Pengertian Narapidana Narkotika Lembaga Pemasyarakatan LAPAS Bagi Narapidana Narkotika.

18 non sintesis ialah berbagai jenis candu, morphine, heroin, ganja, hashish, codein, dan cocaine. Narkotika non sinstesis masuk dalam pengertian narkotika secara luas. Narkotika sintesis yang termasuk didalamnya zat- zat obat yang tergolong dalam tiga jenis obat yaitu : Hallucinogen, Depressant, Dan Stimulant. Narkotika bekerja mempengaruhi susunan syaraf sentral yang akibatnya dapat menimbulkan ketidaksadaran atau pembiusan. Bahwa dalam pengertian narkotika di sini adalah mencakup obat-obat bius dan obat-obat narcotic and dangerous drugs.

E. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini Penulis menggunakan Penelitian Yuridis Empiris.Penelitian yuridis empiris adalah penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. 23 Penelitian yuridis empiris merupakan penelitian lapangan penelitian terhadap data primer yaitu suatu penelitian meneliti peraturan- peraturan hukum yang kemudian di gabungkan dengan data dan prilaku yang hidup ditengah-tengah masyarakat. Datamateri pokok dalam 23 Abdulkadir Muhammad, Hukum dan Penelitian Hukum, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2004, hlm 134 19 penelitian ini diperoleh secara langsung dari para responden melalui penelitian lapangan, yaitu para tahanan narkotika di LP Cipinang.

2. Sumber Data Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data yang bersifat primer dan bersifat sekunder. Data primer dalam penelitian ini langsung diperoleh dari sumber data di lapangan field research, meliputi sejumlah narasumber yang menyangkut tentang informasi pelaksanaan rehabilitasi, berupa wawancara, angket kuesioner. Dalam penelitian ini untuk pengambilan narasumber dan responden menggunakan teknik purposive sampling, yaitu menentukan sampel dengan berbagai pertimbangan atau alasan. Teknik ini digunakan untuk menggunakan narasumber dan responden berdasarkan jenisbidang dalam hal ini narasumber yang dalam penelitian ini adalah Kepala Lembaga Pemasyarakatan KALAPAS dan Petugas Lapas yang bertugas sebagai KonselorPsikolog dalam pembinaan rehabilitasi di LP Cipinang. Sementara responden yang akan mengisi kuisionerangket dalam penelitian ini adalah narapidana narkotika. Untuk mendukung data primer, digunakan data sekunder. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari hasil penelaahan kepustakaan atau penelaahan terhadap berbagai literatur atau bahan pustaka yang