatnya open source, maka perubahan dan perkembangan interpreter pada PHP lebih cepat dan mudah, karena banyak milis-milis dan developer yang siap membantu pengembangannya.

4. Jika dilihat dari segi pemahaman, PHP memiliki referensi yang begitu banyak sehingga sangat mudah dipahami.

5. PHP dapat berjalan pada tiga operating sistem : Linux, Unix, Windows serta dapat juga dijalankan secara runtime pada suatu console.

Adapun kelemahan dari PHP ini adalah : 1. Tidak ideal untuk pengembangan skala besar.


(27)

2. Tidak memiliki sistem pemrograman berorientasi objek yang sesungguhnya (sampai versi 4 saja). Namun pada versi PHP 5.0 sudah dilengkapi OPP yang sesungguhnya.

2.4.3 Penggabungan Script PHP dan HTML

Bahasa pemrograman PHP dapat digabungkan dengan HTML dengan terlebih dahulu memberikan tanda tag buka dilanjutkan tanda tanya (<?) kemudian ditutup dengan tanda tanya dilanjutkan tanda tag tutup (?>). Ada dua tipe penggabungan antara PHP dan HTML yaitu :

1. Embedded Script

Yakni penulisan tag PHP di sela-sela tag HTML. Dengan cara lain penulisan tag PHP digunakan untuk mengapit bagian-bagian tertentu dalam dokumen yang memerlukan script PHP untuk proses di dalam server. Embedded Script menempatkan PHP sebagai bagian dari script HTML.

Contoh penulisan Embedded Script yaitu : <html>

<head>

<title> Testing </title> </head>

<body>

<? echo ”Halo Dunia”; ?> </body>

</html>

2. Non Embedded Script

Yakni cara penulisan tag PHP dibagian paling awal dan paling akhir dokumen. Dengan cara lain, penulisan tag PHP digunakan untuk mengawali dan mengakhiri


(28)

keseluruhan bagian dalam sebuah dokumen. Non Embedded Script menempatkan script HTML sebagai bagian dari script PHP.

Contoh penulisan Non Embedded Script yaitu : <?

echo ’<html>’; echo ’<head>’;

echo ’<title> Testing </title>’; echo ’</head><body>’; echo ’Hello Dunia’; echo ’<body>’; echo ’<html>’; ?>

2.5 Pengenalan MySQL 2.5.1 Sejarah MySQL

MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia yang pada saat itu bernama TcX Data Konsult AB, dan pada akhirnya berubah nama menjadi MySQL AB. Sekitar tahun 1994-1995, TcX membuat database MySQL untuk mengembangkan aplikasi web bagi klien-nya. TcX merupakan perusahaan pengembang software dan konsultan database.

Michael Widenius atau disebut ”Monty” adalah pengembang satu-satunya di TcX. Dengan berlandaskan pada aplikasi UNIREG dan ISAM yang dibuat sendiri, dia memutuskan untuk mencari antarmuka SQL yang sangat tepat untuk ditempelkan di atasnya. Awalnya dia menggunakan mSQL singkatan dari mini SQL (Structure Query Language). Dia beranggapan bahwa mSQL merupakan satu-satunya kode database open source yang tersedia dan cukup sederhana saat itu. Namun setelah iya melakukan uji coba, ternyata mSQL tidak cukup cepat dan leksibel. Dan pada versi pertama


(29)

mSQL tidak memiliki indeks. Setelah itu, dia menghubungi David Hughes sebagai pembuat mSQL, namun karena David tengah sibuk dalam mengembangkan versi 2 mSQL, maka Monty memutuskan untuk membuat sendiri mesin SQL yang antarmuka mirip denagn SQL, namun memiliki kemampuan yang lebih sesuai kebutuhkan, sehingga lahirlah MySQL.

Terdapat perbedaan pendapat seputar asal muasal nama MySQL itu sendiri, ada yang mengataka bahwa nama MySQL diambil dari nama depan dan belakang sebutan dari Michael Widenius, yaitu Monty. Adapula yang mengatakan kata My itu sendiri diambil dari nama putri Monty, yang bernama My. Jika kita amati source code MySQL itu sendiri, prefiks My memang sudah menjadi prefiks umum apabila seseorang ingin membuat kode kustom sendiri.

Pada bulan Mei 1996, versi 1.0 berhasil dirilis secara terbatas hanya untuk empat orang saja. Namun dibulan Oktober pada tahun yang sama versi 3.1.0 dilepas ke public. Namun mula-mula kode ini tidak diberikan dibawah lisensi GPL, melainkan lisensi khusus yang intinya kurang lebih seperti ini : ” Source code MySQL dapat dilihat dan gratis, serta server MySQL dapat dipakai tanpa : mengemas dan menjual MySQL atau menyertakan MySQL dalam program komersial lain), Anda harus bayar lisensi”.

Pada bulan Juni 2000, MySQL AB mengumumkan bahwa sejak versi 3.23.19, MySQL adalah merupakan software database yang bebas berlisensi GPL. Pada versi awal, MySQL hanya berjalan di Linux dan Solaris dan juga masih banyak terdapat


(30)

kelemahan walau sudah dapat digunakan untuk aplikasi web sederhana, namun belum memadai untuk aplikasi bisnis. Contoh-contoh kelemahannya adalah sebagai berikut :

JOIN sederhana sudah ada, namun belum dilengkapi dengan HAVING. Tipe data dan TIMESTAMP dan kolom auto-update, namun tidak terdapat system-generated number (sequence), baru akhir tahun 1996 ditambah modifer kolom AUTO_INCREMENT. Kelemahan berikutnya yaitu terdapat LIMIT dan GROUP BY dan ORDER BY yang masih memiliki keternatasan.

Pada tahun 1998-1999, yaitu pada versi 3.22, MySQL menjadi semakin populer dan dilirik orang karena kestabilan dan kecepatan yang meningkat. Pada versi 3.22 inilah MySQL sudah tersedia diberbagai platform termasuk Windows.

2.6 Mengenal Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Dreamweaver merupakan sebuah editir HTML profesional untuk mendesai secara visual dan mengolah situs web maupun halaman web. Macromedia Dreamweaver 8 adalah salah satu produk dari vendor Macromedia Inc. Pada saat ini, pihak Macromedia telah mengeluarkan versi terbaru dari Macromedia Dreamweaver yaitu Macromedia Dreamweaver 8. Dimana Macromedia Dreamweaver 8 ini memiliki kemampuan untuk menyunting kode dengan lebih baik, serta mampu menggabungkan layout site dengan programming web-Nya.

2.6.1 Memulai Dreamweaver 8

Seperti halnya dengan program-program ini, untuk menjalankan Macromedia Dreamweaver 8, mulailah dengan memilih tombol Start pada taskbar, kemudia pilih


(31)

All Program pada tampilan Start Menu Program, pilih folder Macromedia dan klik Macromedia Dreamweaver 8. Pada saat pertama kali menggunakan Dreamweaver setelah meng-install-an, kita akan mendapatkan tampilan kotak dialog yang menanyakan pilihan layout ruang kerja yang ingin kita gunakan, sebaiknya kita gunakan ruang kerja designer.

2.6.2 Area Kerja Pada Dreamweaver 8

Komponen yang terdapat pada ruang kerja Dreamweaver 8 adalah :

1. Document Window berfungsi untuk menampilkan dokumen dimana kita sekarang bekerja.

2. Menu Utama berisi semua perintah yang dapat digunakan untuk bekerja pada Dreamweaver.

3. Insert Bar terdiri dari tombol-tombol untuk menyisipkan berbagai macam objek seperti hyperlink, image, tabel, dan lain-lain.

4. Document Toolbar berisi tombol-tombol dan menu pop up dari dokumen yang sedang kita kerjakan.

5. Panel Groups adalah sekumpulan panel window yang saling berkaitan satu sama lain, yang dikelompokkan dibawah satu judul untuk membantu bekerja dengan Dreamweaver.

6. Tag Selector adalah tag-tag HTML yang terpilih sesuai dengan objek yang ada di area kerja.

7. Properti Inspector digunakan untuk melihat dan mengubah berbagai properti dari tiap objek terpilih yang ada di area kerja. Setiap objek memiliki properti yang berbeda-beda.


(32)

2.6.3 Menu Bar Area Kerja

Didalam area kerja Dreamweaver 8 terdapat beberapa menu utama yang sangat sederhana dan mudah untuk dipahami. Pada Menu Bar Area kerja Dreamweaver 8 terdiri dari beberapa komponen yang dapat kita gunakan, yaitu :

1. Menu File

Menu file terdiri dari perintah untuk membuat dokumen baru, membuka dokumen yang telah disimpan, dan lain-lain.

2. Menu Edit

Menu Edit terdiri dari perintah untuk men-copy, memindahkan, serta perintah untuk pemilihan seperti Select All, dan lain-lain.

3. Menu View

Berisi perintah untuk menampilkan beberapa macam tampilan jendela dari area kerja Dremweaver 8. Seperti jendela Code dan View, serta untuk menampilkan dan menyembunyikan beberapa elemen halaman dan toolbar.

4. Menu Insert

Berisikan alternatif baris insert untuk menyisipkan objek di dalam dokumen. 5. Menu Modify

Berfungsi untuk melakukan perubahan properti pada item atau halaman terpilih. Dengan menggunakan menu ini kita dapat meng-edit atribut tag, mengganti tabel dan elemen tabel, dan bermacam bentuk aksi untuk item library dan template. 6. Menu Text

Berfungsi untuk mempermudah dalam melakukan format teks.

Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang uraian pemecahan masalah yang akan ditemukan pemecahannya melalui pembahasan-pembahasan secara teoritis. Teori-teori yang akan dikemukakan merupakan dasar-dasar penulis


(33)

untuk meneliti masalah – masalah yang akan dihadapi penulis pada pelaksanaan pengumpulan data tugas akhir di SMA Muhammadiyah 1 Medan

2.7 Pengertian, Tujuan dan Tugas Pokok Perpustakaan

Perpustakaan adalah institusi/lembaga yang menyediakan koleksi bahan perpustakaan tertulis, tercetak dan terekam sebagai pusat sumber informasi yang diatur menurut sistem dan aturan yang baku dan didayagunakan untuk keperluan pendidikan, penelitian dan rekreasi intelektual bagi masyarakat. Perpustakaan secara umum bertujuan untuk melakukan layanan informasi literal kepada masyarakat.

Tujuan khusus dibedakan oleh jenis perpustakaannya. Karena tujuannya memberi layanan informasi literal kepada masyarakat maka tugas pokok adalah:

a. Menghimpun bahan pustaka yang meliputi buku dan nonbuku sebagai sumber informasi.

b. Mengolah dan merawat pustaka. c. Memberikan layanan bahan pustaka.

2.7.1 Koleksi Perpustakaan

Beberapa jenis koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan adalah: 1. Buku

Beberapa jenis buku yang dimiliki oleh sebuah Perpustakaan Sekolah adalah sebagai berikut:

a. Buku Teks. b. Buku Penunjang. c. Makalah, Kliping.


(34)

2. Koleksi Referensi

Isi buku referensi tidak mendalam dan kadang-kadang hanya memuat informasi tertentu saja

3. Jenis Serial (Terbitan Berkala)

Pada umumnya terbitan berkala berupa majalah dan koran. Jika dilihat dariisinya majalah dibedakan majalah populer, semi populer dan ilmiah

4. Browsur yaitu buku atau lembaran-lembaran lepas yang memuat masalah-masalah aktual yang bersifat sementara.

5. Bahan Pandang Dengar (Audio Visual)

Bahan pandang dengar memuat informasi yang dapat ditangkap secara bersamaan oleh indra mata dan telinga.

2.7.2 Klasifikasi Bahan Pustaka dan Penempatan Koleksi

Koleksi perpustakaan harus diolah dan diatur secara sistematis, dengan tujuan untuk memudahkan penemuan kembali koleksi yang dibutuhkan. Kegiatan pengaturan atau pengelompokan bahan pustaka berdasarkan aturan tertentu disebut dengan klasifikasi. Tujuan klasifikasi dapat dirinci sebagai berikut:

a. Menghasilkan urutan yang berguna b. Penempatan yang tepat

Bila bahan pustaka diperlukan pemakai, pustaka yang diinginkan mudah diketemukan serta mudah dikembalikan.

c. Penyusunan mekanis

Bahan pustaka baru mudah disisipkan diantara bahan pustaka yang sudah dimiliki.


(35)

2.7.3 Katalog

Secara umum pengertian katalog adalah suatu daftar yang terurut yang berisi informasi tertentu dari benda atau barang yang didaftar.Secara lebih luas pengertian katalog adalah metode penyusunan item (berisi informasi atau keterangan tertentu) dilakukan secara sistematis baik menurut abjad maupun urutan logika yang lain.

Pemakai perpustakaan menggunakan koleksi perpustakaan untuk mencari bacaan rekreasional, atau informasi untuk melakukan kegiatan penelitian, dan sebagai alat bantu belajar maupun kegiatan lainnya. Mungkin saja pemakai tidakdapat menemukan buku yang diinginkan dalam rak. Untuk mengetahui buku apa saja yang dimiliki perpustakaan diperlukan alat bantu yang disebut katalog perpustakaan. Jadi katalog perpustakaan adalah daftar buku dalam sebuah perpustakaan atau dalam sebuah koleksi.

Katalog perpustakaan berarti sistematika daftar buku atau bahan pustaka yang lain di dalam perpustakaan yang memberi informasi tentang pengarang, judul, edisi, penerbit, tahun terbit,ciri fisik, isi (subjek), dan lokasi bahanpustaka tersebut disimpan.

Tujuan pengkatalogan menurut C.A. Cutter adalah:

1. Memudahkan sesesorang menemukan sebuah karya yang telah diketahui pengarang, judul atau subjeknya.

2. Memperlihatkan apa yang dimiliki perpustakaan melalui nama pengarang, subjek dan jenis literaturnya

3. Membantu pemilihan sebuah karya seperti dalam hal edisinya secara bibliografis dan karakternya (topic).


(36)

2.7.4 Jenis Layanan Perpustakaan

Beberapa Jenis Layanan Perpustakaan secara umum adalah sebagai berikut :

a. Layanan peminjaman bahan pustaka (layanan sirkulasi) Layanan peminjaman bahan pustaka adalah layanan kepada pemakai perpustakaan berupa peminjaman bahan pustaka yang dimiliki perpustakaan.

b. Layanan referensi

Koleksi ini tidak boleh dibawa pulang oleh pengunjung perpustakaan dan hanya untuk dibaca ditempat.

c. Layanan ruang baca

Layanan ruang baca adalah layanan yang diberikan oleh perpustakaan berupa tempat layanan untuk melakukan kegiatan membaca di perpustakaan.

2.7.5 Layanan Sirkulasi

Layanan sirkulasi atau layanan pemijaman dan pengembalian bahan pustaka adalah satu kegiatan di perpustakaan yang melayani peminjaman dan pengembalian buku. Kegiatan sirkulasi dapat dilaksanakan sesudah buku-buku selesai diproses dengan lengkap dengan label-labelnya seperti kartu buku, kartu tanggal kembali, kantong buku, dan call number pada punggung buku.

Sulistyo-Basuki, menyatakan bahwa bagian layanan sirkulasi mempunyai tugas melayani pengunjung perpustakaan khususnya hal berikut ini :

1. Mengawasi keluarnya setiap bahan pustaka dari ruang perpustakaan.

2. Pendaftaran anggota perpustakaan Salah satu tugas dari bagian sirkulasi adalah menerima pendaftaran anggota perpustakaan.


(37)

3. Peminjaman dan pengembalian bahan pustaka

4. Memberikan sanksi bagi anggota yang terlambat mengembalikan pinjaman. 5. Memberikan peringatan bagi anggota yang belum mengembalikan pinjaman 6. Menentukan penggantian buku yang dihilangkan anggota.

7. Membuat statistik sirkulasi 8. Penataan koleksi di jajaran/rak.


(38)

BAB 3

GAMBARAN SEKILAS SMA DHARMA PANCASILA MEDAN

3.1 Profil SMA Dharma Pancasila Medan

SMA Dharma Pancasila Medan berada di Jl. Dokter Mansyur No.71 C Medan . Sekolah ini diasuh oleh ibu-ibu yang berpengalaman di bidang pendidikan dan sebagai ketua umum dipimpin oleh Ny.T Rizal Nurdin dengan tujuan turut membantu Pemerintah dalam bidang pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan tujuan tersebut dibangunlah sekolah SMA Dharma Pancasila pada tahun 1987 dengan mengelola sekolah – sekolah TK, SMP dan SMA. Sekolah ini telah menjadi sekolah yang memiliki Jenjang Akreditas A (amat baik) dari BASDA Provinsi Sumatera Utara

3.2 Visi dan Misi SMA Dharma Pancasila Medan

3.2.1 Visi

Menjadikan SMA Dharma Pancasila sebagai sekolah unggul dalam prestasi, menguasai IPTEK dan memiliki IMTAQ ( iman dan taqwa).

3.2.2 Misi


(39)

a. Melaksanakan proses belajar mengajar dan bimbingan secara efesin, menarik dan menyenangkan.

b. Menyelenggarakan pendidikan yang membekali life skill. c. Meningkatkan mutu sumber daya manusia.

d. Meningkatkan kegiatan bimbingan belajar, kelompok belajar untuk menghadapi kegiatan olimpiade Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Komputer.

e. Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai f. Meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler.

g. Meningkatkan pengamalan nilai Ketuhanan Yang Maha Esa kepada seluruh warga sekolah.

h. Meningkatkan kerja sama dengan alumni, instansi yang berkaitan dan masyarakat.

i. Membudidayakan motto “ SMA Dharma Pancasila yaitu disiplin, hemat, rajin, pandai, dan cinta setia terhadap pelajaran

3.3 Struktur Organisasi

Organisasi merupakan salah satu alat untuk mencapai tujuan secara efektif dan rasional. Pembentukan organisasi dan pembagian tugas merupakan unsur utama dan alat utama untuk mencapai kontrol yang baik. Pengorganisasian berarti menetukan bagian-bagian mana yang diperlukan untuk mencapai suatu hasil dan menentukan kerja sama yang sesuai antara bagian.

Struktur organisasi adalah rangka atau bagian yang menunjukan tugas untuk mencapai tujuan organisasi, hubungan antara fungsi-fungsi, dan tanggung jawab antara setiap anggota organisasi. Dengan adanya struktur organisasi, maka pimpinan


(40)

dan bawahan yang ada didalamnya akan mengetahui kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan dan batas-batas kekuasaan yang ada padanya.


(41)

Bidang Kurikulum Drs. Ahmad Husien M.Si

Bidang Sarana/Prasarana

Damrah Sari S.Pi Bidang Kesiswaan

Drs. K.Kacaribu M.Si

Tata Usaha Drs. Sofiyan Kepala Sekolah

Drs. Ibrahim Daulay Mpd

Siswa Wali Kelas

Komite Sekolah Ny. T Rizal Nurdin

Bidang Perpustakaan Finariani Bidang Humas

Juandi S.Pd

Kood. BP/BK Dra. Susilawati


(42)

3.4 Pengenalan Perpustakaan SMA Dharma Pancasila Medan

3.4.1 Tugas Staff Perpustakaan

Sebagai aparat kantor cabang dalam hal pengelolaan perpustakaan, staff perpustakaan mempunyai fungsi yang penting.Tugas-tugas pokok staff perpustakaan, yaitu:

1. Melakukan pengawasan kepada seluruh siswa dan karyawan yang akan berhubungan dengan perpustakaan.

2. Membuat tata aturan perpustakaan.

3. Memberikan teguran terhadap siswa, karyawan yang tidak mematuhi aturan perpustakaan.

4. Memelihara buku-buku dan bahan-bahan perpustakaan serta dokumen lainnya sehingga dapat dipergunakan dan dipinjamkan.

5. Membuat daftar buku katalog untuk perpustakaan.

6. Mengatur dan mengurus peminjaman buku dari perpustakaan.

7. Mencatat penerimaan buku-buku baru, majalah-majalah baru dan selanjutnya membuat kartu-kartu katalog.

8. Membuat indeks artikel, majalah-majalah dan lain-lain.

9. Mencatat buku-buku dan dokumen yang dipinjamkan serta menginformasikan waktu peminjaman sebelum habis masanya.

10.Mengadakan kerjasama dengan pustaka lain dalam mencari bahan-bahan yang diperlukan.


(43)

11.Mengusahakan penambahan buku-buku perpustakaan dari siswa, staff SMA Negeri 5 Medan, dan Lembaga lain.

12.Membuat laporan aktivitas di perpustakaan dan masalah yang dihadapi kepada Kepala sekolah.

13.Melaksanakan kegiatan lain yang dibebankan oleh atasannya sepanjang masih menyangkut untuk kepentingan lembaga.

14.Membantu sepenuhnya kegiatan-kegiatan marketing yang dilakukan oleh Lembaga.

15.Berinisiatif dalam hal-hal yang menyangkut kepentingan Lembaga dengan mendiskusikan kepada atasannya.

16.Menjaga hubungan yang baik terhadap sesama pegawai dan siswa. 17.Bisa bekerjasama serta bertanggung jawab.

3.4.2 Tata Tertib Perpustakaan

Untuk memperlancarkan dan menjaga ketertiban peminjaman serta membaca maka terdapat aturan-aturan yang dibuat oleh pihak pengelola perpustakaan adapun tata tertib dan larangan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Ketentuan Umum

1. Perpustakaan terbuka untuk siswa/siswi SMA Dharma Pancasila Medan. 2. Masyarakat di luar SMA Dharma Pancasila hanya diperbolehkan membaca

ditempat, memfotokopi dengan izin petugas perpustakaan.

3. Fasilitas perpustakaan dapat dipergunakan oleh seluruh siswa/siswi.


(44)

2.Peminjaman

1. Banyaknya buku yang dapat dipinjam 2 eksamplar untuk 1 kali peminjaman sebelum mengembalikan buku pinjaman tidak boleh meminjam lagi.

2. Bagi siswa/siswi kelas XII (tiga) dapat meminjam buku lebih dari 2 (dua) eksamplar, tergantung kebutuhan dan persediaan buku.

3. Jangka waktu peminjaman paling lambat 7 (tujuh) hari, dan dapat diperpanjang selama 2 (dua) hari apabila tidak ada anggota lain yang membeutuhkannya.

4. Untuk peminjaman buku, yang bersangkutan harus datang sendiri ke petugas perpustakaan tanpa berwakil dengan menunjukkan kartu anggota.

3. Ketentuan Khusus

1. Keterlambatan pengembalian buku:

a. Apabila siswa/siswi anggota perpustakaan terlambat mengembalikan buku pinjaman dari tanggal yang ditentukan, maka akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan/peraturan perpustakaan.

b. Denda yang dikenakan kepada siswa ditujukan untuk penanaman disiplin dan bukan untuk membebani siswa.

2. Kerusakan buku yang di pinjam sepenuhnya menjadi tanggung jawab peminjam.

3. Kehilangan Buku perpustakaan yang dipinjam sepenuhnya menjadi tanggung jawab peminjam, dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Mengganti dengan buku yang sama.

b. Mengganti dengan uang sesuai dengan harga buku yang bersangkutan.


(45)

4. Kebersihan, Ketertiban, Keamanan Lingkungan Perpustakaan

1. Siswa tidak di perbolehkan membuang sampah sembarangan di dalam perpustakaan.

2. Siswa tidak di perbolehkan membawa makanan kedalam perpustakaan. 3. Siswa tidak di perbolehkan bersuara keras/ribut di dalam perpustakaan. 4. Siswa tidak di perbolehkan bertengkar/berkelahi di dalam perpustakaan. 5. Siswa harus meletakkan kembali buku pada tempatnya setelah di baca. 6. Siswa di larang mencoret-coret buku dan benda lainnya di dalam

perpustakaan.

7. Siswa dilarang membawa tas ke dalam perpustakaan, harus di letakkan pada tempat yang telah ditentukan.

8. Siswa di larang merokok di dalam perpustakaan dan lingkungan perpustakaan.


(46)

BAB 4

PERANCANGAN SISTEM

4.1 Analisa Sistem

Seiring dengan perkembangan teknologi informasi saat ini serta untuk meningkatkan efesiensi kerja dan waktu, maka sistem yang ada saat ini yang masih manual, harus diganti dengan sistem yang lebih baik lagi, yaitu dengan membangun sistem yang terkomputerisasi.

Untuk memulai membangun suatu Program yang berupa aplikasi mengenai Sistem Informasi Perpustakaan, maka penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja berdasarkan kebutuhan dari user yang akan menggunakan aplikasi basis data ini. Aplikasi sistem informasi perpustakaan ini diperbuat atas dasar kebutuhan perpustakan SMA DHARMA PANCASILA MEDAN. Berdasarkan pengamatan penulis mengenai analisis sistem yang berjalan pada perpustakaan sekolah ini adalah masih ditemui kendala diantaranya yaitu, lambannya proses pengolahan data, tingkat akurasi yang rendah, dan data yang tidak dapat cepat diupdate. Mengetahui kendala yang ada, maka penulis mencoba merancang sebuah sistem informasi perpustakaan sekolah untuk menjawab persoalan tersebut.

Berdasarkan studi lapangan dan analisa yang dilakukan, aktor yang terlibat pada sistem ini adalah sebagai berikut:


(47)

Aktor User Internal Yang termasuk dalam kelompok aktor ini adalah:

a. Aktor Pustakawan adalah seorang yang diberi tanggungjawab untuk mengelola perpustakaan.

b. Aktor Administrator adalah seorang yang bertanggungjawab untuk memelihara sistem informasi yang telah dibuat.

c. Aktor Kepala sekolah adalah seorang yang mempunyai peran dalam pengembangan ruang baca sekolah

2. Aktor User Eksternal

Aktor User Eksternal adalah semua aktor yang tidak termasuk dalam aktor internal. Aktor User Eksternal ini dibagi lagi menjadi dua bagian antara lain:

a. Anggota, yang termasuk dalam aktor ini adalah aktor guru, aktor siswa, aktor Anggota Luar.

b. Non anggota.

4.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah merupakan upaya perusahaan untuk memulai memiliki sistem baik yang lama maupun untuk memiliki sistem yang baru. Perancangan sistem dilakukan setelah mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan.

Agar lebih mudah untuk memahaminya, maka penulis membuat perancangan sistem dalam Tugas Akhir ini. Metode perancangan sistem yang penulis lakukan


(48)

didalam penyusunan Tugas Akhir ini terdiri dari Perancangan Data Flow Diagram (DFD), Perancangan Normalisasi dan Database serta Perancangan Data Flowchart.

4.2.1. Perancangan Data Flow Diagram (DFD)

Didalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis melakukan perancangan awal sistem dengan menggunakan Data Flow Diagram (DFD) sesuai dengan data hasil penelitian.

Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu bagian yang menggambarkan urutan

kerja/proses secara garis besar. Dengan diagram aliran data dapat dipahami bagaimana sistem tersebut berjalan.

Penggunaan notasi/simbol dalam diagram arus data berguna untuk membantu komunikasi antara analisis sistem dengan pemakai sistem (user) agar dapat memahami suatu sistem secara logika, selain dari itu notasi/simbol dalam diagram arus data itu juga membantu sekali untuk memahami suatu sistem pada semua tingkat kompleksitasnya. Diagram tersebut dikenal dengan Data Flow Diagram (DFD).

Adapun sombol-simbol yang digunakan pada DFD adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Simbol-Simbol DFD

No Gambar Nama Fungsi

1 Kesatuan Luar

(External entity)

Merupakan Kesatuan luar

(entity) di lingkungan luar sistem yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.


(49)

2 Proses (Process) kegiatan dari hasil suatu arus data yang masuk dalam

proses untuk dihasilkan arus data

yang akan keluar atau untuk mengubah input

menjadi output.

3 Aliran Data (Data

Flow)

Data mengalir melalui sistem, dimulai dengan sebagian input dan

diubah atau diproses menjadi

output.

4 Penyimpanan Data

( Data Storage )

Data disimpan untuk keperluan

berikutnya.

4.2.2. Perancangan Flowchart (Diagram Alir)

Flowchart adalah sekumpulan simbol yang menunjukkan atau menggambarkan kegiatan-kegiatan pemrograman dari awal hingga akhir. Berikut ini flowchart dari sistem yang dirancang.


(50)

Flowchart untuk perancangan output administrator yaitu :

Gambar 4.1 flowchart login admin

Flowchart untuk perancangan output user yaitu :

Gambar 4.2 flowchart user Halaman Utama

web

Input User & Password

Status = Admin

Tampilan web Admin

Logout

Login Nama & Pass Anda Salah

Halaman Utama Web

Pilih Link yang ada

Visi& misi

Pencarian buku

Pencarian dosen tdk ditemukan


(51)

Flowchart untuk perancangan output Buku yaitu :

Y

Form Buku

Masukkan Data Databases Buku

Halaman Tampil Edit/ Hapus Data Buku Data buku

End

Gambar 4.3 flowchart Buku Flowchart untuk perancangan output Pinjam/Kembali yaitu :

Y

Form Pinjam / Kembali

Masukkan Data Databases Pinjam/Kembali

Halaman Tampil Edit/ Hapus

Pinjam/Kembali Pinjam/Kembali

End


(52)

4.3 Perancangan Database

Database merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sistem informasi. Berikut ini adalah perancangan database yang dapat penulis uraikan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan sebagai media input, penyimpanan data dan serta sebagai media output:

4.3.1 Tabel Buku

Tabel ini berisi tentang data Buku. Tabel ini dibuat selengkap mungkin dan sesuai dengan yang dibutuhkan. Berikut ini adalah filed – filed tabel buku yang dapat dilihat.

Tabel 4.1 Struktur Tabel Buku

Field Name Type and Width Description

no_induk Varchar (10) No Induk Buku (Primary Key)

kode_buku Varchar (15) Kode buku

nama_pengarang Varchar (50) Nama Pengarang Buku

judul_buku Varchar (50) Judul Buku

Eks Varchar (10) Jumlah Buku

tgl_terima Varchar (20) Tanggal Terima Buku no_klasifikasi Varchar (10) No Klasifikasi Buku


(53)

4.3.2. Tabel Rak Buku

Tabel rak buku digunakan untuk menampung data – data yang berhubungan dengan rak buku. Berikut ini adalah filed – filed tabel rak buku yang dapat dilihat.

Tabel 4.2 Struktur Tabel Rak Buku

Field Name Type and Width Description

kode_rak Varchar (10) Kode Rak Buku (Primary key)

nama_rak Varchar (20) Nama Rak Buku

4.3.3 Tabel Pinjam

Tabel ini berisi peminjam buku. Berikut ini dalah filed – filed tabel pinjam yang dapat dilihat.

Tabel 4.3 Struktur Tabel Pinjam

Field Name Type and Width Description

no_anggota Varchar (10) Nomor Anggota

nama_anggota Varchar (30) Nama Anggota

Kelas Varchar (10) Kelas

judul_buku Varchar (50) Judul Buku

nama_pengarang Varchar (20) Nama Pengarang Buku

Tgl Varchar (5) Tanggal Pinjam Buku

Bln Varchar (5) Bulan Pinjam Buku


(54)

4.3.4 Tabel Kembali

Tabel ini berisi pengembalian buku. Berikut ini dalah filed – filed tabel kembali yang dapat dilihat.

Tabel 4.3 Struktur Tabel Kembali

Field Name Type and Width Description

no_anggota Varchar (10) Nomor Anggota

nama_anggota Varchar (30) Nama Anggota

Kelas Varchar (10) Kelas

judul_buku Varchar (50) Judul Buku

nama_pengarang Varchar (20) Nama Pengarang Buku

Tanggal Varchar (5) Tanggal Kembali Buku

Bulan Varchar (5) Bulan Kembali Buku

Tahun Varchar (7) Tahun Kembali Buku

4.3.5 Tabel Login

Tabel login adalah tabel yang berisi data-data tentang administrator. siapa saja yang dapat login dengan password yang dimilikinya.

Tabel 4.5 Struktur Tabel Login Admin

Field Name Type and Width Description

User Varchar (20) Nama admin

Password Varchar (30) Password admin


(55)

4.4 Algoritma Program

Algoritma adalah urutan langkah-langkah berhingga untuk memecahkan masalah logika atau matematika. Adapun algoritma yang akan dibahas antara lain, yaitu :

4.4.1. Algoritma Menu Utama

Langkah 1 : Aktifkan browser Interner Explorer atau Mozilla Firefox,

ketik address bar http://localhost/TA/index.php kemudian ketik icon ”Go” pada sudut kanan address bar, maka akan tampil halaman utama website.

Langkah 2 : Dengan demikian kita akan di bawa langsung masuk ke menu utama yang menjelaskan profil,kolesi buku,tata tertib, visi dan misi, fasilitas, ekstrakurikuler dan tenaga edukasi yang ada pada SMA Dharma Panacasila.

Langkah 3 : Jika ingin melakukan pencarian judul-judul bukuS Anda dapat mengklik link yang telah disediakan penulis Anda dapat melihat judul-judul yang akan ada cari.


(56)

4.4.2. Algoritma Admin

Langkah 1 : Aktifkan browser Interner Explorer atau Mozilla Firefox, ketikan http://localhost/TA/index.php kemudian ketik icon ”Go” pada sudut kanan address bar, maka akan tampil halaman utama website.

Langkah 2 : Untuk melakukan login, masukkan user login dan password di tempat web login, lalu klik login.

Langkah 3 : Periksa user login dan password yang dimasukkan, jika benar maka tampil halaman selanjutnya, dan jika salah maka mucul peringatan untuk memperbaiki user login dan password.

Langkah 4 : Pilih salah satu menu yang ada di halaman Admin, lalu kita akan masuk ke jendela menu yang dipilih, seperti

input buku,pengembalian, peminjaman dan rak buku.


(57)

BAB 5

IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Pengertian Implementasi Sistem

Implementasi sistem merupakan langkah-langkah atau prosedur-prosedur yang deilakukan dalam menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui.

5.2 Komponen dalam Implementasi Sistem

Perancangan sistem yang telah dikerjajan dapat berjalan baik atau tidak, maka perlu dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dikerjakan. Untuk itu diutuhkan beberapa komponen utama yang mencangkup perangkat keras (hardware), perangkat lunak (brainware), dan perangkat operator (brainware).

5.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras (hardware) adalah komponen-komponen peralatan yang membentuk suatu sistem komputer dan peralatan-peralatan tambahan lainnya yang mungkin komputer menjalankan tugasnya sesuai dengan yang diberikan. Komponen ini bersifat


(58)

nyata secara fisik, artinya dapat dilihat dan dipergunakan, misalnya monitor, CPU (Centra Processing Unit), printer, keyboard, dan mouse.

Spesifikasi perangkat keras komputer yang digunakan sebagai client ataupun server dalam pembuatan website ini adalah:

1. Personal computer dengan processor min intel Pentium 3 2. Memory min 256 MB

3. Monitor W 14” resolution 1024x768 4. Hardisk sebagai media penyimpanan 5. DVDR/W

5.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Hardware tidak dapat menyelesaikan masalah tanpa adanya software. Software merupakan komponen di dalam sistem data berupa program atau instruksi untuk mengontrol suatu sistem. Perangkat lunak yang diperlukan untuk menjalankan perngkat lunak adalah:

1. Windows XP Profesional 2. Macromedia Dreamweaver 8 3. Aphace

4. PHP 5. MySQL 6. Browser 7. Photoshop CS


(59)

5.2.3 Kebutuhan Perangkat Operator (Brainware)

Brainware adalah sumber daya manusia yang nantinya akan berperan sebagai usr ataupun administrator. Perangkat operator (Brainware) yang dapat menjalankan website ini terbagi menjadi 3 yaitu:

1. Administator 2. Operator 3. Pengunjung

5.3 Prosedur Penggunaan Program

Pada website Sistem Informasi Perpustakan SMA Dharma Pancasila ini memiliki banyak halaman. Tiap halaman utama masing-masing memiliki link yang tiap isi halaman web-nya menunjuk setiap informasi yang berbeda-beda. Untuk pengetesan pada tool browser, ketikkan pada address bar http://localhostuntuk melihat tampilan Apache web server pada browser.

Adapun prosedur penggunaan program secara manual dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Aktifkan Mozilla Firefox.

2. Klik Start pada dekstop, kemudian klik Mozilla Firefox.

3. Setelah jendela Mozilla Firefox terbuka, ketik alamat website yang telah dirancang, contoh http://localhost/index.php/ pada address bar untuk menampilkan menu utama kemudian enter.

4. Setelah halaman menu utama terbuka, terdapat beberapa pilihan halaman link, pilih salah satu halaman link tersebut.


(60)

Gambar 5.1 Halaman Utama Website

5. Link Koleksi Buku pada Sistem Informasi Perpustakaan SMA Dharma Pancasila :


(61)

Selanjutnya adalah jika di klik Link pada salah satu koleksi buku , misal “karya umum”. Berikut tampilannya :


(62)

6. Link Profil berisikan tentang Sekilas tentang SMA Dharma Pancasila. Berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.3 Profil SMA Dharma Pancasila

7. Link Tata Terib berisikan peraturan yang ada pada SMA Dharma Pancasila. Berikut tampilan pada web browsernya :


(63)

8. Link Visi, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.5 Visi SMA Dharma Pancasila 9. Link Misi, berikut tampilan pada web browsernya :


(64)

10.Link Fasilitas, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.7 Fasilitas SMA Dharma Pancasila 11.Link Tenaga Edukasi, berikut tampilan pada web browsernya :


(65)

12.Link Ekstrakurikuler, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.9 Ekstrakurikuler SMA Dharma Pancasila 13.Tampilan Link dari Pencarian, berikut tampilan pada web browsernya :


(66)

14. Link ke tampilan Admin, setelah login dengan Username dan Password yang sesuai, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.11 Halaman Admin

15. Link Buku, berisikan pengisian data buku oleh Admin , berikut tampilan pada web browsernya :


(67)

Gambar 5.12 Halaman Pengisian Data Buku

16. Buku yang telah di input dpat dilihat pada tampil buku, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.13 Halaman Tampil Data Buku

17. Buku diatur berdasarkan rak buku, rak buku telah diklasifkasikan dalam golongannya, berikut tampilan pada web browsernya :


(68)

Gambar 5.14 Halaman Tampil Rak Buku

18. Peminjaman Buku dapat dilakukan setelah Admin menginput data buku yang akan dipinjam oleh siswa, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.15 Halaman Pengisian Data Peminjaman Buku

19. Data buku yang telah dipinjam dapat dilihat dari tampilan peminjaman, berikut tampilan pada web browsernya :


(69)

20. Pengembalian buku dapat dilakukan setelah Admin mengisi pengembalian sesuai data buku yang telah dipinjam oleh siswa, berikut tampilan pada web browsernya :

Gambar 5.17 Halaman Pengisian Data Pengembalian Buku

21. Setelah data buku yang akan dikembalikan telah diinput, maka dapat dilihat dari tampilan pengembalian, berikut tampilan pada web browsernya :


(70)

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Dalam uraian yang disajikan maka penulis mengambil beberapa kesimpulan. Adapun kesimpulan – kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Pengolahan data perpustakaan di SMA Dharma Pancasila Medan yang bersifat komputerisasi dapat mempermudah pegawai dalam mengolah data pegawai ditambah lagi dengan pengolahan data kepegawaian dengan menggunakan pemrograman PHP maka pegawai akan lebih mudah dan dengan cepat dapat mengolah data kepegawaiannya yang nantinya dapat meningkatkan kinerja SMA Dharma Pancasila Medan.

2. Proses pengolahan data yang rumit dalam perpustakaan sekolah dapat dikerjakan lebih cepat karena PHP dibuat untuk mempermudah pegawai dalam mengolah data pegawai yang bersifat rumit.


(71)

6.2 Saran

Setelah meneliti dan menganalisa Sistem Informasi yang ada di SMA Dharma Pancasila Medan yang selama ini digunakan maka penulis menyarankan :

1. Dalam meningkatkan kinerja SMA Dharma Pancasila Medan dalam bidang perpustakaan sebaiknya tidak hanya menggunakan Microsoft Excel dalam pegolahan data yang berkaitan dengan perpustakaan karena masih banyak Sistem Informasi yang dapat digunakan dalam mempercepat Proses Pengolahan data kepegawaiannya seperti menggunakan Pemrograman Sistem Informasi Perpustakaan, yang lebih terintegrasi.

2. Pengolahan data perpustakaan yang bersifat kompleks sebaiknya menggunakan Sistem Informasi yang berdatabase agar pegawai dapat dengan mudah mengolahnya.


(72)

DAFTAR PUSTAKA

Kadir, Abdul. 2002. Penuntun Praktis Belajar SQL. Yogyakarta: Andi

Kadir, Abdul. 2002. Dasar Pemrograman WEB Dinamis menggunakan PHP. Yogyakarta: Andi

Riberu, Tito. 2004. Membuat Situs Web dengan Macromedia DreamWeaver MX 2004. Jakarta: Dinastindo

Sutabri, Tata. 2003. Sistem Informasi Manajemen. Andi Yogyakarta: Yogyakarta Sutarman, S.Kom. 2003. Seri Pemrograman Web dan MySQL. Andi Yogyakarta:

Yogyakarta

Hartono, Jogiyanto, MBA, Ph.D. 1999. Pengenalan Komputer. Andi Yogyakarta: Yogyakarta


(73)

Listing program Koneksi.php <?php $koneksi=mysql_connect('localhost','root','dearma'); mysql_select_db("pustaka",$koneksi); ?> Design.Css #layer1{ width:996px; height:831px; position:absolute; left: 94px; top: 87px; background-color:#003366; } #head{ width:964px; height:150px; position:absolute; left: 14px; top: 25px; background-image:url(pic/head.jpg); } #layer2{ width:241px; height:41px; position:absolute; left: 98px; top: 42px; background-color:#CCCCCC; } #layer3{ width:185px; height:566px; position:absolute; left: 770px; top: 0px; } #layer4{ width:580px; height:570px; position:absolute; left: 189px; top: 2px; } #layer5{ width:180px;


(74)

height:570px; position:absolute; left: -181px; top: -1px; } #body{ width:964px; height:570px; position:absolute; left: 109px; top: 259px; background-color:#FFFFFF; } #footer{ width:964px; height:85px; position:absolute; left: 109px; top: 823px; background-image:url(pic/footer.jpg); } Design.html

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">

<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head>

<link rel="shorcut Icon" href="pic/berita.jpg" />

<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1" /> <title>Perpustakaan SMA DHARMA PANCASILA</title>

<link href="design.css" rel="stylesheet" type="text/css" /> <style type="text/css">

<!-- .style12 {

font-family: "Comic Sans MS"; color: #CCCCCC; } .style33 { color: #FFFFFF; font-weight: bold; font-size: 24px;

font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; }

.style36 {color: #FFFFFF; font-size: 13px; font-family: tahoma; } .style39 {font-family: "Comic Sans MS"}

.style1 {

font-family: Georgia, "Times New Roman", Times, serif; font-weight:bold; color: #FFFFFF; } --> </style> </head>


(1)

$sql="insert into

kembali(no_anggota,nama_anggota,kelas,judul_buku,nama_pengarang,tanggal,bulan,tahun) values('$no_anggota','$nama_anggota','$kelas','$judul_buku',

'$nama_pengarang','$tanggal','$bulan','$tahun')";

$query=mysql_query($sql,$koneksi)or die(mysql_error()); if($query){

?>

<script language="javascript"> alert("Data telah disimpan");

location.href="?module=tampil_pengembalian"; </script>

<?php }else{ ?>

<script language="javascript"> alert("Data belum disimpan");

location.href="?module=pengembalian"; </script>

<?php } ?>

Tampilan_pengembalian.php <?php

include("../koneksi.php");

$sql="select*from kembali, pinjam where kembali.no_anggota=pinjam.no_anggota"; $query=mysql_query($sql,$koneksi) or die(mysql_error());

?>

<p align="center"><a href=?module=pengembalian><img src="../pic/tambah.jpg" /></a></p> <table width="771" height="83" border="2" align="center">

<tr bgcolor="#9999FF">

<th width="66" height="42" align="justify"><div align="center">Tanggal Kembali</div></th> <th width="64" align="justify"><div align="center">No. Anggota</div></th>

<th width="60" align="justify"><div align="center">Nama Aggota</div></th> <th width="42" align="justify"><div align="center">Kelas</div></th>

<th width="103" align="justify"><div align="center">Judul Buku</div></th> <th width="87" align="justify"><div align="center">Nama Pengarang </div></th> <th width="69" align="justify"><div align="center">Terlambat</div></th>

<th width="61" align="justify"><div align="center">Denda</div></th> <th width="78" align="justify"><div align="center">Action</div></th> </tr>

<?php

while($row=mysql_fetch_array($query)) {

$tgl=$row['tgl']; $bln=$row['bln']; $thn=$row['thn'];

$tanggal=$row['tanggal']; $bulan=$row['bulan']; $tahun=$row['tahun'];

$tgl_sekarang=$tanggal.-$bulan.-$tahun; $a=$tgl+7;


(2)

$c=$tanggal-$a; //terlambat if($c>1) {

$terlambat=$c; }

else{

$terlambat=0; };

if($terlambat>1) {

$denda=$terlambat*200; }

else{ $denda=0; };

?>

<tr>

<td height="31" align="justify"><div align="center"><?php echo $tgl_sekarang; ?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['no_anggota']; ?></div></td> <td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['nama_anggota'];

?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['kelas']; ?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['judul_buku']; ?></div></td> <td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['nama_pengarang']; ?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><?php echo $terlambat; ?></div></td> <td align="justify"><div align="center"><?php echo "Rp.".number_format ($denda);?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><a

href="?module=hapus_pengembalian&no_anggota=<?php echo $row ['no_anggota']; ?>"><img src="../pic/hapus.jpg" width="20" height="20" /></a></div>

</div></td> </tr> <?php } ?> </table>

Update_pengembalian.php <?php

include("../koneksi.php");

$tgl_kembali=$_POST['tgl_kembali']; $no_anggota=$_POST['no_anggota']; $nama_anggota=$_POST['nama_anggota']; $kelas=$_POST['kelas'];


(3)

$nama_pengarang=$_POST['nama_pengarang']; $terlambat=$_POST['terlambat'];

$denda=$_POST['denda']; $tgl_kembali=date("d-m-Y");

$no_anggota=$_REQUEST['no_anggota']; $sql= "update kembali set

tgl_kembali='$tgl_kembali',no_anggota='$no_anggota', nama_anggota='$nama_anggota', kelas='$kelas', judul_buku='$judul_buku', nama_pengarang='$nama_pengarang',

terlambat='$terlambat', denda='$denda' where no_anggota='$no_anggota'"; $query=mysql_query($sql,$koneksi) or die(mysql_error());

if($query==true) {

header ("location:?module=tampil_pengembalian"); }

?>

Form_rak_buku.php <html">

<head>

<title>SI Perpustakaan</title> </head>

<body> <h1><br> </h1>

<p align="center"><font color="#0000FF" size="3" face="Broadway"><b>PENGISIAN DATA RAK BUKU</b></font></p>

<p align="center">&nbsp;</p>

<form method="post" action="?module=simpan_rakbuku"> <table align="center">

<tr>

<td width="114"> Kode Rak Buku</td>

<td width="50"> <div align="center">: </div></td>

<td width="151"><input type="text" name="kode_rak" value=""></td> </tr>

<tr>

<td height="36"> Nama Rak Buku</td> <td> <div align="center">: </div></td>

<td><input type="text" name="nama_rak" value=""></td> </tr>

</table><br>

<table width="190" align="center"> <tr>

<td width="95"><div align="center">

<input type="submit" name="simpan" value="simpan"> </div></td>

<td width="95"><div align="center">

<input type="reset" name="hapus" value="hapus"> </div></td>


(4)

</tr> </table> <p>&nbsp;</p> </form>

<div align="center"><a href="?module=tampil_rakbuku"><img src="../pic/lihat.jpg"></a> </div>

</body> </html>

Edit_rak_buku.php <html>

<head>

<title>SI Perpustakaan</title> </head>

<body> <?php

include("../koneksi.php");

$sql="select*from rak where kode_rak='$_REQUEST[kode_rak]'"; $query=mysql_query($sql,$koneksi);

$result=mysql_fetch_array($query); ?><p>&nbsp;</p>

<p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p>

<h1 align="center"><font color="#0000FF" size="3" face="Broadway"><b>EDIT DATA RAK BUKU </b></font></h1>

<form method="post" action="?module=update_rakbuku"> <table width="329" height="101" align="center">

<tr>

<td width="114"> Kode Rak Buku</td>

<td width="33"> <div align="center">: </div></td>

<td width="166"><input type="text" name="kode_rak" value="<?php echo $result ['kode_rak'];?>"></td>

</tr> <tr>

<td> Nama Rak Buku</td>

<td> <div align="center">: </div></td>

<td><input type="text" name="nama_rak" value="<?php echo $result ['nama_rak'];?>"></td> </tr>

</table>

<table width="190" align="center"> <tr>

<td width="95"><div align="center">

<input type="submit" name="simpan" value="simpan"> </div></td>

</tr> </table> </form> </body> </html>


(5)

Hapus_rak_buku.php <?php

include ("../koneksi.php");

$kode_rak=$_REQUEST['kode_rak'];

$sql="delete from rak where kode_rak ='$kode_rak'"; $query=mysql_query($sql,$koneksi)or die(mysql_error()); if($query==true)

{header("location:?module=tampil_rakbuku");} ?>

Simpan_rak_buku.php <?php

include("../koneksi.php"); $kode_rak=$_POST['kode_rak']; $nama_rak=$_POST['nama_rak'];

$sql="insert into rak(kode_rak,nama_rak) values('$kode_rak','$nama_rak')";

$query=mysql_query($sql,$koneksi)or die(mysql_error());

if($query){ ?>

<script language="javascript"> alert("Data telah disimpan");

location.href="?module=tampil_rakbuku"; </script>

<?php }else{ ?>

<script language="javascript"> alert("Data belum disimpan"); location.href="?module=rakbuku"; </script>

<?php } ?>

Tampil_rak_buku.php <?php

include("../koneksi.php"); $sql="select*from rak";

$query=mysql_query($sql,$koneksi) or die(mysql_error()); ?>

<p align="center"><a href="?module=rakbuku"><img src="../pic/tambah.jpg" /></a></p> <div align="center">

<table width="509" border="2"> <tr bgcolor="#9999FF">

<th width="170" align="justify"><div align="center">Kode Rak Buku</div></th> <th width="229" align="justify"><div align="center">Nama Rak Buku</div></th> <th width="86" align="justify"><div align="center">Action</div></th>


(6)

<?php

while($row=mysql_fetch_array($query)) {

?> <tr>

<td height="31" align="justify"><div align="center"><?php echo $row['kode_rak']; ?></div></td>

<td align="justify"><div align="center"><?php echo $row['nama_rak']; ?></div></td>

<td align="center"><font size="2"><a href="?module=edit_rakbuku&kode_rak=<?php echo $row ['kode_rak']; ?>"><img src="../pic/edit.jpg" width="20" height="20" /></a> <font face="Broadway"><a href="?module=hapus_rakbuku&kode_rak=<?php echo $row ['kode_rak']; ?>"><img src="../pic/hapus.jpg" width="20" height="20" /></a></td> </tr>

<?php } ?> </table> <p>&nbsp;</p> </a></div>

Updaterak_buku.php <?php

include("../koneksi.php"); $kode_rak=$_POST['kode_rak']; $nama_rak=$_POST['nama_rak'];

$kode_rak=$_REQUEST['kode_rak']; $sql= "update rak set

kode_rak='$kode_rak',nama_rak='$nama_rak' where kode_rak='$kode_rak'"; $query=mysql_query($sql,$koneksi) or die(mysql_error());

if($query==true) {

header ("location:?module=tampil_rakbuku"); }