2.3.4 Publik Dalam Kegiatan Public RelationsHubungan Masyarakat
Publik dalam Public RelationsHumas merupakan khalayak sasaran dari kegiatan Public RelationsHumas. Publik disebut juga
Stakeholders, yakni kumpulan dari orang-orang atau pihak-pihak yang berkepentingan terhadap organisasiinstansiperusahaan.
Pembagian klasifikasi publik dalam kegiatan Public
RelationsHumas menurut Kasali dalam buku Manajemen Public Relations : Konsep dan Aplikasinya di Indonesia adalah sebagai
berikut :
1. Publik Internal dan Publik Ekstenal
2. Publik Primer, Sekunder, dan Marjinal
3. Publik Tradisional dan Publik Massa Depan
4. Proponents, Opponents, dan Uncommitted
5. Silent Majority dan Vocal Minority.2005:11
Publik dalam Public RelationsHumas dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Publik Internal dan Publik Ekstenal
Publik Internal adalah publik yang berada di dalam organisasibadan perusahaan. Misalnya para karyawan,
satpam, penerima telepon, supervisor, klerk, manajer, para pemegang saham, dan sebagainya. Sedangkan publik
eksternal adalah mereka yang berkepentingan terhadap organisasibadanperusahaan dan berada di luar perusahaan,
misalnya penyalur, pemasok, bank, pemerintah, komunitas, dan pers.
2. Publik Primer, Sekunder, dan Marjinal
Tidak semua elemen dalam stakeholders perlu diperhatikan organisasibadan perusahaan. Organisasi
Badan Perusahaan perlu menyususn suatu kerangka prioritas. Yang paling penting disebut publik primer, yang
kurang penting disebut publik sekunder, dan yang dapat diabaikan adalah publik marjinal. Urutan-urutan dan prioritas
publik setiap organisasibadanperusahaan berbeda-beda. Urutan-urutan tersebut juga memungkin untuk berubah dari
tahun ke tahun.
3. Publik Tradisional dan Publik Massa Depan
Karyawan dan konsumen adalah publik trasidional, sedangkan mahasiswa, peneliti, konsumen potensial, penjabat
pemerintah madya adalah publik masa depan.
4. Proponents, Opponents, dan Uncommitted
Diantara publik terdapat kelompok yang menentang organisasibadan perusahaan opponents, yang memihak
proponents dan ada yang tidak peduli uncommitted. OrganisasiBadanPerusahaan perlu mengenal publik yang
berbeda-beda ini agar dapat dengan jernih melihat permasalahan.
5. Silent Majority dan Vocal Minority