Kriteria Menu Bahan Makanan

Direktorat Pembinaan SMK 2013 207 Alhasil perubahan akan terjadi lebih cepat dan lebih permanen. Jika usaha tersebut berhasil maka akan terjadi beberapa perubahan berikut. a. Indra perasa tersebut akan semakin berkembang. b. Kemampuan dalam merasakan cita rasa makanan alami yang lembut akan meningkat. Memberikan kepuasan baru sehingga memacu melanjutkan usaha perubahan tersebut.

2. Kriteria Menu

Makanan yang sehat tentu saja yang mengandung semua unsur gizi seimbang sesuai kebutuhan tubuh, baik protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral dan air. Sumbernya harus dipilih yang sealami mungkin. Dengan memilih pola makan sehat, kondisi fisik tubuh dan usia. Khusus untuk lanjut usia untuk mengatasi kesulitan terhadap selera, maka beberapa hal di bawah ini harus menjadi perhatian khusus. a. Makanan yang dianjurkan  Buah-buahan dan sayuran segar sebagai sumber vitamin C  Daging yang tidak berlemak, makanan laut, daging unggas, kacang tanah, biji-bijian dan padi-padian utuh sebagai sumber seng dan vitamin B. b. Yang harus dikurangi  Merokok dan mengkonsumsi alkohol secara berlebihan dapat menurunkan selera makan.  Mengonsumsi cairan sebelum waktu makan 208 Direktorat Pembinaan SMK 2013

3. Bahan Makanan

Gambar 9. 3 - Sayuran dan Protein Hewani Gambar 9. 4 - Buah-buahan dan Protein Sementara itu makanan yang baik atau harus cukup bagi lansia adalah makanan berserat seperti sayuran, buah- buahan. Sebetulnya lansia tidak perlu menambah dari luar misalnya suplemen makanan, asal setiap kali makan ada sayur dan buah. Untuk buah, utamakan buah yang bisa dimakan dengan kulitnya karena seratnya lebih banyak. Direktorat Pembinaan SMK 2013 209 Apalagi pada lansia sering banyak keluhan soal buang air besar. Selain mengkonsumsi serat, lansia juga harus banyak minum terutama air putih. Cara minum nasgitel panas legi kentel, panas, manis, dan kental yang umumnya disukai orang Jawa, frekuensinya harus dikurangi. Jika sebelum lansia sehari minum nasgitel sebanyak 2-3 kali, maka setelah lansia cukup sekali saja. Untuk daging pilih yang tidak berlemak, makanan laut, daging unggas, kacang tanah, biji-bijian dan padi-padian utuh sebagai sumber seng dan vitamin B. Makanan yang kurang baik bagi lansia adalah yang berlemak. Misalnya, jeroan, daging ayam, daging sapi, dan daging kambing yang berlemak. Tapi, itu bukan berarti lansia harus menghindari lemak. Volume mengonsumsi lemak harus d- sesuaikan dengan kemampuan tubuh. Sebagai contoh, dalam setiap kali makan, bila sudah tersedia gorengan, maka sayuran bersantan jangan disajikan. Sayuran tersebut dapat diganti dengan sayur bening atau tumis. Jika sayurnya bersantan, maka buatkan lauk yang dibakar, dipanggang, dikukus atau ditim. Perbanyak sayur dan buah karena daya tampung makanan pada lansia sudah terbatas, maka porsi makananpun tak bisa sama seperti pada waktu sebelum lansia 50 tahun ke bawah. Jika seorang lansia mempunyai suatu penyakit yang butuh makan banyak, maka tidak perlu berpegang konsep tiga kali makan dalam sehari. Ini bisa disiasati dengan makan 4-5 kali dengan porsi yang sedikit-sedikit. Bagaimana jika lansia tersebut kegemukan? Karena aktivitas fisik berkurang sementara aktivitas makan tetap, kegemukan memang sering terjadi. Cara yang mudah adalah melibatkan seluruh anggota keluarga agar memperhatikan makanannya. Bila membawakan oleh- oleh untuk lansia utamakan buah- buahan. Kalaupun mereka sering membawa oleh-oleh camilan, harus diselang-seling. Hari ini pisang rebus, keesokan harinya snack, hari selanjutnya buah. 210 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Lansia bisa mengkonsumsi nasi secukupnya, dua macam lauk, dan sayuran sebanyak-banyaknya. Mereka juga bisa mengonsumsi susu, tetapi jangan yang berlemak dan terlalu tinggi kadar kalsiumnya, Kalsium memang dibutuhkan lansia untuk mencegah osteoporosis. Namun jika kalsiumnya terlalu tinggi, maka dia tidak bisa terserap oleh tulang. Agar tulang bisa efektif menyerap kalsium, maka tulang harus aktif bergerak. Kemalasan tubuh lansia untuk bergerak justru akan mengakibatkan pengapuran pada pembuluh darah. Olahraga akan sangat membantu, tetapi pilihlah olahraga yang tidak mengeluarkan keringat untuk mencegah dehidrasi. Jalan kaki cepat dan naik turun tangga sangat membantu. Tabel 9. 1 - Jumlah Bahan Makanan bagi Lansia Sehari Waktu Makan Pria 2.200 kal Wanita 1.850 kal Pagi 1 ½ gls nasipengganti 1 btr telur 100 g sayuran 1 gls susu nonfat skim 1 ½ gls nasipengganti 1 btr telur 100 g sayuran 1 gls susu nonfat skim Pukul 10.00 Snack ringanbuah Snack ringanbuah Direktorat Pembinaan SMK 2013 211 Siang 1 ½ gls nasi 50 g dagingikanunggas 25 g tempekacang- kacangan pengganti 150 g sayuran 1 ptg buah 1 ½ gls nasi 50 g dagingikanunggas 25 g tempe kacang- kacangan pengganti 150 g sayuran 1 ptg buah Pukul 17.00 Snack ringanbuah Snack ringanbuah Malam 1 ½ gls nasi 50 g dagingikanunggas 50 g tahu 150 g sayuran 1 ptg buah 1 ½ gls nasi 50 g dagingikanunggas 50 g tahu 150 g sayuran 1 ptg buah Sumber : Ema Wirakastakusumah 2000

4. Siklus Menu