Populasi Penelitian Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel Variabel Penelitian

27

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah suatu cara atau teknik yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah dalam penelitian. Disamping itu, metode penelitian juga merupakan syarat mutlak dalam suatu penelitian sebab baik atau tidaknya penelitian tergantung dari pertanggung jawaban dari metode penelitian. Metode penelitian dalam penelitian ini mencakup prosedur dan instrumen atau alat yang digunakan dalam penelitian. Oleh karena itu berikut ini akan diuraikan tentang bagaimana metode yang digunakan untuk menentukan objek penelitian, faktor-faktor yang mempengaruhi penelitian, metode pengumpulan data, metode pengolahan data dan metode analisa data.

3.1 Populasi Penelitian

“Menurut Suharsimi Arikunto 2006:130, populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Sedangkan menurut Sutrisno Hadi, ”seluruh penduduk yang dimaksudkan untuk diselidiki disebut populasi atau universum. Populasi dibatasi sebagai jumlah penduduk atau individu yang paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama” 2004:182. Dari pendapat di atas, penulis menyipulkan bahwa populasi adalah seluruh individu yang akan dijadiakan objek penelitian dan seluruh dari individu-individu yang harus memiliki sifat yang sama. Dalam penelitian ini, populasinya adalah seluruh pemain PS PAPEL yang berjumlah 34. Adapun alasan mengambil populasi ini adalah mereka mempunyai sifat kodrat yang sama yaitu jenis kelamin yang sama, yaitu laki-laki dengan rata-rata umur 15 sd 17 tahun, seluruh populasi sudah mengenal sepakbola dan menguasai teknik dasar sepakbola. Berdasarkan uraian diatas, maka populasi yang diambil telah memenuhi syarat dimana suatu populasi memiliki minimal satu sifat yang sama, berarti populasi ini dapat diterima.

3.2 Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya kurang dari jumlah populasi Sutrisno Hadi 2004:182. Dalam penelitian ini yang dimaksud sampel adalah individu yang memiliki satu sifat yang sama untuk diteliti dan dapat mewakili seluruh populasi. Meskipun sampel merupakan bagian dari populasi, yang diperoleh dari sampel harus mengambarkan kondisi populasi. Adapun teknik pengambilan sampel dalam penelitian menggunakan teknik total sampling. Yaitu semua individu dijadikan sebagai sampel dengan secara keseluruhan yaitu semua populasi pemain PS PAPEL Kabupaten Banjarnegara yang berjumlah 34 orang.

3.3 Variabel Penelitian

Variabel menurut Suharsimi Arikunto 2006:116 adalah gejala yang bervariasi dan menjadi objek penelitian. Sedangkan menurut Surtisno Hadi Yang dimaksud variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Sedangkan menurut Sutrisno hadi 2004:250, variabel sebagai gejala yang bervariasi misalnya jenis kelamin. Variabel sebagai objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian.. Dalam hal ini variabel yang menjadi objek penelitian adalah. 1. Variabel Bebas Variabel bebas atau variabel yang mempengarui variabel lain. dalam penelitian ini variabel bebasnya terdiri dari dua macam, yaitu : latihan tendangan pinalti dengan teknik kura-kura kaki penuh dan latihan tendangan pinalti dengan teknik kura-kura kaki bagian dalam. 2. Variabel Terikat Variabel terikat yaitu variabel yang mempengarui variabel lain. adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan tendangan pinalti.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN MENENDANG MENGGUNAKAN KURA KURA KAKI DALAM DAN KURA KURA KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING LAMBUNG PADA PEMAIN PS UNNES TAHUN 2011

0 20 93

PERBEDAAN HASIL LATIHAN MENENDANG BOLA MENGGUNAKAN KURA KURA KAKI BAGIAN DALAM DAN KURA KURA KAKI BAGIAN LUAR TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN KE GAWANG PADA PEMAIN SSB

0 6 86

Perbedaan Pengaruh Latihan Menggiring Bola Dengan Kura Kura Kaki Dalam dan Luar Terhadap Kecepatan Menggiring Bola Pada Pemain Sepakbola P.S. UNNES Tahun 2011

1 10 99

Pengaruh Latihan Tendangan Dengan Teknik Kura-Kura Kaki penuh Dan Kura-Kura Kaki Bagian Dalam Terhadap Kemampuan Tendangan Pinalti Pada Pemain PS PAPEL Banjarnegara tahun 2011.

0 0 1

(ABSTRAK) PENGARUH LATIHAN MENENDANG MENGGUNAKAN KURA-KURA KAKI DALAM DAN KURA-KURA KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING LAMBUNG PADA PEMAIN PS UNNES TAHUN 2011.

0 0 2

(ABSTRAK) PERBEDAAN HASIL LATIHAN MENENDANG BOLA MENGGUNAKAN KURA-KURA KAKI BAGIAN DALAM DAN KURA-KURA KAKI BAGIAN LUAR TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN KE GAWANG PADA PEMAIN SSB BHALADIKA KU-15 SEMARANG TAHUN 2010.

0 0 2

(ABSTRAK.PDF)SUMBANGAN KECEPATAN AYUNAN KAKI, DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP HASIL TENDANGAN JARAK JAUH MELAMBUNG DENGAN KURA-KURA KAKI BAGIAN DALAM PADA TIM SSB MONDOTEKO PUTRA REMBANG.

0 0 2

Pengaruh Latihan Menggiring Bola Memakai Kura-kura Kaki Dalam dan Kura-kura Kaki Luar terhadap Kecepatan Menggiring Bola dalam Permainan Sepakbola pada Pemain PS. UNNES Tahun 2010.

0 0 3

(Abstrak)Pengaruh Latihan Menendang Menggunakan Kura-kura kaki Penuh dan Kura-kura kaki Dalam terhadap Penempatan bola pada Pemain SSB Sukodono Sakti Jepara KU 15 tahun 2010.

0 0 1

TOKOH BINATANG KURA KURA SEBAGAI MUATAN

0 2 11