Proses Pengolahan data Metode prngolahan data

pengolahan data elektronik. Data merupakan salah satu komponen sistem pengolahan berbasis komputer. Dalam kehidupan sehari hari selalu didapat kenyataan kenyataan ataupun realitas realitas yang digambarkan oleh nilai nilai yang memberi arti pada suatu konteks tertentu yang berasal dari kreasi pemikiran manusia maupun proses alam. Americans Nasional Standard Internasional ANSI menawarkan definisi data sebagai berikut : 1. Suatu representasi kenyataan kenyataan konsep konsep atau perintah perintah dalam suatu laku yang dirumuskan pantas untuk komunikasi, penafsiran atau pengolahan data oleh manusia atau dengan arti otomatis. 2. Representasi seimbang karakter atau kuantitas analog dimana makna itu ada atau ditegaskan. Data membutuhkan penafsiran untuk merumuskan informasi, dan penafsiran harus berasal dari situasi masalah yang dicirikan. Data dapat menjadi informasi apabila dimulai dengan suatu keadaan khusus atau diterapkan untuk menyeleksi suatu masalah khusus. Dengan kata lain, data dapat menjadi informasi bila digunakan untuk membuat suatu keputusan.

2.3.1 Proses Pengolahan data

Proses pengolahan data terdiri atas tiga tahapan dasar, yang disebut dengan siklus pengolahan data data processing cycle , yaitu input, processing dan output. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Pada tahapan input dilakukan proses pemasukan data kedalm komputer lewat alat input input device . Pada tahapan processing dilakukan proses pengolahan data yang sudah dimasukkan, yang dilakukan oleh alat pemroses processing device , yang dapat berupa proses perhitungan, perbandingan, pengklasifikasian, pengurutan, pengendalian dan pencarian di storage. Pada tahapan output dilakukan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output output device berupa informasi.

2.3.2 Metode prngolahan data

Metode pengolahan data terdiri ats empat jenis yaitu : 1. manual, dalam metode ini semua operasi data dilakikan dengan tangan manusian dan berbantuan dengan alat alat penting seperti pensil, kertas, mistar hitung dan lain lain. 2. Mesin elektro elektromechanical , metode ini merupakan gabungan dari penggunaan mesin dengan tangan manusia. Misalnya seorang pegawai bekerja dengan menggunakan mesin catat kolom posting mechine . 3. Peralatan kartu berlubang punch card equitment , metode ini merupakan metoda yang menggunakan semua alat yang diperlukan yang disebut juga dengan sistem warkat unit. 4. komputer elektronik elektronik komputer ,metoda ini merupakan suatu susunan dari alat alat masukan suatu unit pengolahan pusat terdiri atas empat komponen pokok : Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara a. Logika aritmatika aritmatic logic unit adalah bagian dari hardware suatu komputer dimana operasi operasi aritmatika dilakukan . penambahan, pengurungan, perkalian, dan perbandingan . b. Control unit adlah unit dalam pusat pengolahan yang mengarahkan urutan urutan operasi, menafsirkan instruksi instruksi yang dikodekan dalam mengawali perintah perintah yang tepat pada sirkuit komputer untuk pelaksanaanya. Sirkuit adalah suatu sistem konduktor dan insyre yang dilalui arus listrik, suatu sambungan komunikasi antara 2 atau lebih banyak titik. c. Penyimpana primer primary storage unit adlah suatu alat yang dapat merekam dan mengambil data. Alat ini terdiri dari elektronik. Elektrostatik atau elektrik dimana data dapat direkam untuk kemudian dapat diambil kembali. d. Consule yaitu suatu panel yang berisi cahaya cahaya indikator, tombol tombol dan layar layar video yang dibutuhkan operator untuk mengontrol operasinya Pengolahan data dengan menggunakan fasilitas komputer pada mulanya mengikuti rancangan sistem pengolahan data secara manual, dimana setiap penerapan diolah dengan memakai file terpisah. Metoda ini mempunyai efisiensi dalam pengendalian, tetapi masih cukup banyak kekurangan kekurangan yang dimiliki, antara lain : Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 1. Ketidakluwesan, yaitu perancangan sistem hanya untuk memenuhi kebutuhan informasi pada saat itu,sehingga bila ada perubahan informasi maka sistem yang sudah ada juga harus diubah. 2. Kemubaziran, yaitu data yang sama disimpan dalam tempat atau file yang sama. 3. Data yang tidak konsisten, yaitu pada umumnya terjadi karena penyimpanan data pada beberapa tempat yang berlainan, sehingga perubahan data tidak segera tercermin pada tempat yang lain. 4. Perawatan program menjadi mahal. 5. Keterbatasan pemakaian data secara bersamaan. 6. Lemahnya standarisasi.

2.4 Sistem Database