BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PAUD
al-Munawwaroh
I. PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan salah satu aspek yang perlu dikembangkan dalan pengembangan sumber daya manusia yang meupakan tanggung jawab bersama antara pihak pemerintah
dengan masyarakat itu sendiri, masyarakat dan bangsa sehingga harus mendapat pembinaan jasmani, mental, spiritual dan sosial sejak dini, mengingat usia 0-6 tahun merupakan masa
yang menentukan bagi pertumbuhan perkembangan anak di masa yang akan datang. Pendidikan Anak usia dini PAUD mendapat perhatian dari pemerinta dan di sambut baik
oleh segenap masyarakat terutam di Kecamatan Tanjungsari khususnya di lingkungan desa Kutamandiri Kecamatan Tanjungsari-Sumedang yang sedan berkembang PAUD Nuurul-
iimaan.
II. LATAR BALAKANG MASALAH
Dilihat dari jumlah penduduk Anak Usia Dini di wilayah Desa Gudang khususnya cukup banyak, sedangkan yang mengenyam pendidikan secara formal di TK sangat sedikit jumlahya
dikarenakan ketidak mampuan dalam soal pembiayaan dan jarak jauh, untuk itu diupayakan jalan keluarnya melalui pendidikan non formal yakni program Pemdidikan Anak Usia Dini
PAUD al-Munawwaroh bagian kegiatan dari PKBM Daarul-‘uluum
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tujuan yang hendak dicapai dengan memperoleh dana bantuan Pendidikan Anak Usia Dini PAUD adalah untuk mencapai yujuan pendidikan nasional secara umum, yaiyu
mencerdaskan kehidupan bangsa, mencetak manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusa=ia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiki pengtahuan keterampilan sahat
jasmani dan rohani, berbudi pekerti luhur serta memiliki rasa taggung jawab kemasyarakatan. 2.
Tujuan Khusus Membina anak usia dini dalam rangka mempersiapkan Sumber Daya Manusia
yang berkualitas sejak dini, yang meliputi: a.
Mengembangkan kehidupan beragama sedini mungkin,agar anak memiliki moral dan budi pekerti luhur.
b. Pengembangan kemandirian anak agar dapat melayani diri sendiri.
c. Pengembangan kemampuan berbahasa agar anak mampu berkomunikasi secara aktif dan
pasif dilingkungannnya. d.
Pengembangan daya pikir sehingga anak dapat menghubungkan pengetahuan dan pengalaman yang baru diperolehnya.
e. Pengembangan daya cipta,agar anak menjadi kreatif,lancar dan fleksibel.
f. Pengembangan keterampilan, agar anak dapat mengembangkan keterampilan motorik halus.
g. Pengembangan perasaanemosi agar anak mampu mengendalikan emosi dan social serta
mewujudkan reaksinya secara wajar. h.
Mengembangkan jasmani agar anak dapat mengembangkan keterampilan motorik kasarnya dalam berolah tubuh untuk pertumbuhan dan kesehatan.
i. Meningkatkan proses tumbuh kembang anak secara wajar, dalam rangka membentuk sumber
Daya manusia yang berkulitas sejak dini.
IV. PESERTA DIDIKSASARAN 40 orang,terlampir
Kategori