Arti dan Pengertian Dakwah

1 DAKWAH KAMPUS: ANTARA PELUANG DAN TANTANGAN Oleh: Ajat Sudrajat Prodi Ilmu Sejaarah FISE UNY Gejala yang menarik untuk diperhatikan di lingkungan Penguruan Tinggi Umum dalam beberapa dasa warsa terakhir adalah fenomena perkembangan kehidupan keagamaan. Perkembangan ini menurut Azyumardi Azra Azra, 1998:61 tidak lepas dari perkembangan yang terjadi pada umumnya di kalangan masyarakat. Meskipun akar-akar perkembangan ini dapat dilacak lebih jauh karena perubahan-perubahan yang dilancarkan pemerintah orde baru, tetapi secara spesifik kesadaran ini merupakan bagian dari kerinduan dan keinginan para mahasiswa Muslim untuk mewujudkan cita kehidupan yang Islami. Kerinduan dan keinginan untuk membangun tatanan kehidupan yang Islami ini telah mendorong para aktivis Muslim untuk mengintensifkan kegiatan dakwah mereka di lingkungan kampus. Para aktivis ini telah menjadikan masjid-masjid kampus sebagai basisnya. Berbagai kajian keislaman yang meliputi berbagai bidang keilmuan secara intensif dan periodik mereka lakukan. Melalui cara ini para aktivis kampus mencoba untuk melakukan Islamisasi ilmu pengetahuan. Pada saat yang bersamaan, cara-cara ini akan menarik simpati dan sekaligus dapat mengarahkan dan mewujudkan kehidupan kampus yang Islami.

1. Arti dan Pengertian Dakwah

Ditinjau dari segi bahasa dakwah berarti „panggilan‟, „seruan‟, atau „ajakan‟. Bentuk kata tersebut dalam bahasa Arab disebut masdar . Adapun bentuk kata fiilnya adalah ’da’a, yad’u‟ yang berarti „memanggil, menyeru, atau mengajak‟. Dakwah dengan arti seperti itu dapat ditemukan dalam beberapa ayat al-Quran, misalnya dalam surat Yunus ayat 25: “Allah menyeru manusia ke Darussalam surga.             Allah menyeru manusia ke darussalam surga, dan menunjuki orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus Islam QS Yunus 10: 25. Menurut istilah, seperti yang disampaikan oleh Syekh Ali Makhfuz, dakwah berarti “mendorong manusia agar berbuat kebaikan, dan menurut petunjuk, menyeru mereka berbuat kebajikan dan melarang mereka dari perbuatan munkar, agar mereka mendapat kebahagiaan di dunia dan akhirat”. Sementara itu, Muhammad Natsir Disampaikan dalam Studium General „Sekolah Khatib UNY‟ SKU, pada tanggal 27 Maret 2010, di Ruang Seminar Lt. 2 Gedung Dekanat FPMIPA UNY. 2 mendefinisikan dakwah sebagai “usaha menyerukan dan menyampaikan kepada perorangan manusian dan seluruh ummat konsepsi Islam tentang pandangan dan tujuan hidup manusia di dunia ini, yang meliputi amar ma‟ruf nahi munkar, dengan berbagai macam media dan cara yang diperbolehkan akhlak dan membimbing pengalaman dalam perikehidupan perseorangan, perikehidupan berumah tangga usrah , perikehidupan masyarakat, dan perikehidupan bernegara‟ Rasyad Shaleh, 1977: 17. Dari pengertian atau definisi di atas, dapat disimpulkan: a. Dakwah merupakan proses penyelenggaraan suatu usaha atau aktivitas yang dilakukan dengan sadar dan sengaja. b. Usaha yang dilakukan itu adalah: 1 mengajak orang untuk beriman dan mentaati Allah SWT, dan 2 amar ma‟ruf dan pembangunan masyarakat ishlah, dan 3 nahi munkar. c. Proses penyelenggaraan usaha tersebut dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu, yaitu kebahagiaan dan kesejahteraan hidup yang diridlai Allah SWT.

2. Islam Agama Dakwah