Requirements for Test Test Strategy

Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 5 Document and version date Created or Available Received or Reviewed Author or Resource Notes Requirements Specification  Yes  No  Yes  No Analist - Functional Specification  Yes  No  Yes  No Analist - Project Plan  Yes  No  Yes  No Project manager - Design Specifications  Yes  No  Yes  No Design - Prototype  Yes  No  Yes  No Design - User’s Manuals  Yes  No  Yes  No - - Business Model or Flow  Yes  No  Yes  No Design - Data Model or Flow  Yes  No  Yes  No Design - Business Functions and Rules  Yes  No  Yes  No Design - Project or Business Risk Assessment  Yes  No  Yes  No Project manager - Vision Document  Yes  No  Yes  No Document - 1.5 Reference Romeo 2003. Testing dan implementasi sistem. Surabaya : STIKOM. http:en.wikipedia.orgwikiLoad_testing di akses tanggal 10 okt 2011

2. Requirements for Test

Yang akan di lakukan Testing pengujian intergritas data dan database, semua modulfungsi program, alur bisnis software, penggunaan interface, performance dari software, pengujian keamanan dan akses control software, keterkaitan antar halaman dari source code dan pengujian konfigurasi komputer. Prosedur dan Rencana Pengujian Piranti lunakSoftware tingkat rendah biasanya tidak diserahkan pada calon pengguna piranti lunaksoftware, prosedur dan rencana tersebut memerlukan persetujuan pimpinan paket kerja dan dimutakhirkan sesuai kebutuhan. Yang telah diidentifikasi sebagai target untuk pengujian. Daftar ini mewakili apa yang akan diuji. Item kasus penggunaan, persyaratan fungsional, dan non- fungsional persyaratan. Daftar di bawah mengidentifikasi. Desktop Application Test Requirements 1. Memberikan izin persetujuan: Periksa pekerjaan klien dan tanda pada lisensi 2. Lakukan Random Query pada User Data : Akan perlu melakukan query terhadap data dalam database ―query select pada user‖. 3. Hasilkan Statistik: Seorang operator harus mampu menghasilkan laporan pada akhir yang ditujukan ke atasan. Database Requirements Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 6 1. Sistem ini harus memberikan tingkat keamanan yang memadai untuk mencegah perubahan tidak sah atau tidak disengaja dari database.

3. Test Strategy

Suatu strategi testing software mengintegrasikan metode-metode desain test case software kedalam suatu rangkaian tahapan yang terencana dengan baik sehingga pengembangan software dapat berhasil. Strategi menyediakan peta yang menjelaskan tahap-tahap yang harus dilakukan sebagai bagian dari testing, dan membutuhkan usaha, waktu, dan sumberdaya bila mana tahap-tahap ini derencanakan dan dilaksanakan. Oleh karena itu, setiap stretegi testing harus menjadi satu kesatuan dengan perencanaan tes, disain test case, eksekusi tes dan pengumpulan serta evaluasi hasil testing. Adapun tipe startegi yang kami pilih antara lain : Desktop Application Test Strategy 1. Data and Database Integrity Testing tes ketahanan system Teknik pengujian memastikan bahwa data yang disimpan oleh sistem dimana data tersebut tidak terganggu dengan memperbarui, pengambilan restorasi, atau pemrosesan. Jenis pengujian ini dimaksudkan untuk mengungkap cacat desain yang bisa menyebabkan korupsi data, akses data yang tidak sah, kurangnya integritas data dalam berbagai tabel, dan kurangnya kinerja transaksi yang memadai Dustin 252. 2. Function Testing tes recovery system Fungsi pengujian uji target harus fokus pada persyaratan untuk uji yang dapat ditelusuri langsung untuk menggunakan kasus atau fungsi bisnis dan aturan bisnis. Tujuan dari tes ini adalah untuk memverifikasi penerimaan tepat data, pengolahan, dan pengambilan, dan pelaksanaan sesuai aturan bisnis. Jenis pengujian didasarkan pada teknik kotak hitam, yaitu memverifikasi aplikasi dan proses internal dengan berinteraksi dengan aplikasi melalui Graphical User Interface GUI dan menganalisis output atau hasil. Diidentifikasi bawah ini adalah garis besar pengujian dianjurkan untuk setiap aplikasi. 3. User Interface Testing tes akses User interface UI pengujian verifikasi suatu interaksi pemakai dengan perangkat lunak. Tujuan dari user interface adalah untuk memastikan bahwa user interface tersebut menyediakan pemakaian dengan ilmu pelayaran dan akses yang sesuai melalui pengujian white box. Sebagai tambahan, UI yang menguji memastikan bahwa object tersebut di dalam UI berfungsi sebagai diharapkan dan menyesuaikan diri penentuan factor bancana banjir perusahaan atau standard industri. Catat bahwa ada user interface Aplikasi Desktop yang perlu untuk diuji dan dibuktikan untuk proyek ini.222 4. Performance Profilling Testing tes perfoma Performan testing dilakukan untuk tes kinerja software secara runtime dalam kontek system yang teritegrasi. Performan testing terjadi di semua tahappada proses testing. Bahkan pada tingkat unit, kinerja dari modul individual akan dinilai secara bersamaan pada saat tes white-box yang dilakukan. Bagaimanapun juga, tidak semua elemen dapat sepenuhnya diintegrasikan, sehingga kinerja system yang sebenarnya dapat di pastikan. 5. Load Testing tes aplikasi Load testing adalah proses menempatkan kebutuhan sistem atau perangkat dan mengukur respons-nya. Tujuan pengujian adalah untuk menentukan waktu respon untuk berbagai waktu transaksi kritis dan proses bisnis dan memastikan bahwa mereka berada dalam harapan didokumentasikan atau Service Level Agreements - SLA. Load tes juga mengukur kemampuan aplikasi untuk berfungsi dengan benar di bawah beban, dengan mengukur transaksi lolos gagal tingkat kesalahan. Suatu variasi penting dari pengujian beban Jaringan Sensitivitas Test, yang Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 7 meliputi segmen WAN ke virus sebagai aplikasi yang paling luar dikerahkan LAN tunggal. 6. Security and Access Control Testing tes security Security testing digunakan untuk melakukan verifikasi mekanisme proteksi, yang dibangun ke dalam system akan melindungi system tersebut dari penetrasi yang tidak diinginkan. Keamanan system harus dites terhadap serangan langsung frontal maupun tak langsung jalan belakang. Selama security testing, tester memerankan tugas sebagai orang yang ingin malakukan penetrasi pada sitem. 3.1 Testing Types 3.1.1 Data and Database Integrity Testing Pada sistem informasi berbasis web ini digunakan untuk inventory PT ecco. Disini kita akan menguji semua komponen data serta relasi yang ada pada database tersebut. Data relasi database meliputi : Test Objective: Memastikan data tabel master dan transaksi serta relationalnya berjalan dengan baik. Technique: 1. Mengecek relational tabel master dengan transaksi Input : Memasukkan data di tabel master dan tabel transaksi Proses : Menghapus record data master Output : Data tidak boleh terhapus, jika terhapus mengandung arti terdapat relasi yang salah 2. Melakukan query di table Input : Jika di mungkinkan, menggunakan perintah ―select‖ dengan mengambil dari semua data master dan transaksi yang berelasi Proses : Melakukan query select Output : Data harus tampil data di table harus tampil 3. Mengecek tipe data dari masing-masing field Input : Memberikan inputan berupa huruf pada tipe number, memberi inputan angka pada tipe karakter, dan mencoba menginputkan data pada form yang sudah di batasi karakternya. Proses : Mencoba secara langsung Output : Data tidak boleh tersimpan. 4. Mengecek Atribut dari masing-masing tabel Input : Memasukkan data yang sama pada atribut primary key atau unique dalam suatu record baru. Proses : M elakukan query input data ―delete‖ Output : Tidak boleh ada yang sama pada field beratribut primary key. Insert data pada form inventory, Id inventori tersebut tidak boleh sama, saat insert data pada Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 8 form create user data Id akun tidak boleh sama, insert data pada input kreteria dan bobot data Id kreteria tidak beleh sama. 5. Mengecek Isi dari masing-masing table di PDM dan di Database Input : Mengecek isi atribut dan data yang ada di database dan PDM Proses : Melakukan Pengecekan. Output : Isi dari table PDM dan Database harus sama. 6. Mengecek relasi antara table di PDM dan di Database Input : Mengecek relasi yang ada di database dan PDM Proses : Melakukan Pengecekan. Output : Relasi dari table PDM dan Database harus sama Completion Criteria: Setiap perintah query dapat berjalan tanpa terjadi kesalahan Special Considerations: Query untuk mengambil data pada semua tabel hanya sebagai percobaan dan jika itu di mungkinkan sesuai dengan kondisi relational yang ada. 3.1.2 Function Testingtes recovery Pengujian fungsi dari form-form yang ada dilakukan di tahap ini, seperti kesesuaian data yang di olah dengan data masukan, proses pengolahan data, serta alur bisnis dari data tersebut. Disini banyak menyinggung tentang Black Box testing, dimana objeknya adalah form-form yang ada. Untuk melihat output dari program. Test Objective: Form Input data dan hubungan antar halaman program. Technique: 1. Memastikan alur program berjalan sesuai yang telah di buat. Input : Mengklik tombol button dan memilih menu Output : Tampilan antar halaman program sesuai contohnya dalam penampilan menu utama program yaitu mengklik menu login yang muncul form login, 2. Melihat kesesuaian halaman admin Input : Login sebagai user admin Proses : Mencocokkan halaman program yang telah di buka admin bisa masuk ke semua halaman program tanpa ada satu form pun yang tidak bisa di akses. Output : Halaman yang dibuka harus management admin, serta halaman program yang dibuat harus sama dengan halaman yang dibuka. 3. Memastikan halaman form inputan sesuai dengan data di database dalam data user baru sesuai dengan isi data inputan pada form create user Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 9 Input : Menginputkan data sesuai dengan form Proses : Input data Output : Mencocokkan dengan data yang di database, apakah sudah tersimpan. 4. Memastikan tiap form inputan dapat memeberikan kemudahan bagi user Input : Melakukan input data dengan melakukan pemindahan kotak dialog menggunakan tombol ―Tab‖ Proses : Input data Output : Urutan input data harus sesuai dan tidak memberikan pemaknaan ganda bagi pengguna. 5. Memastikan adanya suatu peringatan error handling kepada user jika terjadi salah input data Input : Memasukkan data inputan karakter angka pada kolom bertipe huruf Proses : Input data Output : Data seharunya tidak tersimpan jika tidak sesuai dan adanya suatu peringatan bagi user jika user melakukan kesalahan. 6. Memastikan perhitungan data yang digunakan Input : Memasukkan data-data perhitungan bahan Proses : Input data Output : Data yang tampil sesuai dengan perhitungan bahan yang digunakan Completion Criteria: Terdapat kesesuaian antara input yang di harapkan dengan output. Special Considerations: - . 3.1.3 User Interface Testing tes akses User interface UI pengujian verifikasi suatu interaksi pemakai dengan perangkat lunak. Antarmuka pengguna berfungsi untuk menghubungkan antara pengguna dengan sistem operasi, sehingga komputer tersebut bisa digunakan. Test Objective: Menguji komponen menu, ukuran, posisi, titik fokus tampilan Technique: 1. Mencoba setiap form yang ada baik dari objek maupun tampilannya. Input : Menginputkan data berbagai tipe karakter Proses : Input data Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 10 Output : Adanya kesesuaian dari data yang di inputkan dengan data yang ada di database dalam artian data yang masuk kedatabase sesuai dengan data inputan. 2. Melihat desain program secara utuh berdasar prinsip pembuatan program Input : Mencocokkan karakter program dengan tema yang dipilih Proses : Dibandingkan dengan program sejenis Output : Merupakan angka perbandingan antara program yang satu dengan yang lain disini penilaiannya menggunakan ―human tester‖ atau asumsi dari kelompok. 3. Mencoba navigasi dari semua komponen di dalam program Input : Membuka semua menu secara berurutan Proses : Klik, Tab dan Enter Output : Harus memeberikan kemudahan bagi pengguna serta memiliki kecepatan yang baik pada saat membuka program dengan memaksimalkan spesifikasi hardware dan software komputer. Completion Criteria: Gambaran tampilan dapat dengan mudah di jalankan berdasarkan pembanding benchmark yang tepat. Special Considerations: Membedakan antara tipe-tipe pemakai komputer yang berbeda di perusahaan tersebut dan pertimbangan-pertimbangan desain untuk masing-masing penggua. 3.1.4 Performance Profiling tes perfoma Kualitas dari suatu aplikasi seperti kesesuaian antar halaman program, response time, rata-rata waktu dalam menjalankan satu transasksi, waktu yang memeliki ketergantungan dengan software dapat di ukur dan di evaluasi. Test Objective: Waktu pengaksesan aplikasi, lama pengolahan data transaksi. Technique: 1. Mengakses program secara bersamaan dalam satu waktu oleh dua user. Input : Membuka program oleh 2 client secara bersama Proses : Mengakses halaman program Output : Kecepatan aksesnya tetap stabil atau menjadi penurunan kecepatan selain itu data yang di inputkan harus sesuai dengan yang diinputkan tanpa ada data yang sama. Completion Criteria: Halaman program dapat di akses dengan cepat tanpa loading yang cukup lama dan tanpa ada error yang terjadi dalam program. Special Considerations: Untuk pengujian performance program, kita asumsikan bahwa client yang di gunakan 2 komputer karena penggunaan clien tersebut ada dua user dalam perusahaan. 3.1.5 Load Testing tes aplikasi Sasaran dari tipe pengujian ini adalah untuk mengukur dan mengevaluasi performance dasar dan kemampuan aplikasi. Di dalam loading test tidak peduli dengan virus karena pengguna dari jumlah kecil yang sama mengantisipasi untuk aplikasi ini. Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 11 Test Objective: Waktu akses program respon time Technique: 1. Menggunakan query dalam mengakses kapasitas data relatif besar. Input : Melakukan query dengan memanfatkan seluruh tabel. Proses : Query data Output : Adanya data yang dihasilkan sesuai dengan query yang dipilih. 2. Mengukur respon time menggunakan perintah SQL3 Input : Memanfatkan function didalam modul SQL3 Proses : Memasukkan function tersebut kedalam halamn utama Output : Mencatat setiap log respon time setiap 5 menit sekali. 3. Membandingkan respon time dengan kepuasan pengguna Input : Data dari respon time terakhir di dalam program Proses : Perbandingan data Output : Data perbadingan respontime dengan kepuasan pengguna pemakai program. Completion Criteria: Kecepatan akses menjadi suatu yang utama didalam kriteria ini Special Considerations: Untuk kepuasan pengguna sifatnya bisa relatif, adapun yang kami jadikan sample adalah kepuasan pengguna dari dua kelompok berbeda. 3.1.6 Security and Access Control Testing tes security Keamanan dan Akses Kontrol Pengujian fokus pada satu bidang kunci keamanan: Tingkat keamanan Database dan Tingkat keamanan Sistem, termasuk masuk ke atau akses jarak jauh ke sistem. Syarat keamanan transaksi inventori adalah pada tingkat database. Sistem ini harus memberikan tingkat keamanan yang memadai untuk mencegah perubahan yang tidak sah atau tidak disengaja dari database. Perhatikan bahwa tingkat keamanan aplikasi karena data-data sangat penting karena menyangkut data data penting. Test Objective:  Application-level Security: Mendefinisikan pengguna dan pembagian hak akses dari aplikasi yaitu pimpinan dan petugas.  System-level Security: Log data akses terhadap system  Database-level Security: Sistem harus memberikan tingkat keamanan yang memadai untuk mencegah perubahan yang tidak sah atau disengaja ke dalam database. Technique:  Application-level Security : 1. Mencoba hak akses setiap user dan mencoba berbuat kecurangan dari hak akses yang di milikinya. Input : Login admin dan user manajemen standart Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 12 Proses : Melakukan manipulasi data Output : Adanya kesesuaian dengan data yang ada pada database setelah di manipulasi. 2. Mencoba memasukkan data dengan mencari kesalahan logika dalam query dan code yang di gunakan Input : Sintak SQL3 Proses : Input data Output : Aplikasi harus tetap berjalan dengan baik  System-level Access: 3. Memastikan log user sesuai dengan penggunaan Input : Data log user Proses : Pembandingan data Output : Log harus sesuai dengan jadwal user menggunakan haknya.  System-lavel database 4. Buat tes untuk tipe pengguna yang berbeda dan memverifikasi setiap izin dengan menciptakan transaksi khusus untuk setiap tipe user misalkan antara manajer dan petugas. Input : Memasukkan data Proses : Ubah jenis pengguna dan tes kembali menjalankan untuk pengguna yang sama Output : Dalam setiap kasus, pastikan fungsi-fungsi tambahan atau data dengan benar tersedia atau ditolak Completion Criteria: Kesesuaian hak akses dalam penggunaannya di dalam aplikasi. Untuk setiap jenis aktor yang dikenal fungsi yang sesuai atau data yang tersedia, dan semua transaksi berfungsi seperti yang diharapkan dan berjalan dalam sebelum tes Fungsi Aplikasi. Special Considerations: Keamanan data sangat penting karena kesalahan data akan berakibat fatal dalam pengambilan keputusan. 3.2 TOOLS Berikut daftar Tools yang akan digunakan : Tool VendorIn-house Version Test Management - - - Project Management MS Project 2010 Microsoft 2010 Version: 3.0 Test Plan Date: 05 – november- 2011 Test plan.doc Confidential Kelompok 5, 2011 Page 13 DBMS tools SQL3 Microsoft 2005 Desain IO Microsoft visual studio Microsoft 2005 Merancang CDM dan PDM Powerdesigner Sybase 6 System flow dan data flow Microsoft visio Microsoft 2007 Pembuatan laporan Microsoft word Microsoft 2007

4. Resources