35 Pelajaran
ditutup dengan
mengajak peserta
didik menyimpulkan materi yang di ajarkan, pemberian tugas dan
berdoa serta salam mengakhiri pelajaran.
c Umpan balik dari pembimbing
Setelah KBM berlangsung, guru mengevaluasi sebagai umpan balik terhadap mahasiswa praktikan dengan memberikan arahan,
bimbingan mengenai kekurangan-kekurangan dari praktikan selama PBM. Hal ini bertujuan sebagai bahan perbaikan untuk meningkatkan
kualitas proses pembelajaran selanjutnya. Umpan balik yang diberikan kepada mahasiswa praktikan ada dua tahap yaitu :
1.
Sebelum praktik mengajar
Pada tahap ini guru pembimbing memberikan arahan dalam menyusun persiapan KBM dan persiapan sikap, tingkah laku serta
persiapan mental untuk mengajar.
2. Sesudah praktikan mengajar Pada tahap ini guru pembimbing memberikan evaluasi, arahan, dan
saran-saran terhadap mahasiswa praktikan setelah PBM selesai sehingga mahasiswa dapat lebih baik dalam pertemuan berikutnya.
d Evaluasi Belajar Mengajar
Hasil proses pembelajaran dapat diukur dengan evaluasi sehingga dapat diketahui sejauh mana tujuan pembelajaran yang telah
diprogramkan dapat tercapai. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik yang diukur dengan nilai-nilai yang mereka peroleh.
Evaluasi yang dilakukan selama praktik mengajar yaitu evaluasi belajar
mengajar.
C. ANALISIS HASIL
1.
Analisis Hasil Pelaksanaan
Dalam melaksanakan PPL di SMA 2 Wates banyak pengalaman yang didapatkan dan tentunya sangat bermanfaat bagi mahasiswa praktikan.
Tahapan pertama dari proses PPL ini adalah dilakukannya observasi pada
36 bulan Februari lalu sebelum dilaksanakannya mata kuliah micro teaching.
Untuk melaksanakan micro teaching, observasi ini tentu sangat bermanfaat sebagai gambaran bagaimana cara mengajar dan cara menguasai kelas.
Setelah melaksanakan micro teaching, mahasiswa diterjunkan untuk melaksanakan praktek di lapangan.
Dari praktek yang dilakukan ini, SMA 2 Wates memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa. Mulai dari guru pembimbing, karyawan, peserta
didik serta lingkungan dari SMA ini sendiri. Pengalaman bagaimana menjadi pendidik yang profesional, bagaimana beradaptasi dengan peserta
didik, bagaimana beradaptasi dengan lingkungan kelas serta lingkungan sekolah juga mahasiswa dapatkan pada saat melaksanakan PPL ini. Selain
itu mahasiswa memperoleh pengalaman mengajar yang akan membentuk keterampilan dan keprofesionalan seorang calon guru.sehingga dapat
dijadikan bekal di kemudian hari. Berdasarkan hasil praktik mengajar di kelas dapat disampaikan
beberapa hal, yaitu : a.
Konsultasi dengan guru pembimbing mata pelajaran sangat diperlukan demi lancarnya pelaksanaan mengajar. Beberapa hal yang perlu
dikonsultasikan dengan guru pembimbing antara lain jadwal mengajar, RPP, materi pembelajaran, metode dan media pembelajaran yang
efektif dan inovatif pada saat dilaksanakannya pembelajaran di kelas, serta lembar penilaian bagi siswa.
b. Mahasiswa harus dapat mengelola kelas dan membuat suasana kelas
kondusif dan nyaman agar peserta didik dapat berkonsentrasi dalam menerima materi.
c. Sebaliknya, mahasiswa juga harus tetap dapat menguasai kelas jika ada
peserta didik yang membuat suasana kelas menjadi tidak kondusif d.
Metode dan media pembelajaran yang digunakan harus bervariasai agar peserta didik tidak merasa bosan dan tetap berkonsentrasi dalam proses
pembelajaran.
37 e.
Proses pembelajaran yang aktif juga harus diciptakan misalnya dengan memberikan umpan berupa pertanyaan-pertanyaan sederhana seputar
materi pembelajaran dan memberikan nilai tambahan sebagai hadiahnya f.
Mengevaluasi di setiap akhir pembelajaran untuk mengetahui sejauh mana peserta didik menyerap materi.
D. REFLEKSI HASIL KEGIATAN