FOTOREPRODUKSI DAN ACUAN CETAK Kelas XII
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMA/MA/SMK/MAK)
PAKET KEAHLIAN : DESAIN GRAFIKA
MATA PELAJARAN : FOTOREPRODUKSI DAN ACUAN CETAK
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
Kelas
Jumlah Jam Pelajaran
: XII
: 204 Jam Pelajaran (6 jp x (18 + 16) Minggu Efektif)
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1
Menganalisis cara kerja filter dan
pemisahan warna dengan raster.
KOMPETENSI 4 (KETERAMPILAN)
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan
mencipta dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR
4.1 Menalar cara kerja filter dan
pemisahan warna dengan raster.
3.2
Menjabarkan pemisahan warna
dengan raster.
4.2 Mengambil kesimpulan dalam
pemisahan warna dengan raster.
3.3
Menganalisis proses pemotretan
berbagai model nada penuh, nada
lengkap, dan model warna.
4.3 Menguasai proses pemotretan berbagai
model nada penuh, nada lengkap, dan
model warna.
3.4
Menganalisis proses pengembangan
film secara manual dan film processor.
4.4 Menguasai proses pengembangan film
secara manual dan film processor.
3.5
Menganalisis proses RIP (raster image
processor) dari data digital ke film.
4.5 Menguasai proses RIP (raster image
processor) dari data digital ke film.
3.6
Menganalisis proses output image
menggunakan image setter/Computer
to Film (CtF).
Menganalisis montase (montage) film
isi buku warna separasi secara
manual dan elektronik/ komputer
grafis.
Menganalisis montase (montage) film
isi majalah warna separasi secara
manual dan elektronik.
Menganalisis proses pembuatan pelat
positif lithography dengan plate setter.
4.6 Menguasai print out film menggunakan
image setter/Computer to Film (CtF).
3.10 Menganalisis proses pembuatan pelat
negatif lithography dengan plate setter.
4.10 Menguasai proses pembuatan pelat
negatif lithography.
3.11 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan toyobo untuk acuan
cetak tampon (pad).
4.11 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan toyobo untuk acuan cetak
tampon (pad).
3.12 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan klise seng untuk acuan
cetak tampon (pad).
4.12 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan klise seng untuk acuan cetak
tampon (pad).
3.13 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan etsa untuk acuan cetak
silinder gravure.
4.13 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan etsa untuk acuan cetak
silinder gravure.
3.14 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan cungkil untuk acuan
silinder gravure.
4.14 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan cungkil untuk acuan silinder
gravure.
3.15 Menganalisis proses pembuatan pelat
positif lithography dengan mesin
Computer to Plate (CtP)/ Conventional
to Computer Plate (CtCP).
4.15 Menguasai proses pembuatan pelat
positif lithography dengan mesin
Computer to Plate (CtP)/ Conventional
to Computer Plate (CtCP).
3.7
3.8
3.9
4.7 Menguasai montase (montage) film isi
buku warna separasi secara manual
dan elektronik/ komputer grafis.
4.8 Menguasai montase (montage) film isi
majalah warna separasi secara manual
dan elektronik.
4.9 Menguasai proses pembuatan pelat
positif lithography.
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMA/MA/SMK/MAK)
PAKET KEAHLIAN : DESAIN GRAFIKA
MATA PELAJARAN : FOTOREPRODUKSI DAN ACUAN CETAK
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
Kelas
Jumlah Jam Pelajaran
: XII
: 204 Jam Pelajaran (6 jp x (18 + 16) Minggu Efektif)
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan
menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan
kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)
yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1
Menganalisis cara kerja filter dan
pemisahan warna dengan raster.
KOMPETENSI 4 (KETERAMPILAN)
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan
mencipta dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR
4.1 Menalar cara kerja filter dan
pemisahan warna dengan raster.
3.2
Menjabarkan pemisahan warna
dengan raster.
4.2 Mengambil kesimpulan dalam
pemisahan warna dengan raster.
3.3
Menganalisis proses pemotretan
berbagai model nada penuh, nada
lengkap, dan model warna.
4.3 Menguasai proses pemotretan berbagai
model nada penuh, nada lengkap, dan
model warna.
3.4
Menganalisis proses pengembangan
film secara manual dan film processor.
4.4 Menguasai proses pengembangan film
secara manual dan film processor.
3.5
Menganalisis proses RIP (raster image
processor) dari data digital ke film.
4.5 Menguasai proses RIP (raster image
processor) dari data digital ke film.
3.6
Menganalisis proses output image
menggunakan image setter/Computer
to Film (CtF).
Menganalisis montase (montage) film
isi buku warna separasi secara
manual dan elektronik/ komputer
grafis.
Menganalisis montase (montage) film
isi majalah warna separasi secara
manual dan elektronik.
Menganalisis proses pembuatan pelat
positif lithography dengan plate setter.
4.6 Menguasai print out film menggunakan
image setter/Computer to Film (CtF).
3.10 Menganalisis proses pembuatan pelat
negatif lithography dengan plate setter.
4.10 Menguasai proses pembuatan pelat
negatif lithography.
3.11 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan toyobo untuk acuan
cetak tampon (pad).
4.11 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan toyobo untuk acuan cetak
tampon (pad).
3.12 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan klise seng untuk acuan
cetak tampon (pad).
4.12 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan klise seng untuk acuan cetak
tampon (pad).
3.13 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan etsa untuk acuan cetak
silinder gravure.
4.13 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan etsa untuk acuan cetak
silinder gravure.
3.14 Menganalisis proses pembuatan pelat
relief dengan cungkil untuk acuan
silinder gravure.
4.14 Melakukan pembuatan pelat relief
dengan cungkil untuk acuan silinder
gravure.
3.15 Menganalisis proses pembuatan pelat
positif lithography dengan mesin
Computer to Plate (CtP)/ Conventional
to Computer Plate (CtCP).
4.15 Menguasai proses pembuatan pelat
positif lithography dengan mesin
Computer to Plate (CtP)/ Conventional
to Computer Plate (CtCP).
3.7
3.8
3.9
4.7 Menguasai montase (montage) film isi
buku warna separasi secara manual
dan elektronik/ komputer grafis.
4.8 Menguasai montase (montage) film isi
majalah warna separasi secara manual
dan elektronik.
4.9 Menguasai proses pembuatan pelat
positif lithography.