Permainan Sepakbola Landasan Teori

9

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Permainan Sepakbola

Sepakbola merupakan permainan beregu, masing-masing regu terdiri dari 11 pemain dan salah satunya penjaga gawang. Masing-masing tim mempertahankan sebuah gawang dan mencoba memasukkan bola ke gawang lawan. Setiap tim memiliki kiper yang diperbolehkan mengontrol bola dengan tangannya di daerah pinalti yaitu daerah yang berukuran lebar 44 yard dan 18 yard. Pemain lainnya tidak diperbolehkan menggunakan tangan dan lengan mereka untuk mengambil bola, tapi mereka dapat menggunakan kaki, tungkai, dan kepala. Gol diciptakan dengan menendang atau menanduk bola kedalam gawang lawan. Setiap gol dihitung dengan skor satu dan tim yang paling banyak menciptakan gol memenangkan permainan Luxbacher, 1997:2 Sepakbola merupakan cabang olahraga yang sangat populer di dunia dan olahraga ini sangat mudah dipahami. Pada tanggal 21 Mei 1904 berdirilah federasi sepakbola dunia yang disingkat FIFA Federation Internasional The Football Association. Dan di Indonesia, organisasi yang menaungi sepakbola adalah PSSI Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia. PSSI berdiri pada tanggal 19 April 1930. Lama permainan sepak bola adalah 2 x 45 menit dengan istirahat 15 menit, panjangnya tidak boleh lebih dari 120 meter dan tidak boleh kurang dari 90 meter, sedang lebarnya tidak boleh lebih dari 90 meter dan tidak boleh kurang dari 45 meter dalam pertandingan internasional panjangnya lapangan tidak boleh lebih dari 110 meter dan tidak boleh kurang dari 100 meter, sedang lebarnya tidak lebih dari 75 meter dan tidak boleh kurang dari 64 meter. Permainan sepakbola merupakan permainan beregu yang memerlukan kerjasama antar anggota regu, sebagai salah satu ciri khas. Untuk dapat bermain sepakbola dengan baik dan benar pemain menguasai teknik dasar sepakbola. Teknik dasar bermain sepakbola adalah merupkan kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan sesuatu yang terlepas sama sekali dari permainan sepakbola Sukatamsi, 1994:23. Seluruh pemain boleh memainkan bola dengan seluruh anggota badannya kecuali tangan. Penjaga gawang boleh memainkan bola dengan tangan, tetapi hanya di daerah gawangnya sendiri. Setiap regu berusaha untuk memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan berusaha untuk mencegah lawan untuk memasukkan bola ke gawangnya. Permainan sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga yang digemari masyarakat Indonesia dan banyak dimainkan oleh seluruh lapisan masyarakat, baik itu anak-anak, remaja, dan orang tua. Selain itu olahraga sepakbola juga banyak dimainkan oleh kaum perempuan baik di luar negeri maupun dalam negeri. Untuk pembinaan para pemain yang berpotensi dan berbakat akan dibina atau dilatih agar pemain yang betpontesi dapat mencapai maksimal. Meningkatkan keterampilan pemain perlu adanya organisasi sebagai tempat pembinaan dan pelatihan. Organisasi tersebut biasa disebut dengan klub, dalam klubsepak bola tersebut perlu adanya manajemen organisasi untuk kelangsungan organisasi sepakbola tersebut. Karena dalam unsur manajemen itu meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan sehingga tujuan dari organisasi tersebut dapat tercapai. Dalam organisasi sepakbola tersebut juga mencakup pembinaan bagi para pemain.

2.1.2 Teknik Dasar Sepakbola

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN MENENDANG MENGGUNAKAN KURA KURA KAKI DALAM DAN KURA KURA KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING LAMBUNG PADA PEMAIN PS UNNES TAHUN 2011

0 20 93

PERBEDAAN HASIL LATIHAN MENENDANG BOLA MENGGUNAKAN KURA KURA KAKI BAGIAN DALAM DAN KURA KURA KAKI BAGIAN LUAR TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN KE GAWANG PADA PEMAIN SSB

0 6 86

Perbedaan Pengaruh Latihan Menggiring Bola Dengan Kura Kura Kaki Dalam dan Luar Terhadap Kecepatan Menggiring Bola Pada Pemain Sepakbola P.S. UNNES Tahun 2011

1 10 99

Pengaruh Latihan Tendangan Dengan Teknik Kura-Kura Kaki penuh Dan Kura-Kura Kaki Bagian Dalam Terhadap Kemampuan Tendangan Pinalti Pada Pemain PS PAPEL Banjarnegara tahun 2011.

0 0 1

(ABSTRAK) PENGARUH LATIHAN MENENDANG MENGGUNAKAN KURA-KURA KAKI DALAM DAN KURA-KURA KAKI PENUH TERHADAP KETEPATAN PASSING LAMBUNG PADA PEMAIN PS UNNES TAHUN 2011.

0 0 2

(ABSTRAK) PERBEDAAN HASIL LATIHAN MENENDANG BOLA MENGGUNAKAN KURA-KURA KAKI BAGIAN DALAM DAN KURA-KURA KAKI BAGIAN LUAR TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN KE GAWANG PADA PEMAIN SSB BHALADIKA KU-15 SEMARANG TAHUN 2010.

0 0 2

(ABSTRAK.PDF)SUMBANGAN KECEPATAN AYUNAN KAKI, DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PERUT TERHADAP HASIL TENDANGAN JARAK JAUH MELAMBUNG DENGAN KURA-KURA KAKI BAGIAN DALAM PADA TIM SSB MONDOTEKO PUTRA REMBANG.

0 0 2

Pengaruh Latihan Menggiring Bola Memakai Kura-kura Kaki Dalam dan Kura-kura Kaki Luar terhadap Kecepatan Menggiring Bola dalam Permainan Sepakbola pada Pemain PS. UNNES Tahun 2010.

0 0 3

(Abstrak)Pengaruh Latihan Menendang Menggunakan Kura-kura kaki Penuh dan Kura-kura kaki Dalam terhadap Penempatan bola pada Pemain SSB Sukodono Sakti Jepara KU 15 tahun 2010.

0 0 1

TOKOH BINATANG KURA KURA SEBAGAI MUATAN

0 2 11